Abstrak

Stres family caregiver merupakan suatu kondisi ketegangan yang dialami seseorang atau
sistem sosial (keluarga) yang menyebabkan terjadinya suatu respon terhadap reaksi yang
menimbulkan ketegangan. Stres terjadi karena strategi koping keluarga yang tidak adaptif
terhadap ancaman yang dialami keluarga. Strategi koping internal dalam menghadapi stres,
yang meliputi strategi kognitif dan strategi komunikasi. Strategi koping yang berasal dari
dalam diri individu yang berkaitan dengan kemampuan suatu individu melakukan manajemen
diri terhadap stressor, dan mengelola dan penataan emosi (self compassion) sehingga family
caregiver terhindar dari kondisi tekanan psikologis (stres) dalam merawat ODS. Desain
penelitian menggunakan studi analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Jumlah
sampel yang digunakan sebanyak 35 family caregiver ODS dengan teknik total sampling.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata self compassion family caregiver ODS yaitu
sebesar 71,3. Nilai rata-rata stres family caregiver ODS yaitu sebesar 18,74. Hasil uji analisis
bivariat dengan menggunakan uji pearson diperoleh nilai p-value sebesar 0.152 (>0.05) yang
berarti tidak ada hubungan self compassion dengan stres family caregiver ODS di wilayah
keja Puskesmas Mumbulsari Kabupaten Jember. Analisis bivariat antara karakteristik
responden dengan stres family caregiver ODS dilakukan dengan menggunakan uji statistik T
test (jenis kelamin), dan One Way Anova Test (usia, pekerjaan, pendidikan, hubungan dengan
ODS, dan lama merawat ODS). Hasil uji analisis menunjukkan bahwa tidak ada hubungan
antara jenis kelamin (p-value 0,666), usia (p-value 0,178), pendidikan (p-value 0,408),
pekerjaan (p-value 0,203), hubungan dengan ODS (p-value 0,099), dan lama merawat ODS
(p-value 0,164) dengan stres family caregiver di wilayah kerja Puskesmas Mumbulsari
Kabupaten Jember. Hal ini terjadi karena cenderung menutupi kondisi stres yang dialaminya
dan berusaha menunjukkan sikap penerimaan diri yang positif ketika dilakukan penelitian
kondisi psikologisnya. program konseling, penyuluhan, dan screening stres family caregiver
sebagai dampak merawat ODS yang dapat dilakukan secara berkala terkait oleh tenaga
kesehatan terkait dengan manajemen stres yang dialami family caregiver dalam merawat
ODS dirumah.