Anda di halaman 1dari 8

NAMA : Abdul Latif

NPM : 1843700128
KELAS : Apoterker Sore
TUGAS : UU & Etika Keprofesian

HAK KONSUMEN SESUAI HAK KONSUMEN KEWAJIBAN PELAKU


PER-UU-AN FARMASI & CONTOH PRAKTIK & CONTOH
UU No. 44 Th. 2009 tentang RS
1. kesamaan hak/ keadilan Memperoleh layanan yang Memberikan informasi
manusiawi, adil, jujur, dan yang benar tentang
tanpa diskriminasi pelayanan Rumah Sakit
Contoh : sebagai kepada masyarakat
Konsumen/pasien berhak Contoh : Apoteker
mendapatkan pelayanan berkewajiban
kesehatan yang sama memberikan yang
kualitasnya tanpa melihat berkhasiat sama tanpa
apakah dia kalangan atas melihat status pasien
atau kalangan bawah. seprti apa.
2. Produk & Yan yg Aman, Memperoleh layanan yang Memberi pelayanan
Bermutu, efektif dan efisien sehingga kesehatan yang aman,
Berkhasiat/Bermanfaat pasien terhindar dari bermutu,
kerugian fisik dan materi antidiskriminasi, dan
Contoh : Sebagai konsumen efektif dengan
berhak mendapatkan mengutamakan
barang/obat yang ekonomis kepentingan pasien
tanpa adanya perbedaan sesuai dengan standar
efek/khasit pelayanan Rumah Sakit
Contoh :Apoteker
berkewajiban
memberikan pelayanan
kepada pasien perbedaan
dan sesuai dgn standar
pelayanan Rumah Sakit.
3. Didengar/informasi/ Memperoleh informasi Membuat,
NAMA : Abdul Latif
NPM : 1843700128
KELAS : Apoterker Sore
TUGAS : UU & Etika Keprofesian

pembinaan mengenai tata tertib dan melaksanakan, dan


peraturan yang berlaku di menjaga standar mutu
Rumah Sakit pelayanan kesehatan di
Contoh : Konsmen berhak Rumah Sakit sebagai
untuk mendapatkan acuan dalam melayani
informasi kesehatan dan pasien
pembinaan mengenai isu-isu Contoh :Apoteker harus
kesehatan yang ada menguptade isu-isu yang
contohnya vaksin dan obat beradar contohnya
palsu dari pemerintah Vaksin dan obat-obat
palsu dan memberikan
menjelasan kepada
konsumen/pasien tentang
hal itu.
4. MENGAMBIL Memberikan persetujuan Memberikan pelayanan
KEPUTUSAN atau menolak atas tindakan gawat darurat kepada
yang akan dilakukan oleh pasien sesuai dengan
tenaga kesehatan terhadap kemampuan
penyakit yang dideritanya pelayanannya
Contoh : konsumen/pasien Contoh :
melonak membeli Memberikan obat-obat
obat/mengganti obat yang tertentu dalam keadaan
dagang menjadi obat generik darurat seperti obat
kejang
5. ADVOKASI/ Menggugat dan/atau Melindungi dan
PERLINDUNGAN menuntut Rumah Sakit memberikan bantuan
apabila Rumah Sakit diduga hukum bagi semua
memberikan pelayanan yang petugas Rumah Sakit
tidak sesuai dengan standar dalam
NAMA : Abdul Latif
NPM : 1843700128
KELAS : Apoterker Sore
TUGAS : UU & Etika Keprofesian

baik secara perdata ataupun Melaksanakan tugas


pidana Contoh :bertanggung
Contoh :konsumen berhak jawab terhadap kejadian
melakukan pelaporan yang berbau hukum yang
terhadap apa yang sedang terjadi
dialaminya
6. PRIVASI/KERAHASIAAN mendapatkan privasi dan Meminta konsultasi
kerahasiaan penyakit yang tentang penyakit yang
diderita termasuk data-data dideritanya kepada
medisnya dokter lain yang
contoh: mempunyai Surat Izin
Pasien berhak atas penjagaan Praktik (SIP) baik di
terhadap privasi dan dalam maupun luar
kerahasiaadari informasi rumah sakit
yang telah diberikan kepada kedokteran yang hanya
tenaga kesehatan. Terkait dapat dibuka untuk
kefarmasian, jika tidak ada kepentingan kesehatan
kondisi khusus, hanya pasien, untuk pemenuhan
pasien/keluarga pasien dan permintaan aparat
apotek yang menyimpan penegak hukum dalam
data kopi resep yang dimiliki rangka penegakan
pasien untuk menebus obat hukum, atas persetujuan
berikutnya. pasien sendiri, atau
berdasarkan ketentuan
peraturan perundang-
undangan

Contoh :
Tenaga kefarmasian
NAMA : Abdul Latif
NPM : 1843700128
KELAS : Apoterker Sore
TUGAS : UU & Etika Keprofesian

yang mendapatkan resep


dari pasien dalam
melayani resep harus
menjaga kerahasiaan
resep tersebut dari pihak
lain. Setelah dilakukan
dispensing, resep
tersebut harus disimpan
dengan baik sesuai
dengan ketentuan
perundang-undangan.
Jika perlu dibuat kopi
resep, kopi resep tersebut
kecuali dalam kondisi
khusus (seperti
diperlukan penegak
hukum atau dokter yang
meresepkan) hanya
boleh diberikan pada
pasien atau keluarga
pasien
7. MENUNTUT / GANTI Setiap orang berhak Menolak keinginan
RUGI menuntut ganti rugi terhadap pasien yang bertentangan
seseorang, tenaga kesehatan, dengan standar profesi
dan/atau penyelenggara dan etika serta peraturan
kesehatan yang perundang-undangan
menimbulkan kerugian Contoh :
akibat kesalahan atau Instalasi farmasi rumah
kelalaian dalam pelayanan sakit memberikan ganti
NAMA : Abdul Latif
NPM : 1843700128
KELAS : Apoterker Sore
TUGAS : UU & Etika Keprofesian

kesehatan yang diterimanya. rugi terhadap obat yang


Contoh: salah diberikan atau obat
Konsumen berhak meminta yang tidak dalam kondisi
ganti rugi apabila obat yang baik atau semestinya
diberikan oleh tenaga
kesehatan berada dalam
kondisi yang tidak baik atau
salah agar diganti dengan
obat yang baru. Apabila
terjadi efek yang tidak
diinginkan karena obat
tersebut, konsumen berhak
menuntut tenaga kesehatan
atau instansi kesehatan
berdasarkan peraturan yang
berlaku
PMK No. 73 Th 2016 tentang pelayanan kefarmasian di apotek
1. KESAMAAN HAK / Memperoleh layanan Apoteker sebagai pemberi
KEADILAN kesehatan yang bermutu pelayanan harus
sesuai dengan standar berinteraksi dengan
profesi dan standar pasien. Apoteker harus
prosedur operasional mengintegrasikan
Contoh: pelayanannya pada sistem
Konsumen berhak pelayanan kesehatan
menerima sediaan farmasi secara berkesinambungan.
yang terjamin mutu dan
keamanannya sesuai Contoh :
dengan persyaratan yang tenaga kefarmasian harus
berlaku, tidak selalu memperbaharui
NAMA : Abdul Latif
NPM : 1843700128
KELAS : Apoterker Sore
TUGAS : UU & Etika Keprofesian

menimbulkan dampak pengetahuanya mengenai


buruk pada konsumen perkembangan sediaan
dan/atau pelayanan farmasi
kesehatan yang sesua i
standar yang telah
ditetapkan
2. Produk & Yan Yg Aman, Memperoleh layanan yang Apoteker harus selalu
Bermutu, efektif dan efisien sehingga menerapkan
Berkhasiat/Bermanfaat pasien terhindar dari prinsip/kaidah ilmiah
kerugian fisik dan materi dalam mengumpulkan
Contoh: informasi Sediaan Farmasi
Konsumen/pasien berhak dan Pelayanan
mendapatkan pelayanan Kefarmasian dan
kesehatan yang sama memanfaatkannya dalam
kualitasnya tanpa melihat pengembangan dan
apakah dia kalangan atas pelaksanaan Pelayanan
atau kalangan bawah. Kefarmasian.

3. DIDENGAR / Pasien berhak meminta Apoteker harus mampu


INFORMASI/PEMBINAAN salinan Resep. berkomunikasi dengan
pasien maupun profesi
kesehatan lainnya
Contoh: sehubungan dengan terapi
Seorang pasienberhak pasien. Oleh karena itu
mendapatkan informasi dan harus mempunyai
edukasi mengenai obat kemampuan
yang diberikan, meliputi berkomunikasi yang baik.
indikasi, cara pemakaian,
lama pemakaian,
NAMA : Abdul Latif
NPM : 1843700128
KELAS : Apoterker Sore
TUGAS : UU & Etika Keprofesian

penyimpanan, efek
samping, interaksi obat dan
makanan,
4. MENGAMBIL KEPUTUSAN Mengajukan usul, saran, Apoteker menjadi
perbaikan atas perlakuan pemimpin harus berani
rumah sakit terhadap mengambil keputusan
dirinya yang empati dan efektif,
serta kemampuan
Contoh: mengkomunikasikan dan
Seorang pasien berhak mengelola hasil
menyampaikan keluhannya keputusan.
jika terapi obat
Contoh :
Memberikan penjelasan
mengenai informasi obat
sesuai dengan terapi
5. ADVOKASI/ Meminta konsultasi kepada Pelayanan Kefarmasian di
PERLINDUNGAN Apoteker tentang informasi Apotek diselenggarakan
obat yang peroleh sesuai oleh Apoteker, dapat
dengan resep dokter dibantu oleh Apoteker
Contoh: pendamping dan/atau
Mendapatkan PIO, Tenaga Teknis
kenseling tentang obat Kefarmasian yang
yang terdapat pada resep memiliki Surat Tanda
untuk mendapatkan terapi Registrasi dan Surat Izin
yang semestinya Praktik
Contoh :
Memiliki surat registrasi
dan surat izin yang masih
NAMA : Abdul Latif
NPM : 1843700128
KELAS : Apoterker Sore
TUGAS : UU & Etika Keprofesian

berlaku
6. PRIVASI/KERAHASIAAN mendapatkan privasi dan Pelayanan informasi obat
kerahasiaan penyakit yang dapat dilakuakan dengan
diderita termasuk data-data metode lisan, tertulis atau
medisnya melalui telepon.

contoh: Contoh :
menebus Resep obat-obat Memberikan informasi
tertentu secara privasi obat langsung kepada
pasien secara privasi
7. MENUNTUT / GANTI RUGI Setiap orang berhak Apoteker harus
menuntut ganti rugi memberikan edukasi
terhadap seseorang, tenaga kepada pasien yang
kesehatan, dan/atau memerlukan Obat non
penyelenggara kesehatan Resep untuk penyakit
yang menimbulkan ringan dengan memilihkan
kerugian akibat kesalahan Obat bebas atau bebas
atau kelalaian dalam terbatas yang sesuai.
pelayanan kesehatan yang Contoh :
diterimanya Obat –obat yang memiliki
Contoh: efek samping jika
Konsumen/pasien berhak dikonsumsi secara
meminta ganti rugi jika bekelanjutan
mendapatkan sedian yang
tidak layak
konsumsi/mendaptkan
kesalahan saat pelayanan
obat

Anda mungkin juga menyukai