Anda di halaman 1dari 6

STRATEGI PELKSANAAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (SPTK)

PADA PASIEN DENGAN WAHAM

Salah satu tugas stase Keperawatan Jiwa

Disususn oleh ::
Irma Marliana Hafsah (4117254)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN RAJAWALI BANDUNG
2018
STRATEGI PELKSANAAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (SPTK)

PADA PASIEN DENGAN WAHAM

I. FASE PRA INTERAKSI


A. Mengenal diri sendiri
1.Perawat menyatakan secara verbal ideal diri, norma dan nilai yang dianut
2.Perawat menyatakan kekurangan dan kelemahannya
3.Perawat menjelaskan secara verbal rencana tindakan dalam menghadapi klien pada
situasi tertentu
B. Mengenal perasaan sendiri
1.Perawat menyatakan secara verbal perasaannya
2.Perawat menjelaskan penyebabnya
3.Perawat menjelaskan penyebabnya
4.Perawat menjelaskan usaha untuk mengatasinya
5.Perawat menjelaskan dengan jelas dan sistematis
C. Membuat kontrak / validasi kontrak
1.Membuat / memvalidasi kontrak
2.Membuat / mengingatkan kontrak topik
3.Membuat / mengingatkan kontrak waktu
4.Membuat / mengingatkan kontrak tempat

II. FASE PERKENALAN/ORIENTASI


A. Memberikan salam
1.Tersenyum ramah
2.Menyapa di hadapan klien dengan tangan terbuka
3.Memanggil klien dengan sebutan yang disukai
4.Berbicara lancer (tidak kaku)
B. Memperkenalkan diri / validasi identitas perawat
1.Ramah dan sopan
2.Pandangan tertuju pada klien
3.Menyebutkan / validasi nama, status, tujuan
4.Kalimat sederhana dan jelas
C. Menciptakan hubungan saling percaya
1.Perawat mengajak klien duduk
2.Menerima klien apa adanya
3.Memberikan perhatian pada respon klien
4.Menunjukkan sikap empati
D. Membuka pembicaraan dengan topic umum
1.Menanyakan perasaan klien
2.Menanyakan aktivitas yang telah dan akan dilakukan
3.Menanyakan / Evalausi tindak lanjut
E. Membuat kontrak / validasi kontrak
1.Membuat / memvalidasi kontrak
2.Membuat / mengingatkan kontrak topik
3.Membuat / mengingatkan kontrak waktu
4.Membuat / mengingatkan kontrak tempat

III. FASE KERJA


Strategi Pelaksanaan 1 untuk Klien
A. Membantu orientasi realita
B. Mendiskusikan kebutuhan yang tidak terpenuhi
C. Membantu klien memenuhi kebutuhannya
D. Menganjurkan klien memsukkan dalam jadwal kegiatan harian

Strategi Pelaksanaan 2 untuk Klien


A. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian klien
B. Berdiskusi tentang kemampuan yang dimiliki
C. Melatih kemampuan yang dimiliki

Strategi Pelaksanaan 3 untuk Klien


A. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian klien
B. Memberikan pendidikan kesehatan tentang penggunaaan obat secara teratur
C. Menganjurkan klien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian
Strategi Pelaksanaan 1 untuk Keluarga
A. Mendiskusikan masalah yang dirasakan keluarga dalam merawat klien
B. Menjelaskan pengertian, tanda dan gejala waham yang dialami klien beserta proses
terjadinya
C. Menjelaskan cara-cara merawat klien waham

Strategi Pelaksanaan 2 untuk Keluarga


A. Melatih keluarga mempraktikan cara merawat klien waham
B. Melatih keluarga melakukan cara merawat klien waham

Strategi Pelaksanaan 3 untuk Keluarga


A. Membantu keluarga membuat jadwal aktivitas di rumah termasuk minum obat
B. Menjelaskan follow up kliwn setelah pulang

IV. FASE TERMINASI


A. Mengakhiri interaksi
1.Mengevaluasi isi pembicaraan
2.Mengevaluasi perasaan klien
3.Memberikan tindak lanjut pada klien
4.Menggunakan kalimat sederhana dan jelas
B. Membuat kontrak untuk pertemuan berikutnya
1.Membuat kontrak topik bersama klien
2. Membuat kontrak waktu bersama klien
3.Membuat kontrak tempat bersama klien
4.Perawat mengucapkan salam, tersenyum ramah, kontak mata, tidak mengucapkan
terimakasih pada klien

V. POST INTERAKSI
A. Perawat mengenal perasaannya
1.Perawat menyatakan perasaannya
2.Perawat menyebutkan penyebab timbulnya perasaan tersebut
3.Perawat menjelaskan usaha dan hasilnya
4.Perawat menyatakan dengan jelas dan sistematis
B. Perawat menganalisa interaksi perawat klien
1.Perawat menyatakan ungkapan verbal dan nonverbal klien perasaannya
2.Perawat menyatakan responnya terhadap klien,dan menjelaskan apakah respon
tersebut terapeutik
3.Perawat menjelaskan reaksi klien terhadap responnya
4.Perawat menyatakan dengan jelas dan sistematis
Sumber :

Yusuf AH. Buku ajar keperawatan keshatan jiwa, Jakarta Salemba Indonesia, 2015.

Eko Prabowo. Konsep & Aplikasi Asuhan Keperawatan Jiwa. Yogyakarta: Nuha Medika.;
2014.

Anda mungkin juga menyukai