Sap Hipertensi
Sap Hipertensi
HIPERTENSI
I. IDENTIFIKASI MASALAH
Hipertensi adalah suatu peningkatan tekanan darah didalam arteri
yang mengakibatkan suplai oksigen dan nutrisi yang dibawah oleh darah
terhambat sampai ke jaringan tubuh yang memmbutuhkan.
II. PENGANTAR
Cabang Ilmu: Keperawatan Keluarga
Topik : Hipertensi
Waktu : 30 menit
Media : Leaflet
Materi : Terlampir
meningkat
tinggi
Kurang : Tidak dapat mengetahui cara mencegah tekanan darah
meningkat
X. LAMPIRAN MATERI
1. Pengertian hipertensi
Hipertensi dapat didefinisikan sebagai tekanan darah persisten
dimana tekanan sistoliknya diatas 140 mmHg dan tekanan diastoliknya
diatas 90 mmHg.( Smith Tom, 2010 ) Menurut WHO, penyakit
hipertensi merupakan peningkatan tekanan sistolik lebih besar atau sama
dengan 160 mmHg dan atau tekanan diastolic sama atau lebih besar 95
mmHg ( Kodim Nasrin, 2011 ). Hipertensi dikategorikan ringan apabila
tekanan diastoliknya antara 95 – 104 mmHg, hipertensi sedang jika
tekanan diastoliknya antara 105 dan 114 mmHg, dan hipertensi berat bila
tekanan diastoliknya 115 mmHg atau lebih. Pembagian ini berdasarkan
peningkatan tekanan diastolic karena dianggap lebih serius dari
peningkatan sistolik ( Smith Tom, 2010 )
2. Penyebab hipertensi
Hipertensi dapat terjadi karena:
Turunan
Jenis kelamin
Kebiasaan merokok
Makanan berlemak dan berminyak
Kurang olah raga
Stress
Usia lanjut
Pemakai alat kontrasepsi
3. Tanda-tanda hipertensi
Sakit kepala
Rasa kaku pada leher bagian belakang
Penglihatan kabur
Sering kencing pada malam hari
Bengkak pada kaki dan tungkai bawah
4. Akibat dari hipertensi
Stroke
Gagal jantung
Gagal ginjal
Kerusakan pada otak
5. Cara mencegah tekanan darah meningkat
Hindari makanan berlemak dan berminyak dan makanan yang terlalu
manis
Jauhi rokok
Olahraga teratur
Hindari makanan yang tinggi garam
Istirahat yang cukup
Kurangi stress
Hindari minuman keras
Seimbangkan gizi
Awasi tekanan darah
6. Pengobatan Tradisional Untuk Hipertensi
Buah Ketimun
Buah Belimbing
Daun Seledri
Cara Membuat obat tradisional dari buah ketimun dan belimbing :
1. ½ kg buah ketimun / belimbing cuci hingga bersih
2. Kupas kulitnya kemudian diparut
3. Saring airnya dengan menggunakan kain atau penyaring
4. Setelah disaring kemudian diminum
5. Lakukan setiap hari kurang lebih 1 kg untuk 2 kali minum.