Anda di halaman 1dari 4

PENGGUNAAN BALUTAN ACE

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


01 1/3

RSD AERAMO
STANDAR Tanggal terbit : Disahkan oleh :
PROSEDUR Direktur RSD Aeramo
OPERASIONAL

drg. Emerentiana Reni W.


MHlth & IntDev
NIP. 19720123 200012 2 002
Pengertian Adalah perban elastik yang tersedia dengan lebar berkisar
dari 5 – 15 cm. Balutan ace dapat memberikan atau
membantu memberi sokongan, tekanan, dan imobilisasi.
Tujuan 1. Menyokong area cedera dan membantu mengurangi
bengkak pada jaringan lunak serta cedera ligamen
extremitas
2. Memfiksasi balutan
3. Memfiksasi dan mempertahankan balutan tekanan
untuk menghentikan perdarahan
4. Memfiksasi bidai untuk tujuan imobilisasi
Kebijakan 1. Undang – undang no. 44 tahun 2009 tentang Rumah
Sakit
2. Keputusan Direktur RSD Aeramo Nomor: .....Tentang
Pemberlakuan Standar Operasional Prosedur
3. Standar Pelayanan Medis, tahun 2016
Prosedur kerja A. Persiapan
1. Persiapan alat
a. Balutan ace (perban elastik)
b. Plester atau peneti atau klip
c. Balutan sesuai indikasi
d. Bidai sesuai indikasi

PENGGUNAAN BALUTAN ACE

19
No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :
01 2/3

RSD AERAMO
e. Perban ace lebar 8 – 15 cm untuk extremitas
bawah
f. Perban ace 5 – 10 cm untuk extremitas atas
g. Handscoen k/p
2. Persiapan pasien
a. Jelaskan tindakan yang akan dilakukan
b. Atur posisi pasien
B. Langkah kerja
1. Kaji nadi distal, warna kulit, suhu,
dan pengisisan ulang kapiler, sensasi, serta ukuran
oedema pada extremitas sebelum memasang balutan
ace
2. Mulai pada bagian distal extremitas
ketika memasang balutan.
3. Fiksasi balutan dengan melingkari
extremitas dua (2) kali
4. Buka gulungan perban dan dengan
perlahan regangkan perban saat anda membalut
bagian tubuh
5. Tumpang tindihkan setiap lapisan
balutan, jangan sampai membentuk kerutan
6. Hindari tekanan di atas ruang
antekubiti dan poplitea
7. Gunakan balutan bentuk delapan
pada sendi
a. Balutan pada pergelangan tangan atau tangan
1) Fiksasi perban pada tangan lebih dahulu
kemudian menyilang ke pergelangan tangan
2) Silangkan ke belakang dan ke depan dalam
gerakan bentuk angka delapan sampai bagian
ini tertutup secara adekuat

20
b. Balutan pada siku
1) Fiksai perban di bawah siku, kemudian

PENGGUNAAN BALUTAN ACE


No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :
01 3/3

RSD ARAMO
silangkan di bawah ruang antekubiti dan balut
di atas siku
c. Silangkan ke belakang dan ke depan dalam
gerakan bentuk delapan, sampai bagian
tersebut tertutup secara adekuat
d. Balutan pada lutut
1) Fiksasi perban di bawah lutut, silangkan ke
atas lutut secara diagonal, dan balut di atas
lutut
2) Silangkan ke belakang dan ke depan di atas
lutut dalam gerakan membentuk angka
delapan sampai bagian tersebut tertutup
secara adekuat
3) Hindari tekanan pada ruang poplitea karena
area ini banyak pembuluh darah
e. Balutan pada pergelangan kaki
1) Fiksasi perban melingkari kaki
Silangkan di atas ujung kaki dan melingkar
ke belakang pergelangan kaki, kemudian
balutkan balutan di atas kaki dan di bawah
arkus
2) Silangkan ke belakang dan ke depan dalam
gerakan bentuk angka delapan sampai kaki
(bukan jari – jari kaki) dan pergelangan kaki
tertutup secara adekuat
Unit terkait UGD, Instalasi Farmasi

21
22

Anda mungkin juga menyukai