ANALISA SINTESA TINDAKAN KEPERAWATAN Kritis
ANALISA SINTESA TINDAKAN KEPERAWATAN Kritis
EBP NURSING
“Noninvasive Mechanical Ventilation Improves Breathing-
Swallowing Interaction of Ventilator Dependent Neuromuscular
Patients: A Prospective Crossover Study”
ANALISA JURNAL TENTANG
“Noninvasive Mechanical Ventilation Improves Breathing-Swallowing
Interaction of Ventilator Dependent Neuromuscular Patients: A Prospective
Crossover Study”
1. Diagnosa Medis
Pemasangan ventilasi non invasif dilakukan pada pasien :
a. Peny. Paru kronik berat
b. Hipoventilasi nokturnal (disfungsi saraf otot, abnormaliti dinding dada)
c. Penyakit paru obstruktif kronik
d. Disfungsi diafragma
e. Gagal napas akut
f. Kondisi penderita (sulit penyapihan)
2. Diagnosa Keperawatan
Diagnosa keperawatan yang bisa muncul pada pemasangan ventilasi
non invasif adalah :
a. Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan ketidakseimbangan
ventilasi perfusi
b. Pola nafas tidak efektif berhubungan dengan deprei pusat pernafasan
c. Tidak efekti bersihan jalan napas berhubungan dengan benda asing pada
trakea
d. Kerusakan komunikasi verbal berhubungan dengan kelemahan
neuromuskuler
e. Ansietas berhubungan dengan ancaman kematian
f. Resiko tinggi terhadap perubahan membrane mukosa oral berhubungan
dengan ketidakmampuan menelan air.
g. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan
peningkatan kebutuhan metabolic
h. Resiko tinggi infeksi berhubungan dengan tidak adekuatan pertahanan
utama
i. Disfungsi respon penyapihan ventilator berhubungan dengan gangguan
tidur
j. Kurang pengetahuan berhubungan dengan kurangnya informasiDasar
3. Patofisiologi
Pada pernafasan spontan inspirasi terjadi karena diafragma dan otot
intercostalis berkontrkasi, rongga dada mengembang dan terjadi tekanan
negatif sehingga aliran udara masuk ke paru, sedangkan fase ekspirasi berjalan
secara pasif. Pada pernafasan dengan ventilasi mekanik, ventilator
mengirimkan udara dengan memompakan ke paru pasien, sehingga tekanan
sselama inspirasi adalah positif dan menyebabkan tekanan intra thorakal
meningkat. Pada akhir inspirasi tekanan dalam rongga thorax paling positif.
b) Komplikasi
e) MONITORING
1. Evaluasi klinis
2. AGD
3. Saturasi oksigen
Referensi
Lanken PN. Mechanical ventilation. 2007. In: Lanken PN, ed. The Intensive Care Unit
Manual. 2nd ed. Philadelphia: Saunders Inc, 13-30.