Anda di halaman 1dari 6

PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG

BAHAYA MEROKOK

Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pendidikan dan Promosi Kesehatan

Oleh :
KELOMPOK 3
Arista Jawamara (1608.14201.472)
Ferdinandus Milla Ate (1608.14201.482)
Lisye Angriani Miru (1608.14201.494)
Nurullah Ika Pujilestari (1608.14201.507)
Riskayani (1608.14201.509)

PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN


STIKES WIDYAGAMA HUSADA
MALANG
2017
Pendidikan dan Promosi Kesehatan STIKES Widyagama Husada 2017

SAP
Satuan Acara Penyuluhan (SAP)
Topik/materi : Bahaya merokok
Sasaran : Mahasiswa
Waktu : 08.00 WIB
Hari/Tgl : Selasa, 18 April 2017
Tempat : STIKES Widyagama Husada
Pemateri : Kelompok 3
A. Latar Belakang
Perilaku merokok merupakan perilaku yang berbahaya bagi
kesehatan, tetapi masih banyak orang yang melakukannya, bahkan orang
mulai merokok ketika dia masih remaja. Perilaku merokok adalah
perilaku yang dinilai sangat merugikan dilihat dari berbagai sudut
pandang baik bagi diri sendiri maupun orang lain disekitarnya. Perilaku
merokok adalah sesuatu aktivitas yang dilakukan individu berupa
membakar dan menghisapnya serta dapat menimbulkan asap yang dapat
terhisap oleh orang-orang disekitarnya. Kandungan rokok membuat
seseorang tidak mudah berhenti merokok karena dua alasan, yaitu faktor
ketergantungan atau adiksi pada nikotin dan faktor psikologis yang
merasakan adanya kehilangan suatu kegiatan tertentu jika berhenti
merokok.
Terdapat beberapa faktor bagi remaja sehingga mereka menjadi
perokok, misalnya faktor psikologi, faktor biologi, faktor lingkungan.
Menurut lembaga survey WHO tahun 2008, Indonesia menduduki
peringkat ke-3 sebagai jumlah perokok terbesar di Dunia. Sebanyak 13,2
% dari total keseluruhan remaja di Indonesia adalah perokok aktif.
Faktor terbesar dari kebiasaan merokok adalah faktor sosial atau
lingkungan. Terkait hal itu, kita tentu telah mengetahui bahwa karakter
seseorang banyak dibentuk oleh lingkungan sekitar, keluarga, tetangga,
ataupun teman pergaulan. Mahasiswa merokok disebabkan berbagai
Pendidikan dan Promosi Kesehatan STIKES Widyagama Husada 2017

faktor ada yang bermula dari coba-coba, pengaruh dari teman yang
merokok. Mahasiswa cenderung merokok pada saat berkumpul dengan
teman-temanya waktu pulang kuliah dan waktu santai.
Beragam kalangan memandang perilaku merokok sebagian besar
mengarah bahwa rokok memiliki dampak negatif. Merokok yaitu demi
relaksasi dan ketenangan, terkandung bahaya yang sangat besar bagi
orang yang merokok maupun orang di sekitar perokok yang bukan
perokok. Rokok memiki kandungan yang sangat berbahaya. Dampak
perilaku merokok bagi kesehatan yaitu dapat menyebabkan kanker,
serangan jantung, impotensi, gangguan kehamilan dan janin, penyakit
stroke, katarak, merusak gigi, osteoporosis, kelainan sperma.
Upaya mengatasi perilaku merokok pada mahasiswa yaitu
keputusan untuk menggurangai konsumsi rokok secara bertahap serta
dengan niat dan motivasi yang kuat untuk tidak merokok, maka dari itu
dibutuhkan suatu kesadaran yang tinggi dari masing-masing mahasiswa.

B. Tujuan :
1. Tujuan Instruksional Umum :
Setelah melakukan Pendidikan Kesehatan Mahasiswa diharapkan
memahami dengan benar tentang bahaya dan dampak merokok.
2. Tujuan Instruksional Khusus :
Mahasiswa akan membuktikan perubahan perilaku terhadap penghentian
kebiasaan merokok.
C. Garis Besar Materi :
Penjelasan tentang bahaya dan dampak merokok, serta memberikan solusi
untuk mengurangi bahkan menghentikan kebiasaan tersebut.

D. Sub Pokok Bahasan :


1. Kandungan Senyawa Rokok.
2. Pengaruh Rokok terhadap Kesehatan Manusia.
3. Rokok dan pembentukan karakter.
4. Upaya Penanggulangan Masalah Rokok.
Pendidikan dan Promosi Kesehatan STIKES Widyagama Husada 2017

E. Metode
Metode Seminar
F. Media/alat yang digunakan
1. Slide Presentasi.
2. Hang Out/Hard Copy presentasi
3. Media Film Strip
4. Laptop
5. LCD/Proyektor
6. Doorprize
G. Pengorganisasian
1. Penanggung Jawab : Riskayani
2. Moderator : Lisye Angriani Miru
3. Penyaji : Nurullah Ika Pujilestari
4. Fasilitator : Arista Jawamara
H. Kegiatan Promosi Kesehatan
Tahap Kegiatan Kegiatan Media dan Alat
Kegiatan Penyuluhan Peserta Penyuluhan
1. Memberikan
salam,
memperkenal
kan diri, dan
1. Mengikuti
membuka
berlangsungn 1. Microphone.
Pendahuluan penyuluhan.
ya acara 2. Laptop.
(15 menit) 2. Menjelaskan
dengan 3. LCD/Proyektor.
materi secara
tertib.
umum.
3. Menjelaskan
tentang TIU
dan TIK.
1. Menjelaskan 1. Mengikuti 1. Microphone.
Penyaji (90 materi secara berlangsungn 2. Laptop.
menit) sistematik ya acara 3. LCD/Proyektor.
sesuai dengan dengan tertib. 4. Slide Presentasi.
Pendidikan dan Promosi Kesehatan STIKES Widyagama Husada 2017

Sub. Pokok 2. Diskusi 5. Hang Out/Hard


Bahasan (bertanya) Copy presentasi.
2. Penayangan 6. Film Strip.
film strip.
3. Memberi
kesempatan
audience
untuk
bertanya.
4. Menjawab
pertanyaan
audience.
1. Pembacaan
kesimpulan.
2. Pembagian
doorprize
untuk 1. Mengikuti
Penutup (45 audience. berlangsung-
1. Microphone.
menit) 3. Menutup nya acara
acara dengan dengan tertib.
do’a.
4. Memberikan
salam
penutup.

I. Evaluasi :
Berupa pertanyaan ...
J. Referensi :
Aula, Lisa Ellizabet. 2010. Stop Merokok. Jogjakarta : Garailmu.
Fikriyah, S., Febrijanto, Y. 2012. Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Perilaku Merokok pada Mahasiswa Laki-laki di Asrama Putra, 5 (1).
[Online],
(http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/stikes/article/download/
18472/18286), [diakses 08 April 2017].
Pendidikan dan Promosi Kesehatan STIKES Widyagama Husada 2017

Subanda, Ida Bagus, (2004). Tumbuh Kembang Remaja Dan


Permasalahannya. Jakarta : Sagung Seto.
Susilo, Suko (2009). Psikologi Sosial. Surabaya: Jenggala Pustaka Utama.
Wetherall, Charles F, (2008). Lima Langkah Jitu Cara Berhenti Merokok.
Jakarta: Darul Haq.

Pemateri

Arista Jawamara
Ferdinandus Milla Ate
Lisye Angriani Miru
Nurullah Ika Pujilestari
Riskayani

Anda mungkin juga menyukai