Nama: Dina Nurma Junita

Kanker Tulang
Oleh Lika Aprilia Samiadi Data medis direview oleh dr. Tania Savitri.

Definisi

Apa itu kanker tulang?

Kanker tulang adalah tumor ganas yang berawal di dalam tulang, walaupun tidak semua
tumor pada tulang bersifat ganas. Sel kanker di dalam tulang tumbuh, menekan jaringan
tulang sehat dan mungkin mengancam nyawa. Penting untuk membedakan kanker tulang dari
kanker metastasis yang sebenarnya berawal dari bagian tubuh lain namun menyebar sampai
tulang.

Tipe kanker tulang yang umum termasuk:

 Osteosarcoma: kanker mulai di jaringan tulang osteoid. Jaringan osteoid memiliki

tekstur yang sama dengan tulang, tapi kekurangan mineral. Tipe ini sering muncul di
lengan dan lengan atas.
  Chondrosarcoma: kanker mulai di jaringan tulang rawan. Tulang rawan meliputi
jaringan elastis yang kuat dan halus yang membungkus dan melindungi ujung tulang
panjang pada sendi. Chondrosarcoma paling sering muncul di panggul, kaki atas, dan
bahu.
 Ewing Sarcoma Family of Tumors (ESFT): kanker yang biasanya muncul di tulang
tapi mungkin juga di jaringan lunak (otot, lemak, jaringan fiber, pembuluh darah, atau
jaringan pendukung lainnya). ESFT paling umum muncul di sepanjang tulang
punggung, panggul, kaki dan lengan.

Ada empat tahap kanker tulang, yaitu:

 Pada tahap I, kanker tulang terbatas sampai tulang tanpa menyebar ke area tubuh
lainnya. Sel-sel kanker di tahap ini kurang agresif dan belum menekan sel-sel yang
normal.
 Pada tahap II, sel kanker lebih agresif dari sebelumnya, tapi masih terbatas sampai
tulang.
 Pada tahap III, kanker tulang muncul di dua atau lebih tempat di tulang yang sama.
Tumor tahap III bisa tingkat rendah atau tinggi.
 Pada tahap IV, kanker telah menyebar di luar tulang ke area tubuh lainnya, misalnya
tulang lain atau organ tubuh dalam. Sel-sel kanker sangat agresif dan mempengaruhi
fungsi sel normal.

Seberapa umumkah kanker tulang?

Kanker tulang tergolong langka, peluangnya hanya 1% dari semua kanker. Tipe kanker
tulang berbeda lebih mungkin terjadi pada populasi tertentu:

 Osteosarcoma paling umum terjadi pada usia antara 10 dan 19 tahun, tapi bisa muncul
pada orang di atas 40 tahun. Orang yang memiliki kondisi lain, misalnya penyakit
Paget (kondisi jinak dengan perkembangan sel kanker baru yang abnormal), lebih
berisiko mengembangkan kanker ini.
 Chondrosarcoma paling umum muncul pada orang di atas 40 tahun.
 ESFT sering muncul pada anak-anak dan remaja di bawah 19 tahun. ESFT lebih
umum pada anak laki-laki daripada anak perempuan.
Tanda-tanda & gejala

Apa saja tanda-tanda dan gejala kanker tulang?

Nyeri adalah gejala kanker tulang yang paling umum, tapi tidak semua kanker tulang
menyebabkan nyeri. Gejala lainnya mungkin meliputi:

 Bengkak dan lunak di dekat area yang terinfeksi

 Patah tulang
 Lelah
 Penurunan berat badan tanpa sebab.

Beberapa gejala atau tanda lainnya mungkin tidak tercantum di atas. Jika Anda merasa cemas
tentang gejala tersebut, segera konsultasi ke dokter Anda.

Kapan saya harus periksa ke dokter?

Jika Anda memiliki tanda atau gejala di atas atau ingin bertanya, konsultasikanlah dengan
dokter. Diskusikan dengan dokter untuk mendapatkan solusi terbaik untuk situasi Anda.

Penyebab

Apa penyebab kanker tulang?

Faktanya, penyebab kanker tulang yang sebenarnya belum ditemukan. Hanya diketahui
bahwa kanker tulang adalah kesalahan dalam DNA sel dimana sel sinyal tumbuh dan
membelah secara tidak terkendali. Sel normal di dalam tubuh mengikuti jalur pertumbuhan,
pembelahan, dan kematian secara teratur, tapi sel kanker darah tidak demikian. Mereka tidak
otomatis mati.

Faktor-faktor risiko

Apa yang meningkatkan risiko saya untuk kanker tulang?

Ada banyak faktor risiko kanker tulang, yakni:

  Sindrom genetik bawaan: sindrom genetik langka tertentu yang menurun di keluarga
akan meningkatkan risiko kanker tulang, termasuk sindrom Li-Fraumeni dan
retinoblastoma bawaan.
 Penyakit tulang Paget: adalah kondisi pre-kanker yang jinak. Penyakit Paget
mengganggu proses daur ulang dalam tubuh yang normal, di mana jaringan tulang
baru perlahan menempati jaringan tulang lama. Sepanjang waktu, penyakit dapat
menyebabkan tulang yang terpengaruh menjadi rapuh. Penyakit Paget lebih umum
pada orang dewasa, terutama di atas 50 tahun.
 Paparan radiasi.

Obat & Pengobatan

Informasi yang diberikan bukanlah pengganti nasihat medis. SELALU konsultasikan

pada dokter Anda.

Bagaimana kanker tulang didiagnosis?

Awalnya, dokter akan menanyakan kondisi dan riwayat keluarga. Jika Anda dicurigai
mengidap kanker tulang, dokter akan menyarankan beberapa pemeriksaan fisik atau mungkin
menyuruh tes laboratorium dan tes diagnostik lainnya. Tes kanker tulang paling umum
meliputi:

 X-ray: tes ini menunjukkan gambaran kelainan tulang tanpa sayatan apapun. Tanda-
tanda kanker tulang mungkin adalah tulang yang retak, lubang pada tulang, tumor di
sekitar tulang yang terkena. Jika tanda ini muncul, Anda mungkin disarankan
menjalani biopsi untuk memastikan apakah Anda memang terkena kanker tulang.
 Scan tulang: sejumlah kecil bahan radioaktif disuntikkan ke dalam pembuluh darah
dan mengalir sepanjang aliran darah lalu terkumpul di dalam tulang dan terdeteksi
oleh scanner. Dokter mampu mendiagnosis kondisi dengan menilai scan.
 Computed tomography (CT atau CAT) scan: menggabungkan serangkaian
gambaran X-ray yang diambil dari berbagai sudut. Gambaran CT scan memberikan
informasi yang lebih mendetail daripada X-ray biasa.
 Prosedur magnetic resonance imaging (MRI): tes ini mirip dengan X-ray, tapi
menggunakan magnet kuat yang terhubung dengan komputer.
  Positron emission tomography (PET) scan: sejumlah kecil glukosa radioaktif
disuntikkan ke dalam pembuluh vena, dan scanner digunakan untuk membuat detail,
lalu gambaran area di dalam tubuh yang dikomputerisasi di mana glukosa digunakan
akan muncul.

Apa saja pengobatan untuk kanker tulang?

Kanker tulang dapat terobati dengan banyak cara, beberapa di antaranya bisa digabungkan
untuk mendapatkan hasil terbaik. Pilihan pengobatan tergantung sifat kanker, serta kesehatan
umum pasien.

 Operasi: tumor diambil dengan teknik operasi khusus. Dibutuhkan waktu lama bagi
pasien untuk pulih setelah operasi.
 Kemoterapi: pengobatan ini menggunakan obat antikanker yang mampu membunuh
sel-sel kanker. Dokter sering menyarankan kombinasi obat-obatan antikanker.
 Terapi radiasi atau radioterapi: teknik ini menggunakan X-ray energi tinggi untuk
membunuh sel kanker. Pengobatan ini mungkin digunakan dalam kombinasi dengan
operasi. Radioterapi mungkin sangat berbahaya bagi tubuh pasien setelah pengobatan,
yang bisa mengakibatkan sejumlah komplikasi.
 Cryosurgery: sel kanker dibekukan dengan nitrogen cair, dan mati setelah beberapa
periode. Teknik ini terkadang dapat digunakan daripada operasi biasa untuk
menghancurkan tumor.

Pengobatan di rumah

Apa saja perubahan gaya hidup atau pengobatan rumahan yang dapat
dilakukan untuk mengatasi kanker tulang?

Gaya hidup dan pengobatan rumahan di bawah ini mungkin dapat membantu mengatasi
kanker tulang:

 Dapatkan lebih banyak informasi: belajar tentang kanker tulang mampu

mengurangi kecemasan dan membuat Anda lebih percaya diri untuk menghadapinya.
Ada sumber yang bisa Anda dapatkan tentang informasi kanker tulang yang bisa
 dipercaya: konsultasi ke dokter, internet, surat kabar, dan media sosial lainnya atau
Anda boleh menanyakan dokter tentang pendukung di area lokal Anda.
 Bersikap optimis: psikologi dapat sangat mempengaruhi hasil pengobatan. Anda bisa
tetap optimis dengan banyak cara: bicara dengan seseorang yang dapat diandalkan,
dekat dengan keluarga dan teman, bermain dengan hewan peliharaan atau hanya
membaca buku, apapun yang membuat Anda nyaman. Anda perlu percaya bahwa
kondisi Anda akan membaik, dan Anda masih bisa menikmati hidup ketika menderita
kanker.

Bila ada pertanyaan, konsultasikanlah dengan dokter untuk solusi terbaik masalah Anda.

Hello Health Group tidak memberikan nasihat medis, diagnosis, maupun pengobatan.