Anda di halaman 1dari 8
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN, ‘OEDUNG RADIUS PRAMIRO LANTAI9, JALAN OR WAHIOIN NOMOR 3, JAKARTA 10720, KOTAK POS 2435 "FELEPON fo) Se00442 FAKSIILE (029) 3506443 STTUS WD. OTP Nomor S-TN4 /PK2017 ‘BoOktober 2017 Sifat Sangat Segera Hal Pedoman Pelaksanaan Transfer ke Daerah dan Dana Desa pada Akhir Tahun Anggaran 2017 Yth, Gubernur, Bupati, dan Walikota di Tempat Sebagaimana dimaklumi bersama, bahwa tata cara penyaluran Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) T.A. 2017 telah diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 50/PMK.07/2017 tentang Pengelolaan Transfer ke Daerah dan Dana Desa sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 112/PMK.07/2017. Selanjutnya dengan memperhatikan juga Peraturan Menteri Keuangan Nomor 127/PMK.07/2017 tentang Pelaksanaan Dana Alokasi Umum dan Tambahan Dana Alokasi Khusus Fisik pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan Tahun Anggaran 2017, maka dalam rangka tertib administrasi dan akuntabilitas penyaluran TKDD pada akhir tahun anggaran 2017, perlu ditetapkan pedoman pelaksanaan TKDD pada akhir tahun anggaran 2017. Pedoman pelaksanaan TKDD dimaksud memuat batas waktu dan tata cara penyampaian dokumen persyaratan dari daerah dan kementerian/lembaga untuk pelaksanaan penyaluran Transfer ke Daerah dan Dana Desa T.A. 2017, sebagai berikut A. Ruang Lingkup 1. Penetapan batas waktu dan tata cara penyampaian: a. Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (LPP APBD); b. Perkiraan Belanja Operasi, Belanja Model, Transfer Bagi Hasil Pendapatan, dan Transfer Bantuan Keuangan untuk 12 bulan, Laporan Posisi Kas Bulanan, dan Ringkasan Realisasi APBD Bulanan; c. Laporan Realisasi Penggunaan DBH Cukai Hasil Tembakau (CHT); ¢. Laporan Realisasi Penyerapan Dana dan Capaian Output Kegiatan DAK Fisik; . Laporan yang memuat nilai rencana kebutuhan dana untuk penyelesaian kegiatan dengan capaian output 100% kegiatan DAK Fisik per jenis per bidang; f. Laporan Realisasi Penyerapan, Penggunaan dan Rekapitulasi SP2D jenis Dana BOS, BOK, BOKB, dan PK2UKM; 9. Laporan Realisasi Pembayaran dan Rekapitulasi SP2D jenis Dana Tunjangan Profesi Guru PNSD, Dana Tambahan Penghasilan Guru PNSD, dan Dana Tunjangan Khusus Guru PNSD; h. Rekomendasi Penyaluran Dana Cadangan Tunjangan Profesi Guru PNSD, Dana ‘Tambahan Penghasilan Guru PNSD, dan Dana Tunjangan Khusus Guru PNSD, dan BOS; Laporan Realisasi Penyaluran Dana Desa dari Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) ke Rekening Kas Desa (RKD) dan Laporan Konsolidasi Realisasi Penyerapan dan Capaian Output Dana Desa; dan/atau Laporan Belanja Infrastruktur yang Bersumber Dari Transfer ke Daerah yang Penggunaannya Bersifat Umum 2. Penetapan batas waktu penyampaian rexomendasi dan persyaratan penyaluran Transfer ke Daerah dan Dana Desa. 3. Penetapan batas waktu penerbitan SPM untuk penyaluran Transfer ke Daerah dan Dana Desa 4, Penetapan batas waktu penyampaian SPM DAU bulan Januari 2018 kepada KPPN . Batas Akhir Penerimaan Laporan Dari Daerah 1. Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBH CHT) a Laporan Realisasi Penggunaan DBH CHT Semester | T.A. 2017 sebagai syarat penyaluran triwulan Ill dan/atau triwulan IV dikonsolidasikan dan disampaikan oleh Pemerintah Provinsi kepada Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan paling lambat tanggal 15 Desember 2017 pukul 17.00 WIB; dan Dalam hal Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan belum menerima Laporan Realisasi Penggunaan dimaksud, maka penyaluran triwulan lll dan/atau IV tidak. disalurkan ke daerah atau dinentikan. 2, Dana Alokasi Umum (DAU) a Daerah yang mendapat sanksi penundaan penyaluran DAU karena belum menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan AP&D T.A. 2016, agar segera menyampaikan laporan dimaksud kepada Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan paling lambat tanggal 20 Desember 2017 pukul 17.00 wes, Dalam hal Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan belum menerima Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD T.A. 2016 sampai dengan batas waktu sebagaimana dimaksud pada huruf a, maka sisa pagu DAU T.A. 2017 yang ditunda akan disalurkan kembali sebelum tahun anggaran 2017 berakhir, Sanksi penundaan DAU kepada daerah sebagaimana dimaksud pada huruf a akan dikenakan kembali untuk penyaluran DAU mulai bulan Januari 2018 sampai dengan adanya Keputusan Menteri Keuangan mengenai pencabutan sanksi penundaan penyaluran DAU; Daerah yang mendapat sanksi penundaan penyaluran DAU karena belum menyampaikan Perkiraan Belanja Operasi, Belanja Modal, Transfer Bagi Hasil Pendapatan, dan Transfer Bantuan Keuangan untuk 12 bulan, Laporan Posisi Kas Bulanan, dan Ringkasan Realisasi APBD Bulanan, agar segera menyampaikan laporan dimaksud kepada Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan paling lambat tanggal 15 Desember 2017 pukul 17.00 WIB; Dalam hal Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan belum menerima Perkiraan Belanja Operasi; Belanja Modal; Transfer Bagi Hasil Pendapatan, dan Transfer Bantuan Keuangan untuk 12 bulan; Laporan Posisi Kas Bulanan; dan Ringkasan Realisasi APBD Bulanan sampai dengan batas waktu sebagaimana dimaksud pada huruf d, maka sisa pagu DAU T.A. 2017 yang ditunda akan disalurkan kembali sebelum tahun anggaran 2017 berakhir, f. Penyampaian Perkiraan Belanja Operasi, Belanja Modal, Transfer Bagi Hasil Pendapatan, dan Transfer Bantuan Keuangan untuk 12 bulan, Laporan Posisi Kas Bulanan, dan Ringkasan Realisasi APBD Bulanan untuk Bulan November 2017 disampaikan oleh Kepala Daerah dan diterima oleh Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan paling lambat tanggal 15 Desember 2017 pukul 17.00 WIB; g. Dalam hal Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan belum menerima laporan sebagaimana dimaksud pada huruf f, Daerah dikenakan sanksi penundaan DAU Bulan Januari 2018; h. Daerah yang mendapat sanksi penundaan penyaluran DAU karena belum menyampaikan Laporan Belanja Infrastruktur yang Bersumber Dari Transfer ke Daerah yang Penggunaannya Bersifat Umum T.A. 2017, agar segera menyampaikan laporan dimaksud kepada Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan paling lambat tanggal 20 Desember 2017 pukul 17.00 WIB; Dalam hal Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan belum menerima Laporan BelanjaInfrastruktur yang Bersumber Dari Transfer ke Daerah yang Penggunaannya Bersifat Umum T.A. 2017 sampai dengan batas waktu sebagaimana dimaksud pada huruf h, maka sisa pagu DAU T.A. 2017 yang ditunda akan disalurkan kembali sebelum tahun anggaran 2017 berakhir; dan |. Sanksi penundaan DAU kepada daerah sebagaimana dimaksud pada huruf h akan dikenakan kemball untuk penyaluran DAU mulai bulan Januari 2018 sampai dengan adanya Keputusan Menteri Keuangan mengenai pencabutan sanksi penundaan penyaluran DAU. 3. Dana Alokasi Khusus Fisik a. DAK Fisik yang telah disalurkan ke RKUD agar segera dilaksanakan sesuai dengan rencana kegiatan yang telah ditetapkan. b. Persyaratan penyaluran triwulan IV T.A. 2017 1) Laporan Realisasi Penyerapan Dana yang menunjukkan paling sedikit 90% (sembilan puluh persen) dari dana yang telah diterima di RKUD dan Capaian Output Kegiatan DAK Fisik per jenis per bidang atas penyaluran DAK Fisik s.d penyaluran triwulan il T.A. 2017 yang menunjukkan paling sedikit 65% (enam puluh lima persen); dan 2) Laporan yang memuat nilai rencana kebutuhan dana untuk penyelesaian kegiatan dengan capaian output 100% kegiatan DAK Fisik per jenis per bidang yang tidak melebihi nilai kontrak yang telah dilaporkan per 31 Agustus 2017, c. Persyaratan penyaluran Tambahan DAK Fisik untuk penyelesaian DAK Fisik T.A. 2016 pada APBNP T.A. 2017: 4) Surat permintaan penyaluran yang ditandatangani oleh Kepala Daerah, sesuai dengan hasil verifikasi output dari Aparat Pengawasan Inter Pemerintah Daerah atau paling besar sesuai dengan alokasi tambahan DAK Fisik untuk penyelesaian DAK Fisik TA. 2016; dan 2) Hasil verifikasi output dari Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Daerah,

Anda mungkin juga menyukai