Nama Anggota Kelompok 10 1.

Belqis Yasmien
Dasar Agriculture B/NIM : 171910501043
2. Deni Dwi Putra
171910501048
3. Piping Dwi K
171910501051
4. Rheynaldi Lintang S
171910501050

SISTEM PERTANIAN MENGENAI JURNAL “MODEL PERENCANAAN

PENGEMBANGAN WILAYAH AGROINDUSTRI BERDASARKAN
ANALISIS PENGINDERAAN JAUH DAN SIG”
Sistem Pertanian merupakan pengelolaan komoditas tanaman untuk memperoleh
hasil yang diinginkan yaitu berupa bahan pangan, keuntungan finansial. Dalam
perencanaan wilayah dan kota, Dasar sistem pertanian ini berguna untuk untuk
mementukan kawasan Agropolitan, yang dimana dalam sistem produksi pertanian
dan pengelolaan daya alam ini memiliki keterkaitan fungsional dan hierarki
keruangan sistem permukiman dan sistem agribisnis. Hal lain dari sistem
pertanian yang menjadi dasar dalam perencanaan wilayah dan kota ialah salah
satu penyokong kehidupan. Hal ini di maksudkan bahwa pertanian merupakan
Aspek yang sangat di perhatikan karena selain dapat membangkitkan
perekonomian suatu wilah, namun juga sebagai penyupply kebutuhan pangan di
suatu negara.
Dalam Jurnal “MODEL PERENCANAAN PENGEMBANGAN WILAYAH
AGROINDUSTRI BERDASARKAN ANALISIS PENGINDERAAN JAUH
DAN SIG” terdapat 3 zonasi agro industri, yaitu wilayah barat, Tengah, dan
Timur, Wilayah barat dari kecamatan Padang Ratu, Kali Rejo, dan Bangun Rejo.
Wilayah Tengah Terdiri dari kecamatan Gunung Sugih, Trimurjo. Punggur,
Seputih Rahman, dan Terbanggi Besar, Sedangkan Wilayah Timur terdiri dari
kecamatn Seputih Mataram, Seputih Banyak, Seputih, Surabya, dan Rumbia.
Dalam Penjelasan Jurnal, Wilayah barat sangat sesuai dan baik untuk tanaman
padi, dan untuk lokasinya berada di Kecamatan, Padang Ratu. Hal ini di
karenakan Kecamatan ini mempunyai areal yang sangat luas dalam memproduksi
Padi lebih tinggi di bandingkan dengan kecamatan lain. Hal ini dapat di
simpulkan bahwasanya wilayah barat merupakan penggunan Sistem pertanian
Ladang karena sesuai dengan ciri – ciri penggunanaan lahan sebagai penghasil
bahan pangan. Wilayah Tengah yang khususnya terletak di kecamatan Gunung
Sugih merupakan tempat produksi dari tamanan jagung, sedangkan kecamatan
lain seperti Kecamatan Terbanggi besar memproduksi Kelapa Sawit dan Tebu.
Hal ini dapat di simpulkan bahwasanya Wilayah tengah ini di pergunakan untuk
sistem pertanian Ladang (Kecamatan Gunung Sugih), dan Perkebunan
(Kecamatan Terbanggi besar), Sedangkan untuk Wilayah Timur seperti
kecamatan Rumbia di gunakan untuk memproduksi taman Singkong, hal ini di
karenakan kesesuaian lahan dalam menanam tanaman Singong itu sendiri. Dari
hal tersebut dapat di simpulkan bahwa Wilayah Timur memiliki sistem pertanian
berupa Sistem Ladang.