Pelaksana : Maulidatur R.
Pelaksanaan
NIM : 720153072
Mengetahui
Pembimbing Akademik
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat–Nya,
Pengabdian pada masyarakat ini dapat terlaksana berkat kerjasama dari semua
pihak yang terkait, untuk itu kami sampaikan ucapan terima kasih kepada :
3. Warga dan semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini sehingga dapat berjalan
dengan baik.
Kami sadar bahwa dalam pelaksanaan kegiatan ini masih terdapat kekurangan baik
dari segi aspek substansi maupun cara penyampaian. Oleh karena itu dalam kesempatan
ini kami mohon maaf, kritik dan saran yang membangun untuk meningkatkan mutu
Pelaksana
Maulidatur R.
NIM. 720153072
I. PENDAHULAN .............................................................................................. 5
E. Sasaran .............................................................................................................. 6
G. Evaluasi ............................................................................................................ 6
VII. LAMPIRAN
A. SAP
B. Materi
C. Daftar pustaka
E. Dokumentasi kegiata
[Type text] Page 4
I. PENDAHULUAN
sebenarnya telah muncul sejak lama. Kekebalan ini dimulai dari yang sederhana
resistance (XDR).
WHO pada tahun 2005 melaporkan di dunia lebih dari 400.000 kasus
dasar kasus TB dan transmisi strain-strain kuman yang resisten obat anti TB.
A. TUJUAN PEMBINAAN
C. TEMPAT PELAKSANAAN
D. WAKTU PELAKSANAAN
E. SASARAN
F. METODE PELAKSANAAN
G. EVALUASI
tentang TB MDR.
V. TARGET LUARAN
VI. PENUTUP
Hari/tanggal :
Pelaksanaan : Maulidatur R.
A. Tujuan Instruktional
MDR.
1. Pengertian TB MDR
2. Penyebab TB MDR
4. Penularan TB MDR
5. Pencegahan TB MDR
6. Penatalaksanaan TB MDR
C. Metode
a. Ceramah
b. Tanya jawab
D. Media
a. Leaflet
b. Lembar balik
E. Kegitan penyuluhan
Menyampaikan tujuan
10 menit MDR
TB MDR
gejala TB MDR
F. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
telah di tentukan
3. Evaluasi hasil
MDR
MDR
5. Sebutkan pencegahan TB
MDR
6. Sebutkan penatalaksanaan TB
MDR
Standar evaluasi
A A
A A
U U
U U
I I
D D Pelaksana
D D penyuluhan
I I
I I
E E
E E
N N
N N
Sharma SK, Mohan A. Multidrug resistant Tuberculosis. Indian J Med Res 120, Oktober 2008
A. PENGERTIAN
dari Bersin, batuk dan bahkan berbicara penderita TB MDR, Penyakit ini
mendatang.
made
B. PENYEBAB
Penggunaan paduan obat yang tidak adekuat, yaitu jenis obatnya yang kurang
atau di lingkungan tersebut telah terdapat resistensi yang tinggi terhadap obat
yang digunakan, misalnya memberikan rifampisin dan INH saja pada daerah
Pemberian obat yang tidak teratur dan tidak tuntas misalnya, hanya dimakan dua
atau tiga minggu lalu berhenti, setelah dua bulan berhenti kemudian bepindah
dokter mendapat obat kembali selama dua atau tiga bulan lalu berhenti lagi,
demikian seterusnya.
Batuk >2minggu
Demam berkepanjangan
D. CARA PENULARAN
ditularkan melalui udara pada saat seorang pasien TB batuk dan percikan ludah
yang mengandung bakteri tersebut terhirup oleh orang lain saat bernapas. Pada
saat seorang penderita batuk, bersin atau pada saat berbicara berhadapan dengan
orang lain, basil tuberkulosis tersembur dan terhisap ke dalam paru-paru orang
sumber infeksi dan tidak berhubungan dengan faktor genetik dan faktor pejamu
bawah 3 tahun, resiko rendah pada masa kanak-kanak, dan meningkat lagi pada
masa remaja, dewasa muda, dan lanjut usia. Bakteri masuk ke dalam tubuh
manusia melalui saluran pernafasan dan bisa menyebar ke bagian tubuh lain
(Widoyono, 2008).
1. Menutup mulut saat batuk dan bersin dengan sapu tangan atau tisu
4. Membuka jendela pada pagi hari agar rumah dapat udara bersih dan cahaya
F. PENATALAKSANAAN
Pasien sudah mengetahui cara minum obat dan suntikan sesuai dengan pedoman
pengobatan TB MDR
Selama fase intensif baik obat injeksi dan obat minum diberikan oleh
petugas kesehatan dengan disaksikan PMO kepada pasien. Pada fase rawat jalan
1. Pasien mendapat suntikan setiap hari (Senin s/d Jumat) sedangkan obat oral 7
hari per minggu. Penyuntikan obat dan menelan minum obat dilakukan didepan
petugas kesehatan
2. Pasien berkonsultasi dan diperiksa oleh dokter UPK satelit-2 setiap 1minggu
b. Anggota Tim Ahli Klinis dan wasor memperoleh informasi klinis yang