Makalah Ekonomi BUMN
Makalah Ekonomi BUMN
Jawaban
1. A. Penjelasan mengenai badan usaha
Apa itu badan usaha? Badan usaha adalah suatu kesatuan organisasi dan ekonomis yang
mempunyai tujuan untuk memperoleh laba atau keuntungan dan memberikan layanan pada
masyarakat. Atau definisi lain dari badan usaha yaitu merupakan kesatuan yuridis, teknis dan
ekonomis yang mempunyai tujuan untuk mencari laba atau keuntungan.
Bagi mereka yang belum mengetahui apa itu badan usaha, pasti mereka sering menyamakan
badan usaha dengan perusahaan, walaupun kenyataanya sangatlah berbeda. Perbedaan
utamanya badan usaha merupakan suatu lembaga, sedangkan perusahaan merupakan tempat
dimana badan usaha tersebut mengelola berbagai macam faktor produksi. Untuk mengetahui
perbedaanya kita akan bahas nanti dibagian paling bawah.
Adapun beberapa hal yang diperlukan untuk mendirikan suatu badan usaha, yang diantaranya
sebagai berikut:
Tipe dari usahanya, misalnya seperti: perkebunan, industri, perdagangan dan lain-lain.
Luas dari jangkauan pemasaran yang akan dicapai.
Modal yang diperlukan untuk memulai usaha.
Sistem pengawasan yang dikehendaki.
Tinggi dan rendahnya resiko yang nantinya akan dihadapi.
Jangka waktu izin operasional yang diberikan oleh pemerintah.
Keuntungan yang direncanakan.
a. Perjan
Perjan yaitu bentuk BUMN yang semua modalnya dimiliki oleh pemerintah. Badan usaha ini
berorientasi pada pelayanan masyarakat. Karena selalu mengalami kerugian sekarang ini sudah
tidak ada lagi perusahaan BUMN yang memakai model Perjan, sebab besarnya biaya yang
digunakan untuk memelihara perjan tersebut. Contoh Perjan misalnya seperti: PJKA yang
sekarang sudah berganti menjadi PT. KAI (PT Kereta Api Indonesia).
b. Perum
Perum yaitu Perjan yang sudah diubah. Sama seperti Perjan, Perum dikelolah oleh pemerintah
dengan status pegawainya yaitu pegawai negeri. Akan tetapi perusahaan ini masih mengalami
kerugian meskipun status Perja telah diubah menjadi Perum. Sehingga pemerintah harus
menjual sebagian sahamnya kepada publik dan statusnya berubah menjadi Persero.
c. Persero
Persero yaitu badan usaha yang dikelola oleh pemerintah atau negara. Sangat berbeda dengan
Perjan maupun Perum, tujuan dari Persero adalah untuk mencari keuntungan dan untuk
memberikan pelayanan kepada masyarakat sehingga Persero tidak akan mengalami kerugian.
Biaya untuk mendirikan persero sebagian atau seluruhnya berasal dari kekayaan negara dan
pemimpin Persero disebut dengan Direksi, serta pegawai yang bekerja berstatus sebagai
pegawai swasta. Perusahaan ini tidak mendapatkan fasilitas dari negara Dan badan usaha
Persero ditulis dengan PT (Nama dari perusahaan).
Beberapa contoh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) saat ini, misalnya seperti: PT Jasa
Raharja, PT Telekomunikasi Indonesia, PT Bank Negara Indonesia, PT Bank Rakyat Indonesia
dan lain-lain.
a. Firma (Fa)
Firma yaitu suatu Badan Usaha yang didirikan oleh 2 (dua) orang atau lebih, yang dimana
setiap anggotanya mempunyai tanggung jawab penuh terhadap perusahaan. Untuk mendirikan
firma dilakukan dengan cara membuat akta perjanjian dihadapan Notaris. Yang dimana
perjanjian itu memuat nama dari pendiri Firma, cara membagi-bagi keuntungan yang diperoleh,
serta waktu dimulai maupun diakhirinya perjanjian tersebut.
CV merupakan badan usaha yang didirikan olah 2 (dua) sekutu orang ataupun lebih, yang
dimana sebagian merupakan sekutu aktif dan sebagian lainnya lagi merupakan sekutu pasif.
Sekutu aktif yaitu mereka yang menyertakan modal sekaligus menjalankan usahanya
sedangkan sekutu pasif yaitu mereka yang menyertakan modal dalam usaha tersebut. Sekutu
aktif mempunyai tanggung jawab penuh terhadap semua kekayaan dan terhadap utang
perusahaan, sedangkan sekutu pasif hanya mempunyai tanggung jawab terhadap modal yang
diberikan.
c. PT (Perseroan Terbatas)
PT merupakan badan usaha yang modalnya terbagi atas saham-saham, tanggung jawabnya
terhadap perusahaan bagi para pemiliknya hanya sebatas sebesar saham yang dimiliki. Saat ini
ada 2 (dua) macam PT yaitu PT Tertutup dan PT terbuka. Yang dimaksud dengan PT tertutup
adalah PT yang dimana pemegang sahamnya terbatas hanya dikalangan tertentu saja seperti
misalnya hanya di kalangan keluarga, sedangkan yang dimaksud dengan PT terbuka adalah PT
yang saham-sahamnya dijual kepada publik atau umum.
Beberapa contoh Badan Usaha Milik Swasta (BUMS) saat ini, misalnya seperti: PT Pupuk
Kaltim, PT Union Metal, PT Djarum, PT Holcim, PT Karakatau Steel dan lain-lain.
A. Bumn dapat mengelola dan menggunakan cabang - cabang produksi yang pokok untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat secara maksimal demi tercapainya kesejahteraan dan
kemakmuran rakyat pada umumnya.
B. pemerintah melalui perusahaan negara (bumn) dapat melayani masyarakat secara
maksimal.
C. bumn menjadi salah satu sumber pendapatan negara yang berasal dari pendapatan non
pajak.
D. bumn dapat menyediakan lapangan pekerjaan sehingga dapat membantu mengatasi
pengangguran.
E. Bumn dapat membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional.
peranan bumn ditegaskan dalam undang - undang nomor 19 tahun 2003, yaitu sebagai
berikut.
3. Dampak Positif dan Negatif yang ditimbulkan oleh adanya berbagai jenis badan usaha
DAMPAK POSITIF
a. Menambah penghasilan penduduk sehingga meningkatkan kemakmuran
b. Perindustrian menghasilkan aneka barang yang dibutuhkan oeh masyarakat.
c. Perindustrian memperbesar kegunaan bahan mentah
d. Usaha perindustrian dapat memperluas lapangan pekerjaan bagi penduduk.
e. Mengurangi ketergantungan Negara pada luar negeri.
f. Dapat merangsang masyarakat utuk meningkatkan pengetahuan tentang industi
DAMPAK NEGATIF