1. PENDAHULUAN
Volume dead storage/volume sedimen adalah volume atau kapasitas di
mana air tidak dapat dialirkan melalui pintu – pintu pengeluaran (outlet). Hal ini
karena elevasi permukaan air sama dengan elevasi dasar pintu pengeluaran,
sehingga air tidak dapat keluar untuk dimanfaatkan. Bendungan dengan volume
ini sudah tidak dapat lagi memberikan suplai air sehingga dapat dikatakan mati
atau tanpa kapasitas pelayanan.
Tampungan mati merupakan bagian dari waduk yang disediakan untuk
menampung sedimen. Kapasitas tampungan mati ini akan sangat ditentukan oleh
kadar sedimen dalam aliran sungai dan usia guna waduk yang ditetapkan. Suatu
waduk dikatakan telah habis usia gunanya bila sedimen yang tertangkap sudah
melebihi kapasitas tampungan mati yang telah ditetapkan. Dalam struktur waduk
tampungan mati terletak pada bagian paling bawah dan dibatasi oleh dasar waduk
dengan muka air rendah dalam waduk (low water level) , dimana pada elevasi
tersebut merupakan kedudukan dari dasar intake. Dalam perancangan suatu
bendungan usia guna biasa ditetapkan sebesar 50 tahun, sedangkan kadar sedimen
dalam aliran sungai diperoleh melalui pengukuran langsung di lapangan atau dari
analisis berdasarkan metode empirik yang relevan, misalnya Metode USLE.
Volume tampungan mati setidak-tidaknya sebesar 5% dari total tampungan
waduk.
2. TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Hidrologi
2.1.1. Pengertian Hidrologi
Hidrologi adalah ilmu yang mempelajari air dalam segala bentuknya
(cairan, padat, gas) pada, dalam atau di atas permukaan tanah termasuk di
dalamnya adalah penyebaran daur dan perilakunya, sifat-sifat fisika dan kimia,
serta hubungannya dengan unsur-unsur hidup dalam air itu sendiri. Hidrologi juga
mempelajari perilaku hujan terutama meliputi periode ulang curah hujan karena
berkaitan dengan perhitungan banjir serta rencana untuk setiap bangunan teknik
sipil antara lain bendung, bendungan dan jembatan.
Dari persamaan tersebut di atas maka besarnya laju erosi diperoleh dari
perhitungan faktor – faktor berikut :
R = 0,41 x H1,09
R = Besar Erosivitas
Keterangan :
K = Erodibilitas tanah
Keterangan :
Vs = qs x t x TE
Vs : Volume Sedimen