TINJAUAN KASUS
A. PENGKAJIAN
1. Data Klinis
Nama : Tn. Z
No. Rekam Medis : 01.02.92.55
Usia : 40 Tahun
BB (perkiraan) : 40 Kg
TB (perkiraan) : 150 cm
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Alamat : Lubuk Basung
Orang yang bisa dihubungi : Tn. S (Adik)
HP : 085374617073
Tanggal Masuk : 5 Oktober 2018
Waktu Kedatangan : 10.00 WIB
Diagnosa Medis : Reseksi Buli-Buli
Tanggal penggkajian : 8 Oktober 2018
2. Keluhan Utama
Tn. Z mengatakan masuk rumah sakit dengan keluhan ari-ari sakit,
bengkak berpindah-pindah. Tn. Z masuk melalui IGD RSUP Mdjamil
Padang rujukan dari puskesmas Lubuk Basung pada jum’at malam.
3. Riwayat Kesehatan
a) Riwayat Kesehatan Sekarang
2. Pola Nutrisi/Metabolisme
Tn. Z mengatakan tidak bisa menelan. Saat ini Tn. Z terpasang
NGT. Tn. Z mengatakan tidak bisa menahan muntah, muntah lagsung
menyembur. Keluarga mengatakan Tn. Z semakin kurus sejak 1 bulan
terakhir. Berat badan Tn. Z turun 5 kg semenjak sakit dalam 1 bulan
terakhir dari 45 kg menjadi 40 kg. Saat ini Tn. Z mendapat diet MC DD
Nabati per NGT sebanyak 300 cc 6 kali sehari (jam 06.00, 09.00, 12.00,
15.00, 18.00, 21.00). BMI Tn. Z saat ini yaitu 17,78. LILA Tn. Z saat
pengkajian = 20 cm.
Gambaran diet pasien dalam sehari :
Makan pagi
Sehat : menghabiskan 1 porsi makanan
Sakit/RS : MC DD Nabati per NGT sebanyak 300 cc
Makan siang
Sehat : menghabiskan 1 porsi makanan
Sakit/RS : MC DD Nabati per NGT sebanyak 300 cc
Makan malam
Sehat : menghabiskan 1 porsi makanan
Sakit/RS : MC DD Nabati per NGT sebanyak 300 cc
3. Pola Eliminasi
Tn. Z tidak memiliki masalah pada pola eliminasinya. BAB Tn. Z
biasanya 1-2 kali sehari, dan untuk BAK lancar, tidak ada keluhan. BAB
dan BAK Tn. Z dibantu di tempat tidur.
4. Pola Aktivitas/Latihan
Tn. Z selama dirawat di rumah sakit ADL dibantu oleh keluarga
dan perawat yang bertugas. Tn. Z memiliki tingkat ketergantungan
sebagian seperti mandi, berpakaian, berdandan, berpindah, mobilisasi di
tempat tidur dan toileting.
Ranitidin 50 mg 2 x sehari IV
6. Pemeriksaan Fisik
a) Keadaan Umum : Sedang
Kesadaran: Compos Mentis, GCS : E4V5M6 = 15
b) Tanda-tanda vital :
TD (Tekanan Darah) : 180/110 mmHg
RR (Frekuensi Napas) : 24 x/menit
N (Nadi) : 120 x/menit
T (Suhu) : 37 0C
d) Head to Toe
2) Mata :
Inspeksi : mata kiri dan kanan simetris, konjungtiva anemis, sklera
tidak ikterik.
Nervus II : Tn. Z bisa membaca tulisan.
Nervus III : Refleks cahaya (+/+) .
Nervus IV : Deviasi bola mata (+/+).
Nervus V : reflek berkedip (+/+) .
Nervus VI : Tn. Z dapat melihat kesebelah kiri dan ke kanan
Palpasi : tidak ada peningkatan tekanan intra okuler.
3) Telinga :
Inspeksi : Simetris kiri & kanan, pengeluaran cairan atau push
tidak ada, polip tidak ada.
Nervus VIII : fungsi pendengaran baik.
Palpasi : tidak ada pembengkakan, tidak ada nyeri tekan pada os
Mastoid.
4) Mulut
Mukosa bibir dan mulut kering, caries (+). .
Nervus IX : Tn. Z tidak mampu menelan,
Nervus XII : Posisi lidah simetris, Gerakan lidah dinamis,
Berbicara jelas.
5) Tenggorokan/leher :
Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, KGB tidak teraba, , JVP 5-2
cmH2O.
Nervus X : Uvula di tengah, Refleks muntah (+).
6) Dada / Thorak
Paru-Paru
Inspeksi : simetris kiri-kanan
Palpasi : fremitus sama kiri & kanan
Perkusi : sonor
Auskultasi : bronkvesikuler, Ronchi -/-, wheezing -/-
Jantung
Inspeksi : ictus tidak terlihat
Palpasi : ictus cordis teraba 2 jari medial LMCS RIC V
Perkusi : batas jantung normal, redup
Auskultasi : Bunyi jantung murni, tidak ada mur-mur
7) Abdomen :
Inspeksi : Perut datar, simetris.
Palpasi : tidak ada distensi abdomen, hepar & lien tidak teraba
Perkusi : tympani
Auskultasi : bising usus 6 kali/menit (normal)
9) Ekstremitas :
Kekuatan otot
333 333
111 111
7. Pemeriksaan Penunjang
a) Pemeriksaan Diagnostik
Pemeriksaan brain CT-Scan tanpa contras pada tanggal 2
Oktober 2015 didapatkan hasil: tampak lesi hipodencs pada lobus
temporal kiri disertai destruksi oszygomatikum kiri.
Sulkuscortikalis baik, fisura Sylvii kanan kiri tampak baik,
Ventrikel lateral kanan tampak lebih sempit dibandingkan kiri,
ventrikal III, IV baik. Midline shifting (-). Batang otak dan
serebelum baik.
Kesan: tampak lesi hipodencs pada lobus temporal kiri disertai
destruksi zygomatikum kiri ( SOL )
b) Laboratorium
Sabtu, 30 Januari 2016
Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan Interpretasi
KIMIA KLINIK
GDS 88 mg/dl <200 Normal
Ureum darah 24 mg/dl 10,0-50,0 Normal
Kreatinin darah 0,6 mg/dl 0,6-1,1 Normal
Natrium 134 mmol/L 136-145 Rendah
Kalium 3,3 Mmol/L 3,5-5,1 Rendah
Klorida serum 103 mmol/L 97-111 Normal
Total Protein 6,2 g/dl 6,6 - 8,7 Rendah
Albumin 3,2 g/dl 3,8- 5 Rendah
Globulin 3 g/dl 1,3- 2,7 Tinggi
SGOT 30 u/ l < 32 u/l Normal
SGPT 71 u/l < 31 u/l Tinggi
KESAN : Total protein rendah, albumin rendah, SGPT meningkat
HEMATOLOGI
Hemoglobin 11,7 g/dl 12-16 Renndah
Lekosit 9.580 /mm3 5.000-10.000 Normal
Hematokrit 42 % 37-43 Normal
Trombosit 93.000 /mm3 150.000-400.000 Rendah
PT 10,2 detik 10 - 13,6 Normal
APTT 38,2 detik 29,2 - 39,4 Normal
KESAN : Trombositopenia