Anda di halaman 1dari 4

Laporan Fisiologi Tumbuhan Astried Pascafitri Harenda

Pendidikan Biologi 2016 K4316014/B/kelompok 4

POROSITAS PADA TANAH DI KECAMATAN TERAS, BOYOLALI

Astried Pascafitri Harenda*)


K4316014/ Kelas B/ Pendidikan Biologi
*) Email : astriedh99@gmail.com

Abstract: Percobaan bertujuan untuk mengukur tingkat porositas pada tanah kecamatan teras, Boyolali..
Parameter yang diamati adalah volume air yang melawati pori-pori tanah per satuan waktu.
Percobaan dilakukan dengan menyiapkan sampel tanah sebanyak 150 gram dalam botol percobaan
yang telah dilubangi bagian dasar, kemudian menuangkankan air sebanyak 150 ml secara perlahan
dan menunggu hingga permukaan kering atau tidak ada lagi air yang menetes melalui lubang botol.
Percobaan dilakukan dengan empat kali pengulangan. Hasil percobaan menunjukkan bahwa tingkat
porositas pada tanah di kecamatan Teras, Boyolali sebanyak 66 ml selama 1500 menit atau 55,25%.

Keywords: porositas, pori tanah, tanah kecamatan Teras, Boyolali

1. PENDAHULUAN udara dalam tanah serta menentukan


perbandingan tata udara dan tata air
Dasar Teori yang baik. Penambahan bahan organik
Porositas Tanah adalah pada tanah kasar (berpasir), akan
ruang volume seluruh pori-pori makro meningkatkan pori yang berukuran
dan mikro dalam tanah yang dinyatakan menengah dan menurunkan pori makro.
dalam persentase volumetanah di Dengan demikian akan meningkatkan
lapangan. Dengan kata lain porositas kemampuan menahan air (Stevenson,
tanah adalah bagian dari volume tanah 1982)
yang tidak ditempati oleh padatan Ruang pori biasanya ditempati 40% -
tanah. Porositas merupakan 60% dari volume tanah. Terdapat dua
perbandingan antara volume ruang yang kategori mayor ruang pori yaitu pori-
terdapat diantara pori-pori (ruang pori besar dan pori-pori kapiler. Tanah
diantara butir yang selalu terisi oleh yang disiram oleh hujan maupun air
fluida seperti udara, minyak atau gas irigasi, sebagian besar airnya akan
bumi) terhadap volume butir secara meresap ke dalam tanah atau yang lain
keseluruhan yang dinyatakan dalam akan menguap. Air yang mengalir bebas
persen. (Ridha & Darminto, 2016) karena gravitasi di dalam ruang pori-
Porositas tanah juga merupakan pori besar. Air yang tersisa setelah air
ukuran yang menunjukkan bagian tanah yang mengalir secara bebas karena
yang tidak terisi bahan padat tanah yang gravitasi berada di pori-pori kapiler.
terisi oleh udara dan air. Pori pori tanah (Hopkins, 2009)
dapat dibedakan menjadi pori mikro, Tekstur tanah menunjukkan komposisi
pori meso dan pori makro. Pori-pori partikel penyusun tanah (separat) yang
mikro sering dikenal sebagai pori dinyatakan sebagai perbandingan
kapiler, pori meso dikenal sebagai pori proporsi (%) relatif antara fraksi pasir
drainase lambat, dan pori makro (sand), debu (silt), dan liat (clay)
merupakan pori drainase cepat. Tanah (Hanafiah, 2005).
pasir yang banyak mengandung pori Tanah di daerah Boyolali memiliki
makro sulit menahan air, sedang tanah porositas yang cukup tinggi, karena
lempung yang banyak mengandung pori sebagaian besar wilayahnya digunakan
mikro drainasenya jelek. Pori dalam
tanah menentukan kandungan air dan
2 Chapter Error! Use the Home tab to apply ChapterNo to the text that you want to appear here.

sebagai lahan pertanian sebagai sektor Percobaan dilakukan dengan cara


ekonomi utama (Cahyono, 2014) mengambil sampel tanah,
Kelas porositas tanah termasuk dalam mengeringkan dengan cara diangin-
kategori baik atau tidak tertera dalam angnkan, menimbang tanah hingga
Tabel 1. diperoleh berat sebesar 150 gr,
Porositas (%) Kelas menyiapkan botol e+ berukuran 600ml
<30 Sangat buruk dengan permukaan tepi yang rata,
30-40 Buruk melubangi permukaan bawah botol
40-50 Kurang baik sebanyak 21 lubang dengan ukuran
50-60 Baik sama, menyiapkan wadah cup pop ice
60-80 Porous untuk menampung tetsan air,
100 Sangat porous menyiapkan penyangga, memasang
penyang di botol yang telah dilubangi,
menuang tanah yang telah ditimbang ke
Rumusan Masalah
dalam botol berlubang masing-masing
Bagaimana tingkat porositas pada tanah
150 gram, kemudian menuang air yang
di Kecamatan Teras, Boyolali?
telah diukur (150ml) ke dalam botol
yang telah berisi tanah, menunggu
Tujuan
hingga air menetes melalui lubang-
Untuk menentukan porositas pada tanah
lubang di permukaan bawah botol
di Kecamatan Teras, Boyolali
hingga permukaan tanah mulai
mengering, mengukur volume tetesan
Hipotesis
air yang dihasilkan , mencatat waktu
Tanah di Kecamatan Teras, Boyolali
yang diperlukan hingga permukaan
memiliki porositas cukup baik
tanah mulai mongering, menentukan
(Cahyono, 2014)
tingkat porositas tanah yaitu
volume/waktu, Memasukkan sampel
2. METODE PENELITIAN tanah dan aquades ke dalam tabung
Percobaan dilakukan di reaksi untuk disentrifuge sehingga
laboratorium fisiologi tumbuhan terbentuk lapisan yang digunakan untuk
Pendidikan Biologi FKIP UNS. menentukan struktur tanah. Desain
Percobaan dilakukan pada 16 percobaan dapat dilihat pada Gambar 1.
November 2018.
Alat yang digunakan pada percobaan
ini terdiri dari : botol E+ 4 buah (600ml)
yang dilubangi sejumlah 21 lubang air
sebagai wadah tanah, cup pop ice 4 buah
sebagai wadah tetesan air dari wadah
botol E+, stopwatch untuk menghitung
waktu, neraca digital untuk menimbang
tanah, jarum besar yang dipanaskan pada
Bunsen untuk melubangi botol,
penyangga dari penyangga balon tanah
sejumlah 12, gelas beker untuk menuang
air ke dalam botol yang berisi tanah.
Bahan yang digunakan dalam
percobaan ini adalah tanah sampel dari
Teras, Boyolali sejumlah 150 gram tiap
botol, air 150 ml tiap gelas beker,
Kode: diisi panitia
Kode: diisi panitia

Nama akhir penulis 1 et al. Ringkasan Judul Naskah


(contoh: Saputra et al.Komposisi dan Kemelimpahan Zooplankton di Laguna Glagah, DIY)
Gambar 1. Desain percobaan porositas pada
tanah di Kecamatan Teras, Boyolali
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
Tabel 2. Hasil percobaan porositas tanah di
kecamatan Teras, Boyolali.

Berdasarkan data hasil percobaan


pada tabel 1, pada tanah di kecamatan Pada perlakuan pengulangan pertama
Teras, Boyolali setelah dituang air 150 ml tingkat porositas didapatkan 53%,
pada tanah perlakuan pengulangan perngulangan kedua 56%, pengulangan
pertama volume air yang tertahan 80 ml ketiga 56% dan pengulangan keempat
selama 1500 menit, pada pengulangan 56%. Rata-rata tingkat porositas tanah di
kedua sebanyak 84 ml selama 1500 kecamatan Teras, Boyolali diperoleh
menit, pada pengulangan ketiga sebesar 55,25%. Hasil ini menunjukkan
sebanyak 84 ml selama 1500 menit, dan bahwa tingkat porositas tanah di
pengulangan keempat 83 ml selama 1500 kecamatan Teras, Boyolali termasuk
menit. Sehingga diperoleh hasil volume dalam kategori baik dan merupakan tanah
air rata-rata yang dihasilkan adalah yaitu sangat berpori. Hal ini sesuai dengan
83 ml selama 1500 menit. penelitian (Cahyono, 2014). Tanah
Penghitungan tingkat porositas dengan tingkat porositas yang baik
dilakukan dengan menghitung volume air kemampuan menyerap airnya juga baik.
yang tertahan dibagi volume air yang
dituang dikali 100%.

Tabel 3. Hasil sentrifugasi tanah di kecamatan


Teras, Boyolali
4 Chapter Error! Use the Home tab to apply ChapterNo to the text that you want to appear here.

5. UCAPAN TERIMAKASIH

Terimakasih penulis ucapkan


Berdasarkan tabel hasi sentrifugasi kepada Allah SWT atas berkat rahmat
diperoleh lapisan tanah di kecamatan dan karunia-Nya sehingga penulis dapat
Teras, Boyolali meliputi lapisan paling
atas sebesar 1 ml 4,8% , lapisan tengah melaksanakan praktikum dan
23,8% serta pasir 71,4%. Hasil tersebut menyelesaikan penulisan paper ini .
dapat digunakan untuk menentukan Kedua, penulis ucapkan kepada Dr. Sri
tekstur tanah. tanah dengan komposisi Widoretno, M.Si selaku dosen
pasir 71,4 % pasir liat 23,8% , dan debu
4,8% termasuk tanah yang memiliki pembimbing mata kuliah Fisiologi
struktur pasir berlempung sesuai Gambar Tumbuhan. Asisten praktikum fisiologi
2. tumbuhan dan teman-teman serta
seluruh pihak yang terlibat dalam
praktikum dan pembuatan paper ini.

6. DAFTAR PUSTAKA

Cahyono, S.Andy dan Wijaya, Wahyu


Wisnu. (2014) Analisis Sektor Ekonomi
Unggulan Kabupaten Di Das Bengawan
Solo Dan Prospek Pengembangannya:
Analisis Location Quotient Statis Dan
Dinamis. Prosiding Seminar Nasional
Pengelolaan DAS Terpadu Untuk
Kesejahteraan Masyarakat. Hal : 338-
Gambar 2. Tekstur tanah menurut klasifikasi USDA
348
(U.S. Departement of Agricultural)(Hasibuan, 2011). Hanafiah, K. A. (2005). Dasar-dasar Ilmu
Tanah. Yogyakarta: PT Raja Grafindo
Tanah di kecamatan Teras, boyolali Persada
Hasibuan, S. 2011. Manipulation of
setelah disientrifugasi ternyata dominan Inseptisols Pond Bottom Soil Through
pasir dan memiliki porositas yang cukup Addition of Ultisols and Vertisols for
tinggi. Tanah dengan porositas yang Rearing of Red Tilapia (Oreochromis
tinggi dengan cenderung memiliki pori sp.) Larvae. Indonesian Aquaculture
Journal. No. 5970 p.
makro sehingga tanah tersebut tidak akan
Hopkins, William. (2009). Introduction to
tergenang saat hujan. Hal tersebut
Plant Physiology. John Wiley & Sons,
disebabkan karena sifat tanah yang
Inc. USA
memiliki kandungan pasir yang tinggi
Ridha, M., & Darminto. (2016). Analisis
dan sifat mudah meloloskan air sehingga
Densitas, Porositas, dan Struktur Mikro
aerasi baik serta dekomposisi bahan
Batu Apung Lombok dengan Variasi
organik cepat. (Hanafiah, 2005)
Lokasi menggunakan Metode
Archimedes dan Software Image-J.
4. SIMPULAN Jurnal Fisika Dan Aplikasinya, 12(3),
Berdasarkan hasil percobaan dapat 124–130.
disimpulkan bahwa tanah di kecamatan Stevenson, F.T. (1982) Humus Chemistry.
Teras, Boyolali termasuk dalam tanah John Wiley and Sons, Newyork
pasir berlmepung dengan tingkat
porositas yaitu 55,25% yang termasuk
dalam kategori baik.

Anda mungkin juga menyukai