BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Semua orang akan mengalami proses menjadi tua, dan masa tua merupakan masa hidup
manusia yang terakhir, dimana pada masa ini seseorang mengalami kemunduran fisik, mental
dan sosial sedikit demi sedikit sehingga tidak dapat melakukan tugasnya sehari-hari lagi.
Proses menjadi tua menggambarkan betapa proses tersebut dapat diinteferensi sehingga dapat
mencapai hasil yang sangat optimal. Secara umum orang lanjut usia dalam meniti
kehidupannya dapat dikategorikan dalam dua macam sikap. Pertama, masa tua akan diterima
dengan wajar melalui kesadaran yang mendalam, sedangkan yang kedua, manusia usia lanjut
dalam menyikapi hidupnya cenderung menolak datangnya masa tua, kelompok ini tidak mau
menerima realitas yang ada (Hurlock, 1996 : 439).
B. Tujuan
a. Mendefinisikan pengertian lansia.
b. Menjelaskan bagaimana ciri-ciri lansia
c. Menjelaskan bagaimana perkembangan lansia
d. Mendefinisikan hak-hak individu lansia
e. Menyebutkan macam problem lansia.
C. Rumusan Masalah
a. Apa pengertian lansia?
b. Bagaimana Ciri-ciri lansia?
c. Bagaimana Perkembangan Lansia?
d. Apa Hak-hak individu Lansia?
e. Apa saja macam problem lansia?
BAB II
PEMBAHASAN
B. Ciri-ciri Lansia
Menurut Hurlock (Hurlock, 1980, h.380) terdapat beberapa ciri-ciri orang lanjut usia,yaitu:
Usia lanjut merupakan periode kemunduran.
Kemunduran pada lansia sebagian datang dari faktor fisik dan faktor psikologis. Kemunduran
dapat berdampak pada psikologis lansia. Motivasi memiliki peran yang penting dalam
kemunduran pada lansia. Kemunduran pada lansia semakin cepat apabila memiliki motivasi
yang rendah, sebaliknya jika memiliki motivasi yang kuat maka kemunduran itu akan lama
terjadi.
Orang lanjut usia memiliki status kelompok minoritas.
Lansia memiliki status kelompok minoritas karena sebagai akibat dari sikap sosial yang tidak
menyenangkan terhadap orang lanjut usia dan diperkuat oleh pendapat-pendapat klise yang
jelek terhadap lansia. Pendapat-pendapat klise itu seperti : lansia lebih senang
mempertahankan pendapatnya daripada mendengarkan pendapat orang lain.Menua
membutuhkan perubahan peran. Perubahan peran tersebut dilakukan karena lansia mulai
mengalami kemunduran dalam segala hal. Perubahan peran pada lansia sebaiknya dilakukan
atas dasar keinginan sendiri bukan atas dasar tekanan dari lingkungan.
Penyesuaian yang buruk pada lansia.
Perlakuan yang buruk terhadap orang lanjut usia membuat lansia cenderung mengembangkan
konsep diri yang buruk. Lansia lebih memperlihatkan bentuk perilaku yang buruk. Karena
perlakuan yang buruk itu membuat penyesuaian diri lansia menjadi buruk.
C. Perkembangan Lansia
Usia lanjut merupakan usia yang mendekati akhir siklus kehidupan manusia di dunia. Usia
tahap ini dimulai dari 60 tahunan sampai akhir kehidupan. Usia lanjut merupakan istilah
tahap akhir dari proses penuaan. Semua orang akan mengalami proses menjadi tua, dan masa
tua merupakan masa hidup manusia yang terakhir, dimana pada masa ini seseorang
mengalami kemunduran fisik, mental dan sosial sedikit demi sedikit sehingga tidak dapat
melakukan tugasnya sehari-hari lagi. Untuk menjelaskan penurunan pada tahap ini, teradapat
berbagai perbedaan teori, namun para pada umumnya sepakat bahwa proses ini lebih banyak
ditemukan oleh faktor gen. Penelitian telah menemukan bahwa tingkat sel, umur sel manusia
ditentukan oleh DNA yang disebut telomere, yang beralokasi pada ujung kromosom.
Ketentuan dan kematian sel terpicu ketika telomere berkurang ukuranya pada ujung kritis
tertentu.
1. Titik-titik yang lazim digunakan untuk memperkuat daya tubuh lansia adalah :
a. Untuk Wanita : Limpa 6 (terletak 4 jari dari mata kaki bagian dalam)
b. Untuk Pria : Ren 4 (terletak 4 jari dibawah pusar)
(Semua titik dipijat dan di moxa)
2. Terhadap lansia yang mengeluh karena merasa tubuhnya kurang sehat, tidak semangat,
kulit kering dan berkerut, daya seks menurun, rambut rontok. Pijat titik-titik sbb :
a. Jantung 3 : pada lengan bagian dalam diujung lipatan siku
b. Hati 3 : 1 ibu jari tangan diantara ibu jari kaki dan jari telunjuk kaki
c. Kandung Kemih 57 : ditengah-tengah betis bagian belakang
d. Kndg Empdu 34 : dalam sebuah lekukan dibawah pertemuan pangkal tulang kering dan
tulang betis
e. Paru 5 : pada lipat siku sebelah luar, antara batas hitam putih
f. Usus Besar 4 : letaknya bila jari tangan dirapatkan ada gundukan bukit dekat ibu jari
(Semua titik dipijat dan di moxa)
3. Jika seluruh tubuh lemah, tak ada kekuatan, kaki dingin letih dan tak ada kekuatan :
- DU 14 : di bagian tengkuk leher belakang
- Lambung 36 : 4 jari dari tempurung lutut
(Semua titik dipijat dan di moxa)
BAB III
PENUTUP
C. Simpulan
1. Lanjut usia merupakan istilah tahap akhir dari proses penuaan. Menurut Bernice Neugarten
(1968) James C. Chalhoun (1995) masa tua adalah suatu masa dimana orang dapat merasa
puas dengan keberhasilannya.
2. Ciri-ciri Lansia
a. Usia lanjut merupakan periode kemunduran.
b. Orang lanjut usia memiliki status kelompok minoritas.
c. Penyesuaian yang buruk pada lansia.
3. Perkembangan Lansia
Usia tahap ini dimulai dari 60 tahunan sampai akhir kehidupan, dimana pada masa ini
seseorang mengalami kemunduran fisik, mental dan social. Penelitian telah menemukan
bahwa tingkat sel, umur sel manusia ditentukan oleh DNA yang disebut telomere, yang
beralokasi pada ujung kromosom. Ketentuan dan kematian sel terpicu ketika telomere
berkurang ukuranya pada ujung kritis tertentu.
4. Hak-Hak Individu Lansia
a. Hak untuk diperlakukan sebagai manusia yang mempunyai harga diri dan martabat.
b. Hak menikmati kehidupan pada masa tua, tanpa tekanan.
c. Hak mendapat perlindungan dari keluarga dan instansi yang berwenang.
d. Hak mendapatkan perawatan dan pengobatan yang optimal.
e. Hak untuk tinggal di lingkungan keluarga atau panti, bila ia menginginkannya
f. Hak memperoleh pendidikan yang dibutuhkan untuk menghabiskan sisahidupnya misalnya
pendidikan agama dan sebagainya
g. Hak berkreasi dan mengatur hobinya, bila diingininkan.
h. Hak untuk dihargai dan menghargai dirinya dan orang lain.
i. Hak menerima kasih sayang dari anak, keluarga, dan masyarakat.
5. Problem Lansia
a. Pikun
b. Proses menua terhadap pembuluh darah
c. Penyakit yang timbul
d. Kemunduran fungsi saraf
D. Saran
Lanjut usia adalah masa dimana manusia mengalami kemunduran fisik mental dan social.
Karna itu harus menghargai dan menghormati mereka karena mereka butuh perhatian lebih,
karena kita juga akan menghadapi masa itu, untuk menghadapi masa itu kita butuh persiapan
untuk menjalaninya, tanpa persiapan kebosanan yang akan kita dapat. Jadi persiapkan lah
masa tua kita sebaik mungkin.