OLEH :
Endang Komalasari
070117B074
FAKULTAS KEPERAWATAN
TAHUN 2018
A. IDENTITAS UMUM
Identitas Klien
Nama : Tn. R
Umur : 71 tahun
Status : Kawin
Agama : Islam
Suku : Jawa
Pendidikan : Tamat SD
Identitas Penanggungjawab
Nama : Ny. S
Umur : 59 tahun
B. KELUHAN UTAMA
Tn. R mengatakan kakinya sering kesemutan semenjak 3 bulan yang lalu, Tn. R juga
mengatakan kalau badannya cepat terasa lemas.
D. RIWAYAT KESEHATAN DAHULU
Tn. R mengatakan ia baru tau bahwa dirinya menderita diabetes semenjak 3 bulan yang
lalu, sebelumnya pasien juga mempunyai riwayat darah tinggi yang sudah diderita
semenjak tahun 2008 .
Tn. R mengatakan dalam keluarganya tidak ada yang menderita hipertensi, diabetes
ataupun penyakit menular seperti Tuberculosis dll.
Tn. R mengatakan bahwa ia tinggal bersama istri, anak serta cucunya. Rumah pasien
terlihat cukup bersih namun masih berantakan. Ventilasi yang kurang membuat suasana
dalam rumah lembab dan lantai terbuat dari semen.
G. RIWAYAT REKREASI
Tn.R mengatakan saat ia dan keluarga memeliki waktu luang ia menggunakan waktu
luang tersebut untuk mengobrol santai sambil menonton TV dan jalan-jalan disekitar
rumahnya.
Sumber pendapatan : tidak ada, karena Tn.R sudah tidak bekerja dan hanya mendapat
jatah yang diberikan ana dan mendapat uang tambahan dari istrinya yang bekerja menjait
sepatu .
Sumber support sosial : pasien mendapat suport sosial dari istri dan anaknya.
A. TINJAUAN PER SISTEM (Jelaskan system-sistem di bawah ini yang terdapat pada
klien) HEAD TO TOE
Nadi : 98x/menit
RR : 20x/menit
Suhu : 36,8 oC
Palpasi
Akral teraba hangat, kulit kering, turgor kulit baik, tidak terdapat adanya pitting
edema, dan capilary refill time < dari 2 detik
3) Kepala
Inspeksi
4) Mata
Inspeksi :
Iris : bening
Kornea : jernih
Pupil : isokor
Medan penglihatan :-
Temuan lainnya :-
Palpasi
5) Telinga
Inspeksi
Palpasi
Inspeksi
Warna kulit hidung : Warna kulit hidung merata tidak ada hiperpigmentasi
Palpasi
Inspeksi
Kebersihan gigi : gigi tampak bersih dan sudah beberapa gigi tanggal
8) Leher
Inspeksi
Kesimetrisan leher : tidak tampak pembesaran kelenjar tiroid, tidak tampak adanya
lesi, edema, ataupun kemerahan di leher, tidak ada jaringan parut disekitar leher,
warna kulit di leher merata, tidak tampak adanya pembengkakan vena jugularis.
Palpasi
Inspeksi
Bentuk : Datar
Kesimetrisan : Simestris
Palpasi
Temuan lainnya :-
10) Dada dan tulang belakang
Inspeksi
Inspeksi
Retraksi interkosta : Ya
Palpasi
Auskultasi
terdengar suara vesikuler dan tidak ada suara nafas tambahan seperti whezing maupun
ronkhi
Perkusi : Pekak
Auskultasi : Terdengar bunyi jantung I/S1 (lup) dan bunyi jantung II/S2 (dup)
Reguler
13) Gastrointestinal ( Inspeksi, Auskultasi, Perkusi dan Palpasi)
Inspeksi
Warna kulit sama dengan anggota tubuh lainnya, tidak ada lesi, tidak ada jejas bentuk
perut cekung, tidak tampak cairan keluar dari umbilikus, tidak terdapat distensi
abdomen
Perkusi : terdengar suara pekak di kuadaran 1 kanan atas, terdengar suara timpani di
abdomen
Palpasi
Nyeri tekan : tidak terdapat adanya nyeri tekan diabdomen (semua kuadran)
14) Perkemihan : Tn.R mengatakan tidak mengalami gangguan pada alat reproduksinya
15) Muskuloskeletal
Inspeksi
tidak tampaklesi pada kulit ektremitas atas maupun bawah, tidak ada tremor pada
ektremitas atas dan bawah.
Palpasi
Tonus otot ekstremitas atas :5
Tonus otot ekstremitas bawah :4
Kekuatan ekstremitra atas :5
Kekuatan ekstremitas bawah :4
Rentang gerak : Maksimal
Edema kaki : tidak
Reflek Bisep : kanan + kiri +
Reflek Trisep : kanan + kiri +
Refleks patella : kanan + kiri +
Reflek Achilles : kanan + kiri +
Temuan yang lain :-
16) SSP (NI-XIII)
2) Optikus : pasien mengatakan masih dapat melihat dan membaca dengan baik
17. Sistem Endokrin : tidak ada pembesaran kelenjar tyroid, pasien mempunyai riwayat
penyakit DM
Interpretasi hasil :
Salah 0-2 : fungsi intelektual utuh
Salah 3-4 : kerusakan ingtelektual ringan
Salah 5-7 : kerusakan intelektual sedang
Salah 8-10 : kerusakan intelektual berat
Intepretasi/ kesimpulan
Total skor 0, jadi dapat disimpulkan fungsi intelektual lansia masih utuh/baik.
2. Indentifikasi apek kognitif dari fungsi mental dengan menggunakan MMSE ( Mini
Mental Status Exam);Fostrein MF,1975:
No Aspek Nilai Nilai kriteria
kognitif maks klien
Orientasi 5 5 Menyebutkan dengan benar
o Tahun
o Musim
o Tanggal
o Hari
o Bulan
Orientasi 5 5 Dimana kita sekarang
o Negara Indonesia
o Provinsi....
o Kota......
o Panti Wredha/Desa....
o Wisma/Dusun........
2 registrasi 3 3 Sebutkan 3 obyek (oleh
pemeriksa) 1 detik untuk
mengatakan masing-masing obyek.
Kemudian tanyakan kepada klien
ketiga obyek tadi (untuk
disebutkan)
o Obyek (mobil)
o Obyek (motor)
o Obyek (sepeda)
Gangguan BAK
Inkontinensia urin
Retensi urin
Lainnya,tidak ada
6. Pola Aktivitas
Kegiatan produktif lansia yang sering dilakukan
Membantu kegiatan dapur
Berkebun
Pekerjaan rumah tangga
Keterampilan tangan
Lainnya, ..........................
Data Objektif :
- Gula darah : 365 gr/dl
- Turgot kulit kering, akral dingin
- Tn. R mengatakan sudah lama mengalami keluhan kesemutan seperti yang ditasakan
saat ini sejak 3 bulan yang lalu..
Data Objektif
- Gula darah : 365 gr/dl, Turgot kulit kering, akral dingin
2. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan (00099) berhubungan dengan Sumber
daya pengetahuan yang tidak cukup, ditandai dengan:
Data Subjektif :
- Tn.R mengatakan ia tidak ada pantangan makan
- Tn.R mengatakan terkadang masih mengkonsumsi kopi (dengan gula), Tn. R juga
belum bisa mengurangi konsumsi nasi
- Tn.R mengatakan bahwa ia mengetahui bahwa ia menderita DM namun Tn. R sangat
jarang memeriksakan gila darahnya.
- Tn. R mengatakan ia hanya akan minum obat penurun gula apabila ia benar-benar
merasa lemas.
- Tn.R mengatakan selama ini belum pernah mendapatkan pendidikan kesehatan
maupun penyuluhan kesehatan yang berkaitan dengan masalah kesehatan lansia
maupun penyakit DM yang ia alami.
Data Objektif : Gula darah 365 gr/dl
FORMAT RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN INDIVIDU
Tgl/ TTD/
Diagnosa NOC NIC
Jam nama
Selasa Ketidakefektifan perfusi 1. Perfusi Jaringan Perifer 1. Pencegahan Sirkulasi Tissa
(4070)
5 juni jaringan perifer (00204) (0407)
a. Lakukan penilaian
2018 berhubungan dengan a. Suhu kulit ujung kaki dan sirkulasi perifer (nadi
perifer) secara
pukul diabetes melitus tangan ditingkatkan dari
komprehensif.
15.20 Data Subjektif : skala 3 ke 4 (040710) b. Monitor panas,
kemerahan, nyeri,
WIB - Tn.R mengatakan kedua b. Parestesia ditingatkan
parestesia pada
kakinya terasa dari skala 3 ke 4 ekstremitas.
kesemutan namun tidak c. Ajarkan klien cara
(040748)
mati rasa perawatan kaki dan
kuku.
- Tn. R mengatakan sudah d. Ajarkan senam kaki
lama mengalami keluhan diabetik.
kesemutan seperti yang e. Anjurkan klien
ditasakan saat ini sejak 3 menggunakan
bulan yang lalu.. pelembab pada kulit
kaki yang kering.
Data Objektif
2. Perawatan kaki (1660)
- Gula darah : 365 gr/dl
a. periksa kulit untuk
- Turgot kulit kering, akral
mencegah adanya
dingin
iritasi,retak,lesi,kapalan
,edema.
b. bersihkan kuku.
c. monitor kebersihan dan
kondisi umum sepatu
serta kaus kaki pasien.
d. anjurkan senam kaki
diabetes melitus
Objektif
- Tn. S mampu mengikuti
teknik relaksasi otot
progresif seperti yang
diajarkan
- Tn, R tampat lebih
rileks.
- Gula darah 328 gr/dl
FORMAT EVALUASI ASUHAN KEPERAWATAN
Tgl/jam No Dx Kep Evaluasi (SOAP) TTD/nama
Selasa 2 Subjektif Tissa
5 Juni 2018 - Tn. R mengatakan sekarang ia tau lebih banyak lagi
pukul mengenai deiabetes
16.15 - Tn. R mengatakan sekarang ia sudah memahami apa saja
yang bisa dikonsumsi dan apa yang seharusnya ia kurangi
Objektif
- Tn. R mampu menyebutkan sebab tanda gejala, latihan fisik
dan diit DM
- Tn. R dapat menjawab pertanyaan dengan tepat.
- Gula darah : 365 gr/dl
Assasment
Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan teratasi sebagian
Planning :
- Ajarkan ROP ( Relaksasi Otot Progresif)
Planning :
- ajarkan senam kaki diabetic
- Monitoring panas, kemerahan, nyeri, parestesia pada
ekstremitas, pengisian kapiler perifer
Objektif
- Tn. R terlihat dapat melakukan senam kaki dengan benar
meskipun tidak urut
- Tidak ada kemerahan pada ekstremitas. CRT 3 detik.
Assasment
Ketidakefektifan perfusi jaringan teratasi sebagian
Planning :
- Anjurkan Tn. R untuk melakukan senam kaki diabetic secara
rutin
- Monitoring panas, kemerahan, nyeri, parestesia pada
ekstremitas, pengisian kapiler perifer
Sabtu, 9 2 Subjektif
Juni 2018 - Tn. R mengatakan sebelumnya belum pernah nmelakukan
relaksasi semacam ini
pukul
- Tn. R mengatakan tubuhnya terasa rileks setelah melakukan
11.00 WIB relaksasi
Objektif
- Tn. S mampu mengikuti teknik relaksasi otot progresif
seperti yang diajarkan
- Tn, R tampat lebih rileks.
- Gula darah : 328 gr/dl
Assasment
Masalah teratasi
Planning :
- Pertahankan intervensi
- Minta Tn. R untuk menjaga pola makan dan mempraktekkan
latihan-latihan yang sudah diajarkan secara rutin.
-