Windupi
Windupi
seseorang untuk mendapatkan kontrol lebih besar atas keputusan dan tindakkan
kebijakkan.
2) Pihak pekerja pada semua tingkat ini pengorganisasian harus terlibat dalam
3) Fokus intervensi harus berdasarkan pada faktor risiko yang dapat didefinisikan
mengimplementasikan intervensi.
6) Evaluasi harus dilakukan juga.
And Improve Their Health), lebih luas dari pendidikan atau Penyuluhan
Services).
6) Pada promosi kesehatan, peran kemitraan lebih ditekankan lagi, yang dilandasi
oleh :
a) Kesamaan (Equity),
7) Promosi Kesehatan sebenarnya juga lebih menekankan pada proses atau upaya,
dengan tanpa mengecilkan arti hasil apalagi dampak kegiatan. Jadi sebenarnya
sangat susah untuk mengukur hasil kegiatan, yaitu perubahan atau peningkatan
perilaku individu dan masyarakat. Yang lebih sesuai untuk diukur: adalah mutu
Promosi kesehatan juga mempunyai prinsip yang lebih spesifik dalam tiap
sehingga promosi kesehatan yang dilakukan harus bias lebih spesifik juga.
2) Keluarga terdiri atas beberapa orang yang sudah terikat hubungan satu
sama lain, yaitu ayah, ibu, dan anak. Sehingga apabila promosi kesehatan
aturan tersebut agar keluarga tersebut bsia lebih terbuka dalam menerima
dasar yaitu:
melibatkan kerja sama dengan berbagai sektor yang terkait, dan melibatkan
beberapa disiplin ilmu guna memaksimalkan tujuan yang ingin dicapai yaitu
2) Partisipasi
Para peserta atau sasaran promosi kesehatan hendaknya terlibat secara aktif
mendukung bagi para pekerja untuk lebih percaya diri dalam meningkatkan
Kesehatan yang baik adalah hasil dari berbagai faktor yang mendukung.
yang ada, termasuk juga tenaga honorer dan tenaga kontrak. Kebutuhan
Sedangkan dalam ruang lingkup atau setting sekolah, promosi kesehatan juga
maupun orangtua
“keamanan” makanan