N ≠ protein
1. Protein Bentuk
Serabut/serat (fibrous)
2. Protein Konjugasi
3. Protein Globular
1. Gluten
Sifat khas, pada tepung terigu, tepung serealia
Gliadin dan glutenin
Membentuk adonan roti elastis dan mengembang
Lembut, lunak, dapat diolah dengan selai,
mentega, keju
2. Ovalbumin
protein pada putih telur
Membentuk buih yg permanen dan stabil
Pembuatan kue dan roti
Sifat Fungsional Protein pada bahan pangan
4. Kasein
Pada susu
Menggumpal,
Pembuatan keju,
Sifat fungsional protein
Pengaruh lingkungan
KADAR PROTEIN :
%Protein = % N X F
F=Faktor konversi=100/(%N dalam
protein sampel)
Contoh Kasus
• Dengan menggunakan metode kjedahl ingin ditetapkan
kadar protein tepung terigu. Sebanyak 0,1 gram (100
mg) sampel tepung terigu dimasukkan ke dalam labu
kjedahl. Kemudian sampel dilakukan proes destruksi
sehingga diperoleh larutan bening yang mengandung
amonium sulfat. Setelah melewati proses netralisasi
dan destilasi, larutan distilat di titrasi dengan asam
klorida 0,02 N. Volume HCl yang diperlukan untuk
titrasi sampel adalah sebanyak 8,7 ml, sedangkan
untuk blangko adalah 0,2ml. Hitung berapa kadar
protein dari tepung terigu tersebut. Faktor konversi
untuk tepung terigu sebesar 5,70