Ponkesdes : Perawat :
Desa : Bidan :
Puskesmas :
Kecamatan : Jml Posyandu balita:
Kabupaten : Jml Posyandu Lansia:
Jml Posbindu:
1 Indikator promotif
1 Frekuensi penyuluhan kesehatan / Promosi Kesehatan dan buku catatan kegiatan, Buku
penyebarluasan informasi kesehatan di Pemberdayaan Masyarakat Penyuluhan di dalam dan di
dalam dan di luar gedung (KIA/KB/Gizi/Imunisasi/P2M/Usil luar gedung, Formulir telaah
a/Kespro, PTM/NAPZA) kemandirian Desa Siaga,
Posyandu balita
dan Posbindu PTM, arsip
data hasil survey PHBS
2 Frekuensi pembinaan Posyandu Balita Melaksanakan rapat evaluasi Buku catatan harian, Buku
bersama kader pasca hari catatan Posyandu Balita
buka posyandu
3 Frekuensi pembinaan Posbindu PTM Melaksanakan rapat evaluasi Buku catatan harian, Buku
bersama kader pasca hari catatan Posbindu PTM
buka posyandu
4 Frekuensi menghadiri Musyawarah Menghadiri MMD buku kegiatan harian
Masyarakat Desa ( MMD) bidan/perawat di ttd pejabat
desa
5 Frekuensi pembinaan Desa Siaga Melaksanakan rapat evaluasi Form telaah kemandirian
bersama kader dan pengurus desa siaga
desa siaga
22 Jumlah sasaran KIA yang dikunjungi (KIA) PENDATAAN catin, kohort ibu, kohort bayi, kohort
kunjungan rumah ibu hamil, anak balita, kohort apras,
kunjungan rumah ibu nifas Register kohort KB, register
dan neonatal, kunjungan gizi, PETA SASARAN KIA
rumah balita
30 Jumlah Balita yang diberi Kapsul Vitamin A Memfasilitasi pelaksanaan Register bayi, register anak
Posyandu, kunjungan rumah balita
balita yang DO
31 Jumlah Ibu hamil yang diberi TTD ANC Terpadu Buku KIA, Register Kohort ibu
Posyandu kohort ibu, buku KIA
32 Jumlah bayi dengan ASI-Eksklusif (*) Kunjungan rumah ibu nifas Kohort Bayi
dan bayi baru lahir,
penyediaan ruang laktasi di
fasilitas umum
33 Persentase Balita Underweigh ( BB/U ) Memfasilitasi pelaksanaan Buku KIA, Register Kohort
Posyandu, kunjungan rumah Bayi, Balita
balita yang DO
tidak ada
35 Baduta (bayi usia 18-24 bulan ) yang Memfasilitasi pelaksanaan Buku KIA, Register Kohort
mendapat imunisasi lanjutan imunisasi Posyandu, Bayi, Anak Balita
DPT-HB-Hib ke 4 dan imunisasi MR Sweeping/kunjungan rumah
baduta yang DO, Surveilance
kasus PD3I dan KIPI
36 Wanita Usia Subur (WUS) usia 15-49 tahun Memfasilitasi ANC Terpadu buku KIA, Register Kohort Ibu
mendapat imunisasi TT/Td sebanyak 5 kali buku KIA, Register Kohort Ibu
2 Indikator preventif
a Indikator kinerja Posyandu
1 Jumlah Posyandu Puri
2 Jumlah bayi (6-11 bln) dan anak Balita (12- Pemberian vitamin A pada Register Posyandu,Register
59 bln) yang mendapat kapsul vitamin A. bayi dan balita di posyandu Kohort Bayi, Register Kohort
dan PAUD Balita
3 Jumlah bayi yang baru dilahirkan mendapat Membantu ibu dalam proses Register Kohort Ibu, Register
IMD. IMD Kohort Bayi
6 Jumlah ibu hamil yang mendapat tablet Pemberian tablet Fe selama Register Kohort Ibu
tambah darah. 90 hari
8 Cakupan K1 melakukan pelayanan ANC Register Kohort Ibu, Buku KIA
sesuai standar pada ibu hamil kartu ibu
baru di Ponkesdes, Posyandu
dan kunjungan rumah
13 Cakupan Pelayann neonatal (KN lengkap) melakukan pelayanan kepada kartu neonatal, Register
neonatal sesuai standar di Kohort bayi, buku KIA
Ponkesdes, Posyandu dan
kunjungan rumah
melakukan rujukan ke
Puskesmas bila menemukan
Balita dengan kemungkinan
penyimpangan tumbuh
kembang
15 Cakupan Pelayanan anak prasekolah melakukan pelayanan kepada Register Kohort Apras
(cakupan Apras) anak Prasekolah sesuai
standar di Ponkesdes,
Posyandu, TK dan kunjungan
rumah
melakukan rujukan ke
Puskesmas bila menemukan
Apras dengan kemungkinan
penyimpangan tumbuh
kembang
16 % efek samping KB Konseling pasca KB Register KB
17 % komplikasi KB Konseling pasca KB Register KB
Puskesmas
18 % kegagalan KB Puskesmas
19 % drop out KB Puskesmas
Puskesmas kohort KB
pelayanan di Posyandu register KB
20 % PUS 4 T ber-KB
21 % KB baru Konseling untuk memilih jenis Register Kohort KB
kontrasepsi
23 % bayi usia (0 – 11 bulan) yang mendapat Pemberian imunisasi IDL pd Kohort bayi
imunisasi dasar lengkap. bayi usia (0 – 11 bulan)
25 % Imunisasi TT/Td pada Wanita Usia Subur Merujuk WUS ke Pkm utk Kohort wus
(WUS) usiaa 15 – 49 Tahun. Pemberian Imunisasi TT/Td
pada Wanita Usia Subur
26 % ibu hamil yang mendapat imunisasi TT2, Merujuk Bumil
(WUS) usia 15 ke Pkm
– 49 utk
Tahun Kohort ibu
TT3, TT4, TT5. Pemberian imunisasi TT2,
TT3, TT4, TT5 pd bumil
35 Jumlah Wanita Usia Subur (WUS) 15 -49 Merujuk WUS ke Pkm utk Kohort wus
tahun yang mendapat imunisasi TT/Td 5 Pemberian imunisasi TT/Td 5
kal. kali pd Wanita Usia Subur
(WUS) 15 -49 tahun
3 Bumil yang mengetahui status HIV nya Merujuk ke Puskesmas Register Kegiatan ponkesdes
Pelacakan Lost Follow up Pelacakan ODHA Putus Obat Buku Kegiatan harian perawat
12 % keluarga yang dibina dan dikunjungi Kunjungan Rumah untuk Register Kohort KK rawan
perawat/bidan semua kasus P2, PTM, KIA,
Kurang Gizi dll
2 % pasien yang dilakukan pengobatan dan Pengobatan dan asuhan Register Kunjungan
KIE Askep/ Kebidanan
tidak dilaporkan sebagai TARGET 2019 : 100% diwakili dari capaian bumil,
indikator capaian, tetapi bufas risiko tinggi yang
sebagai indikator proses dikunjungi dibagi 20 %
kegiatan sasaran ibu hamil kali 100
%
diwakili dari neonatl yang
dikunjungi dibagi 100 %
sasaran bayi lahir hidup kali
100 %
aplikasi gizi
aplikasi gizi
aplikasi gizi
LB3 GIZI, PWS Ibu, LB3 KIA 95% Jumlah ibu hamil yang
mendapat 90 TTD kumulatif
dibanding jumlah seluruh
ibu hamil di desa tersebut
aplikasi gizi
aplikasi gizi
aplikasi gizi
aplikasi gizi
Form Lap Gizi / LB3 TARGET 2019 : 80% Bayi usia 6 bulan yang di
Ponkesdes beri ASI saja tanpa
makanan/ cairan lain kecuali
obat, vitamin dan mineral
dalam kurun waktu tertentu
Form Lap Gizi / LB3 TARGET 2019 :98% Ibu hamil yang selama
Ponkesdes kehamilannya mendapat 90
(sembilan puluh) tablet Besi
kumulatif di wilayah kerja
Ponkesdes pada kurun
waktu tertentu
Lap PWS KIA Desa TARGET 2019 : 100% Kunjungan pertama kali Ibu
hamil untuk mendapatkan
pelayanan antenatal/Ante
Natal Care (ANC)sesuai
standar oleh petugas
kesehatan pada kurun
waktu tertentu.
Lap PWS KIA Desa TARGET 2019 : 100% Ibu bersalin yang mendapat
pertolongan persalinan oleh
tenaga kesehatan yang
mempunyai kompetensi
kebidanan di fasilitas
pelayanan kesehatan pada
kurun waktu tertentu
Lap PWS KIA Desa TARGET 2019 : 97% Pelayanan kepada ibu masa
6 (enam) jam sampai
dengan 42 hari pasca
bersalin sesuai standar
paling sedikit 3 (tiga)kali,
1(satu) kali pada 6 jam
pasca persalinan sd 3 (tiga)
hari; 1(satu) kali pada hari
ke 4 (empat) sd hari ke 28
dan 1 (satu) kali pada hari
ke 29 sd hari ke 42
(termasuk pemberian Vit A
200.000 IU 2 (dua) kali
serta persiapan dan atau
pemasangan KB) pada
kurun waktu tertentu
Lap PWS KIA Desa TARGET 2019 :100% Neonatus umur 0-28 hari
yang memperoleh
pelayanan kesehatan
sesuai standar paling
sedikit 3 (tiga) kali dengan
distribusi waktu 1 (satu) kali
pada 6 – 48 jam setelah
lahir; 1 ( satu) kali pada hari
ke 3 – 7; 1 (satu) kali pada
hari ke 8 – 28 pada kurun
waktu tertentu ( Standar
Pelayanan Minimal ke 3)
pada 6 – 48 jam setelah
lahir; 1 ( satu) kali pada hari
ke 3 – 7; 1 (satu) kali pada
hari ke 8 – 28 pada kurun
waktu tertentu ( Standar
Pelayanan Minimal ke 3)
Lap PWS KIA Desa TARGET 2019 : 100% Balita umur 0-59 bulan
yang memperoleh
pelayanan sesuai standar,
meliputi penimbangan
minimal 8( delapan) kali
dalam 1 (satu) tahun;
pengukuran panjang/ tinggi
badan minimal 2 (dua) kali
dalam 1 (satu) tahun;
pemberian kapsul vitamin A
dosis tinggi 2 (dua) kali
dalam 1 (satu) tahun dan
pemberian Imunisasi dasar
lengkap dalam kurun waktu
1 (satu) tahun. ( Standar
Pelayanan Minimal ke 4)
Lap PWS KIA TARGET 2019 : 82% Anak prasekolah umur 60-
72 bulan yang memperoleh
pelayanan sesuai standar
meliputi pemantauan
pertumbuhan minimal 8
( delapan) kali dalam 1
(satu) tahun; pemantauan
perkembangan minimal 2
(dua) kali dalam 1 ( satu)
tahun pada kurun waktu
tertentu.
Form Laporan LB3 TARGET 2019 : 12,5% Peserta KB baru atau lama
yang mengalami gangguan
kesehatan mengarah pada
keadaan fisiologis, sebagai
akibat dari proses tindakan/
pemberian/ pemasangan
alat kontrasepsi yang
digunakan spooting,
amenore, pusing, sakit
kepala, mual, muntah,
perubahan berat badan,
nyeri tempat insisi, erosi dan
nyeri perut.Efek samping
yang terjadi dalam periode 1
(satu) tahun kalender
dihitung 1 (satu) kali serta
dihitung per metode IUD,
implantsuntik, pil , MOP,
MOW
Lap LB3 TARGET 2019 : 3,5% Peserta KB baru atau lama
yang mengalami gangguan
kesehatan dan mengarah
pada keadaan patologis
sebagai akibat dari proses
tindakan/ pemberian/
pemasangan alat
kontrasepsi yang digunakan
seperti perdarahan, infeksi/
abses, flour albus patologis,
perforasi, translokasi,
hematoma, tekanan darah
meningkat, perubahan
Hemoglobin, edikalipusi.
Komplikasi yang terjadi
dalam periode 1 (satu)
tahun kalender dihitung 1
(satu) kali serta dihitung per
metode (IUD, implant,
suntik, pil, MOP dan MOW)
di wilayah kerja Ponkesdes
pada kurun waktu tertentu
aplikasi KB
LB3 KB, PWS KB,4T
PUS dengan 4 Terlalu (4 T),
yaitu berusia kurang dari 20
tahun, berusia lebih dari 35
tahun, telah memiliki anak
hidup lebih dari 3 (tiga)
orang atau anak terakhir
belum berusia 2 (dua) tahun
yang menjadi peserta KB di
wilayah kerja Ponkesdes
pada kurun waktu tertentu
Form LB 3 TARGET 2019 : 10% Pasangan Usia Subur
(PUS) yang baru pertama
kali menggunakan metode
kontrasepsi termasuk
mereka yang pasca
keguguran, sesudah
melahirkan, atau pasca
istirahat minimal 3 (tiga)
bulan pada kurun waktu
tertentu
form daftar obat di ponkesdes obat yang tersedia obat yang tersedia adalah
dicatat di daftar obat obat bebas, bebas terbatas
dan obat kegawatdaruratan
Kartu stok obat pencatatan dilakukan a.dilakukan pencatatan
setiap ada pemasukan tanggal pemasukan, nama
dan penggunaan obat obat, no batch, expired date
obat apabila ada
pemasukan obat dari
puskesmas; b. dilakukan
kartu catatan suhu pencatatan dilakukan tanggal
pencatatan suhu dibuat
setiap hari pengeluaran,
dengan cara nama obat, no
batch, expired date
menghubungkan obat
titik-titik
apabila
pada ada penggunaan
kertas kotak sehingga
obat untuk masyarakat
membentuk grafik
daftar obat rusak dan atau sesuai kebutuhan membuat daftar obat yang
kadaluarsa rusak dan atau kadaluarsa
serta membuat surat
pengembalian obat
rusak/kadaluarsa ke
puskesmas