PETUNJUK 1. Lakukan tindakan sesuai prosedur dan sistematis 2. Susun alat secara ergonomis dan periksa kelengkapannya 3. Bersikap sopan, hati-hati dan teliti dalam melakukan tindakan 4. Beritahu pasien tindakan yang akan dilakukan (inform consent)
Sujianti and Kusumawati, D. D. (2010) Panduan Praktik Klinik Kebidanan. 1st edn. Yogyakarta: Nuha Medika.
No Langkah Kerja Gambar
1 Menyambut klien dengan senyum, salam dan sapa dan Memperkenalkan diri
2 Memastikan data pasien
benar serta menjelaskan tujuan, manfaat dan prosedur keamanan tindakan
3 Mempersiapkan alat a. Kapas b. Air DTT c. Kom d. Handuk e. Bengkok 4 Melakukan cuci tangan medis memasang sarung tangan
5 Membersihkan putting susu
dan areola mamae menggunakan kapas DTT dan mengelap payudara dengan handuk
6 a. Memposisikan tubuh bayi di pangkuan ibu. b. Meletakan kepala bayi pada siku ibu, kemudian sangga punggung bayi dengan lengan bawah ibu, telapak tangan ibu memegang/menahan bokong atau paha atas bayi c. Posisi kepala dan tubuh bayi lurus d. Tubuh bayi menghadap dada sehingga mulut bayi tepat didepan putting ibu. e. Menekan areola mammae antara ibu jari dan jari telunjuk sehingga keluar beberapa tetes ASI lalu oleskan pada putting susu dan areola mammae disekitarnya sebelum menyusui. f. Memegang payudara dengan posisi ibu jari diatas dan empat jari lainnya di bagian bawah payudara. Saat mulut bayi terbuka lebar, masukkan putting susu ibu sebagian besar areola mammae bagian bawah masuk kedalam
7 Bila akan melepaskan isapan
mulut bayi dari putting susu, dengan cara memasukkan jari kelingking antara mulut bayi & payudara lalu tekan dagu bayi kebawah, maka isapan akan terlepas kemudian ganti dengan menyusui payudara
20 Merapihkan alat, membuang kapas dan handscoon kedalam tempat sampah infeksius
