Anda di halaman 1dari 11

Bu Bekti -apabila perub disetujui o/ semua pihak maka dokumen

1. yg termasuk validasi analisa?jelaskan! diserahkan ke DCC u/ dilakukan revisi


validasi analisa : u/ meyakinkan bhw metode analisa yg -DCC meminta ttd persetujuan pejabat terkait,memberi tgl
digunakan u/ menganalisa sampel a/ spesifik u/ tujuannya, berlaku dokumen tsb&mendistribusikannya
akurat, presisi&reprodusibel
parameter:accuracy(kedekatan hasil uji dgn nilai sbnrnya), 3. Apa yg dimaksud dengan manajemen resiko mutu?
precision(dibuat 3 konsentrasi dg 3 Manaj resiko menurut FDA/CPOB : suatu tingkatan
replikasi,hari&analis&pake alat berbeda), specificity(misal sistematis terkait dgn kesalahan/kegagalan yg dpt tjd dlm
degradation product), LOD (jml analit terkecil dlm sampel suatu proses. Sehingga sgt penting diterapkan dlm
yg dpt terdeteksi), LOQ (jml analit terkecil dlm sampel yg produksi obat krn dpt mencegah tjdnya kesalahan dlm
dpt ditent scr akurat&presisi pd kondisi ttt), mutu proses produksi serta memiliki planning kedepannya
linearity(mnggunakan 5 konsentrasi), ruggedness bila tjd kesalahan. Cara melakukan manajemen resiko adlh
(pngukuran hasil yg tdk terpengaruh o/ variasi parameter), melakukan rancangan prosedur lain shg apabila tjd
system suitability (u/ melihat stabilitas alat, analis,suhu) kesalahan dpt mnggunakan prosedur lain, serta melakukan
pencatatan data agar meminimalkan kesalahan.
2. apa yg dilakukan apabila sebuah prosedur diubah agar
kualitas produk tetap terjamin? 5. tujuan dilakukan kajian mutu produk?
-Perubahan diajukan kpd change management Utk memverifikasi konsistensi proses yg dilakukan,
-dikaji dg melibatkan pejabat yg terakit didlmnya pengkajian thd spesifikasi baik bhn awal maupun obat jadi
-utk perub yg perlu eksperimen hrs dialokasikan dgn fokus trand & identitas produk serta perbaikan proses.
waktunya&ditent target waktunya sblm diaplikasikan
6. Apa yg anda ketahui ttg prosedur tetap? proposal disetujui,akan dilakukan revisi thd
Mrpkn dokumen yg mencakup tujuan, lingkungan kerja, protapnya,dimintakan ttd pejabat terkait,diberikan
tgg jwb, bahan&alat, prosedur, pelaporan&dokumentasi, pelatihan bila perlu,& baru boleh diaplikasikan
lampiran, raiwayat perub, distribusi protap -distribusi protap hasil revisi yg baru dilakukan dgn
menarik protap yg lama u/ dimusnahkan
7. Ciri2 Protap adalah? Bgmn pengendaliannya?
Ciri protap: 8. Perbedaan kualifikasi,kalibrasi,validasi?
-Dokumen protap hrs punya format yg seragam, nomor yg Kualifikasi : QA dpt melakukan kualifikasi akan
unik, berisi judul, tujuan, ruang lingkup, isi, pembuat, ketersediaan material yg akan digunakan agar terjamin
status, riwayat, pejabat yg menyetujui beserta tanggalnya, mutu bahan baku u/ diproses
tgl pelatihan bila perlu. Kaliberasi : mlkkn proses berulang agar didapat hasil yg
Pengendalian: sama;agar tdk tjd kesalahan (ex: kalibrasi timbangan)
- protap hrs scr periodik dikaji&disimpan dgn baik serta Validasi: QA memastikan bhw metode yg akan digunakan
mudah ditemukan tervalidasi/dpt dilakukan agar mutu sediaan yg dibuat
-apabila direvisi hrs ada sistem yg mengatur shg hanya terjamin (ex: validasi proses, pembersihan)
dokumen terkini yg dipakai 9. 4 tahap proses kualifikasi?
-setiap personel yg brwenang berhak mengajukan usulan -DQ : wktu mau beli alat, planning ukuran, dll
u/ perub dokumen. Proposal hrs scr tertulis&disertai dgn -IQ : verifikasi alat sdh trpasang sesuai manual book
alasan&data pendukungnya -OQ : jalankan alat tanpa produk, sesuai/tdk
-DCC(dok control center) akan mengkaji usulan&meminta -PQ : lihat kinerja alat dlm menghasilkan produk,
masukan dari bagian2 terkait atas proposal perub. Apabila sesuai/tdk.
Ex: tikus galur SD utk uji
10. Jenis metode2 validasi brdsrkn waktu! obat fertilitas krn tikus jenis
-prospective : dilakukan sblm pembuatan produk ini memiliki anak bnyk shg
komersial. u/ produk baru (dilakukan pada 3 batch pengamatan lbh baik dg
berurutan;no batch berbeda), data 3 batch b’urutan, 3 batch sampel byk
bahan baku, NB beda Investigational new drug n Company mulai mengajukan
-concurrent : dilakukan bersamaan dg produksi produk application/IND IND hasil di preclinical
komersial (dilkkn pd 3 batch b’urutan). Data 3 batch urut Waktu : 1bln testing pd FDA u/ diujikan
-retrospective : evaluasi proses brdsrkn data historis (10- kpd manusia. FDA akan
30 batch yg berjln stabil). Data dokumen produk mengevaluasi dlm 1bln
-revalidasi : ada perub metode/kondisi alat/spek bhn kedepan. Progress reports on
akktif/scale up. Data bhn aktif dari supplier clinical hrs dikirm keFDA
/thn
pak Wenny Clinical trial,phase I Waktunya -+1thn. Butuh 20-
1. fase tahap pengembangan obat? 80 volunteers normal+sehat.
Preclinical testing (uji Lab study (in vitro) uji pd Tahap ini mencakup ‘the
pertama suatu seny. bs bagian ttt makhluk hidup. Ex: state dosage range’, bgmn
dianggap sbg obat). Waktu trakea marmot u/ obat asma ADME obat dlm tbh serta
: 3,5thn bronkodilator d.o.a.nya
Animal study (in vivo) uji pd Clinical trial phase 2 Waktunya -+2th. Utuh 100-
hewan utuh sadar/teranestesi. 300 volunteers dg peny. u/
menilai efek obat Room temp: u/ menjaga suhu di ruangan produksi maupun
Clinical trial Phase 3 Butuh 1000-3000 px di penyimpanan obat supaya sesuai syarat CPOB shg tidak
klinik&RS. Px hrs dipantau mengubah mutu suatu perbekalan farmasi.
ketat u/ melihat u/penyimpanan cream 2-8C/suhu sejuk. Ruang steril 16-
efikasi&mengidentifikasi ES 20C u/ cegah kontaminasi.
yg mgkin akan timbul Personel perlu diperhatikan krn diruang steril tertutup baju
New drug application Mencakup semua scientific lab, sgt panas & bs berkeringat shg potensi sumber
(NDA) info&hasil dari trial 3 phase kontaminasi.
yg sdh dianalisa lgkp. >100rb 3. Brp syarat kelembapan room temperature testing?
hal. File diserahkan ke FDA Menurut cpob 70-80%. Jika >80-90% di dinding akan
u/ kmdn direview 6-30bln. tumbuh jamur. Namun ada produk khusus perlu RH
approval Stlh FDA menyetujui maka khusus, misal : promag (RH harus <45-50%. Jika > maka
obat baru tsb dpt dipasarkan. akan menggumpal. Jika < maka akan tll rapuh ketika
Company hrs mengirim dicetak), tablet effervescent (RH <20% tapi dlm keadaan
report scr periodik ke FDA ini org bs dehidrasi), puyer sprti extra joss (RH 30%)
mencakup kasus ESO&QC
record Pak Sukardi
1. Clean dan sanitasi dalam ruangan produksi dan alat2!
2. apa tujuan room temperature testing dan accelerated -Parameter cleaning (pembersihan) : tdk ada residu. Pabrik
testing di indonesia? yg memproduksi byk macam obat tapi dg 1 mesin, tapi
setiap pergantian produksi obat yg satu dg yg lain, maka
hrs dipastikan tdk ada residu. Melibatkan QC dg alat -RAC (room air change) : jlmh pertukaran udara. Udara
HPLC masuk = udara keluar. Rangenya a/ : 10x/jam, 20x/jam,
-sanitasi : u/ membunuh mikroba bs digunakan H202 & 40x/jam (steril) & 120x/jam (non-steril)
alkohol. Tapi u/ sanitasi poolant (semacam lendir) yg ada -non-viable : mengukur besarnya partikel 0,5 mikro &
di pipa WFI yg sgt baik u/ media pertumb m.o dg syarat 5mikro. Semakin byk partikel, maka akan semakin
ada 3 y/ : (1) suhu lembab, (2) waktu, (3) nutrisi media. berbahaya. Yg dipake saringan 0,4 mikro.
Hal ini berbeda dg sanitasi biasa, poolant di sanitasi dg air -viable : u/ ruang steril melihat m.o yaitu < 1, 10 & 100
panas OKI di pipa WFI pd loop dibuat suhu 80-85C u/ CFU
cegah adanya poolant -arah pergerakan udara ruangan serta tekanan & perbedaan
2. Penjelasan parameter HVAC! tekanan udara ruangan
- suhu : u/penyimpanan cream 2-8C/suhu sejuk. Ruang 3. Keselamatan dan kesehatan yg baik dan benar yg dpt
steril 16-20C u/ cegah kontaminasi. mengendalikan produktivitas. Jelaskan pernyataan tsb!
Personel perlu diperhatikan krn diruang steril tertutup baju Personalia menurut pedoman cpob, bhw persyaratan
lab, sgt panas & bs berkeringat shg potensi sumber umum sdm :
kontaminasi. -memiliki pengetahuan,keterampilan&kemampuan sesuai
-RH : Menurut cpob 70-80%. Jika >80-90% di dinding dg tugasnya
akan tumbuh jamur. Namun ada produk khusus perlu RH -memiliki kesehatan mental & fisik yg baik shg mampu
khusus, misal : promag (RH harus <45-50%. Jika > maka melaksanakan tugasnya scr profesional sebagaimana
akan menggumpal. Jika < maka akan tll rapuh ketika mestinya
dicetak), tablet effervescent (RH <20% tapi dlm keadaan -memiliki sikap & kesadaran tinggi u/ mewujudkan cpob
ini org bs dehidrasi), puyer sprti extra joss (RH 30%) terkini
4. HVAC knp mjd fasilitas yg hrs ditetapkan kelayakannya? -Menyediakan SOPs untuk quality (pemeriksaan) dan
Krn HVAC berfungsi u/ pengendalian kontaminasi & produksi
kontaminasi silang, serta bertujuan u/ mengkondisikan -Mengorganisir penggunaan dan persediaan dari bahan
ruangan yg layak & memadai sesuai dgn persyaratan yg dasar yang benar
ditetapkan. -Melakukan pengawasan dari semua proses manufacturer
(pembuatan) dan packaging (pengemasan)
Bu Elvi (QA/QC) -Memastikan produk diproses benar dan memastikan
1. Apa perbedaan antara jaminan kualitas(QA) dan kontrol kembali sebelum direlease
kualitas(QC)? -Memastikan produk yang direlease telah direview oleh
QA : memastikan mutu dari bahan orang yang berwenang.
baku,penyimpanan,pembuatan,pengemasan, hingga -Menyediakan distribusi dan penyimpanan (storage)
produk yg siap u/ dipasarkan serta menjamin -Mengorganisir self inspection
terlaksananya GMP shg tercapai jaminan mutu suatu -Meneliti semua dokumentasi yang berhubungan dengan
produk pengolahan, pengemasan dan pengujian obat jadi bets
QC : mengawasi dan memeriksa bahan baku, yang bersangkutan sebelum meluluskan untuk
penyimpanan,pembuatan,pengemasan supaya terjamin didistribusikan
sesuai spesifikasi yg telah ditetapkan -Meluluskan atau menolak setiap bets bahan awal, produk
2. Apa tanggung jwb/job desk dari QA? antara, produk ruahan dan obat jadi.
-Memastikan produk dikembangkan dengan tepat -Mengevaluasi dan menyetujui proses pengolahan ulang
-Mengidentifikasi tanggung-jawab managerial suatu produk
-Mengevaluasi obat kembalian dan menetapkan apakah strategi manajemen yang ditujukan untuk menanamkan
obat tersebut dapat digunakan langsung atau diproses kesadaran kualitas pada semua proses dalam organisasi.
ulang atau harus di musnahkan. Menurut ISO, suatu pendekatan manajemen untuk suatu
-Menyetujui penunjukan pemasok bahan baku dan bahan organisasi yang terpusat pada kualitas, berdasarkan
pengemas yang diketahui dan dipercaya mampu atau dapat partisipasi semua anggotanya dan bertujuan untuk
diandalkan untuk memasok bahan awal yang memenuhi kesuksesan jangka panjang melalui kepuasan pelanggan
spesifikasi mutu yang telah ditetapkan perusahaan. serta memberi keuntungan untuk semua anggota dalam
-Memberikan rekomendasi untuk pembuatan obat oleh organisasi
pihak lain atas dasar kontrak setelah diadakan evaluasi
terhadap kontraktor yang bersangkutan dan di nilai mampu Pak Ari (Inspeksi diri)
membuat obat yang memenuhi standar mutu yang 1. Mgpa sblm membeli material/instrumen hrs dilakukan
ditetapkan perusahaan vendor audit?
3. Apa yg anda ketahui ttg QMS? Keuntungan:
QMS (Quality Management Systems) a/ sistem yg -untuk memastikan reputasi dari perusahaan tsb (agar
mengatur/mengelola SELURUH komponen/sumber daya kontinuitas bhn yg dipasok dpt terjaga)
yg ada di dlm industri farmasi agar tercapai u/ pembuatan -untuk meningkatkan kepercayaan thdp pemasok bhw
obat yg bermutu. bahan dari pemasok terkualifikasi
4. Mgp QMS dibutuhkan? -untuk mengantisipasi kemungkinan penyimpangan yg
Utk menjamin bhw setiap apa yg dilakukan o/ individu mungkin dpt tjd pd proses pembuatan
memenuhi spek shg mutu terjamin tujuan :
5. Apa itu TQM? -memastikan reputasi dari perush.
-evaluasi kontraktor&personel dr perush. Tsb terkait dg -diterbitkan secepat mgkin. Kritis dalam hitungan hari,
kebijakan etik mayor 5-6bln, minor 1 thn
-evaluasi prosedur pengendalian&kepatuhan perush. -berupa daftar sederhana dari temuan, rekomendasi
-menjalin kerjasama&komunikasi dg perush tsb agar tjd tindakan perbaikan, penanggung jwb, batas waktu yg
pertukaran informasi u/ keuntungan brsama. disepakati
2. Keuntungan bagi industri melakukan inspeksi diri? -rekomendasi tindak korektif teknis & manjerial
Dgn melakukan inspeksi diri, dpt diketahui kekurangan 4. Bukti awal yg hrs dimiliki bpom jk ada obat yg mengalami
atas pemenuhan CPOB sehingga dapat memastikan setiap product recall!
aspek (bhn baku,instrumen,tata kerja diri sndiri) yg Sebelumnya regulator (bpom) akan melakukan inspeksi.
mungkin dpt berpengaruh pada jaminan mutu sediaan Apabila ditemukan ada pelanggaran thd aspek cpob maka
obat. Temuan dlm inspeksi diri bersifat : bpom akan menerbitkan laporan “observasi” u/ dilakukan
-kritis : berdampak fatal&dpt mnybbkn kematian. tindakan perbaikan & dpt merekomendasikan
Ex:kontaminasi silang, salah penandaan dilakukannya “penarikan kembali produk”. Alasan
-mayor : berdampak fatal tp tdk mnybbkn kematian. Ex: penarikan kembali yaitu terbukti & diduga adanya cacat
peralatan ukur tdk dikalibrasi mutu.
-minor : tdk brdmpak thdp kesehatan konsumen. Ex: 5. Keuntungan mock recall?
seragam kerja tdk dipakai dg benar Penarikan thd 1 batch produksi yg nantinya akan ada
3. Sebutkan ciri2 laporan inspeksi diri! pencatatan administratif & jg menghindari hal2 yg tdk
-Hasil inspeksi diri berupa rekaman diinginkan
formal,penilaian&kesimpulan.
Pak Mursyam 6) farmakovigilans (seluruh kegiatan tentang pendeteksian,
1. Industri farmasi adlh? penilaian (assesment), pemahaman dan pencegahan efek
Badan usaha yg memiliki izin dari MenKes untuk samping atau masalah lainnya terkait dengan penggunaan
melakukan kegiatan pembuatan obat dan bahan obat (ps 1 obat)
bt 3)
Permenkes no. 1799/Menkes/Per/xii/2010 3. Pd bidang distribusi dan pemasaran
Industri farmasi mempunyai fungsi: pembuatan obat dan/ 1) penggolongan obat dari sudut keamanannya
bahan obat; pendidikan, pelatihan, penelitian dan 2) distribusi dan pemasaran harus melalui jalur-jalur
pengembangan (ps 15) tertentu sesuai dengan penggolongan tsb
Mendistribusikan atau menyalurkan hasil produksinya 3) adanya price monitoring
langsung kepada pedagang besar farmasi, apotek, instalasi 4) laporan produksi dan distribusi
farmasi rumah sakit, pusat kesehatan masyarakat, klinik, 4. Pd kegiatan pembuatan (manufaktur) peranan farmasis
dan toko obat sesuai dengan ketentuan peraturan dibidang apa saja?
perundang-undangan (ps 20 bt 1) 1) product development management; mengembangkan
2. Kegiatan apa saja di industri farmasi? suatu ide produk menjadi formula yg bisa dibuat mulai
-pada bidang produksi: skala lab, skala pilot dan skala produksi -> dlm hal
1) perizinan pengembangan produk, metode analisa dan kemasan
2) fasilitas produksi 2) regulatory and information management; mendaftarkan
3) mutu obat produk yg sdh berhasil dalam pengembangan untuk
4) tenaga kerja mendapat izin edar
5) proses produksi 3) production management; melaksanakan produksi obat
yg sudah mendapatkan izin edar 1) formulasi
4) quality management; menjamin mutu dan 2) teknologi farmasi
mengendalikan mutu 3) pengembangan bahan pengemas
produk sesuai dg tujuan yg dirancang 4) penyiapan data penunjang registrasi
5) material management; mengendalikan material agar 5) kepemimpinan
produksi lancar, aman dan cost effective 6) bahasa indonesia dan inggris
5. Uraikan kompetensi farmasis yg bekerja sbg manajer 7. Bidang material manajemen ada 5 yaitu
produksi 1) pengadaan barang
1) pemahaman desain formula 2) penggudangan
2) penanganan bahan 3) ppic
3) proses pembuatan 4) kepemimpinan
4) ukk dan k3 5) bahasan indonesia dan inggris
5) rancanv bangun fasilitas dan sertifikasi cpob 8. Bidang regulasi dan informasi produk yaitu (9)
6) inspeksi diri 1) registrasi
7) kalibrasi, kualifikasi, validasi 2) regulasi
8) pengendaliam perubahan 3) sertifikasi
9) kepemimpinan 4) informasi produk
10) bahasa indonesia dan inggris 5) permohonan izin dan pelaporan hasil uji klinik
6. Uraikan kompetensi farmasis yg bekerja sbg manajer 6) pelaporan meso
pengembangan produk 7) pelaporan penanganan keluhan dan penarikan kembali
produk
8) kepemimpinan
9) bahasa indonesia dan inggris
9. Bidang quality management ada 16 yaitu
1. Metode analisa
2. Studi stabilitas
3. Failure investigation, batch development, and rework
procedures
4. Cpob d lab
5. Penilaian pemasok
6. Penanganan keluhan, obat kembalian dan penarikan
obat jadi
7. Pegelolaan dan pengendalian dokumen
8. Pelatihan cpob
9. Penyusunan datavpendukung untuk reistrasi
10. Ukk dan k3
11. Inspeksi diri
12. Pengendalian perubahan
13. Kalibrasi , kualifikasi dan validasi
14. Rancang bangun fasilitas dan sertifikasi cpob
15. Kepemimpinan
16. Bahasa indonesia dan inggris

Anda mungkin juga menyukai