Abstrak
Setiap manusia di dunia ini memiliki organ-organ didalam tubuhnya dan setiap organ yang
ada di dalam tubuh kita memiliki fungsi masing-masing. Setiap fungsi-fungsi yang di dalam tubuh
kita itu saling berhubungan satu sama lainnya. Salah satunya ialah homeostasis, dimana
homeostasis merupakan aktivitas atau keadaan dimana lingkungan internal tubuh tetap konstan.
Kerja homeostasis dibantu dengan sistem saraf tubuh yang berfungsi untuk memberikan informasi
dan juga terdapat umpan balik (feedback) terhadap informasi tersebut. Homeostasis juga berfungsi
pada kehidupan sel. Sel-sel menjalankan fungsi homeostasis melalui potensial membran istirahat.
Kata kunci : homeostasis, saraf, umpan balik.
Abstract
Every human being in this world has the organs in their body and every organ in our body
have their respective functions. Each of the functions in our bodies that are relate to each other.
One of these is homeostasis, where homeostasis is an activity or a state that the body's internal
environment remains constant. Homeostasis is helped by the nervous system which is the function is
to provide information and there is also a feedback (feedback) for the information. Homeostasis
also serves on the life of the cell. The cells perform functions of homeostasis through the resting
membrane potential.
Key words : homeostasis, nerves, feedback.
Pendahuluan
Setiap manusia di dunia ini memiliki organ-organ didalam tubuhnya dan setiap organ yang
ada di dalam tubuh kita memiliki fungsi masing-masing. Setiap fungsi-fungsi yang dijalankan di
dalam tubuh kita itu saling berhubungan satu sama lainnya. Salah satunya ialah homeostasis,
dimana homeostasis merupakan aktivitas atau keadaan dimana lingkungan internal tubuh tetap
konstan.1 Homeostasis tidak bisa bekerja sendirian, karena ia membutuhkan sistem saraf tubuh
1
untuk berkomunikasi atau memberikan informasi kepada otak, antara sel-sel tubuh, maupun organ-
organ. Karena itu, pada makalah ini penulis ingin membahas tentang homeostasis, fungsi-fungsinya,
serta mekanisme kerja homeostasis dalam tubuh kita.
Homeostasis
Kata homeostasis berasal dari bahasa Yunani “homoios” yang artinya sama dan “stasis”
yang artinya keadaan yang normal. Dari kedua kata tersebut bisa di definisikan bahwa homeostatis
adalah suatu keadaan atau kondisi dimana lingkungan internal tubuh kita tetap terjaga dan konstan
walaupun lingkungan eksternal berubah-ubah.1 Tentu dari definisi tersebut homeostasis
berhubungan dengan lingkungan. Lingkungan yang dimaksud adalah lingkungan dalam tubuh kita
maupun lingkungan di luar atau di sekeliling kita.
Sistem Saraf
Sistem saraf memiliki peran yang sangan penting dalam mempertahankan lingkungan
internal. Tanpa sistem saraf, informasi-informasi tidak akan berjalan dan kerja homeostasis tidak
2
akan terjadi.4 Berikut ini merupakan mekanisme dari sistem saraf yang dapat dililhat pada gambar 1
dibawah ini.
Perubahan
Reseptor Jalur Pusat
Lingkungan
(Indera, aferen Integrasi
dalam atau
dll) (Otak)
luar
(stimulus)
Analisis
3
Di hari yang sangat panas, seorang laki-laki berusia 19 tahun sedang tidur di kamar tidur
dengan pendingin ruangan dinyalakan. Beberapa saat kemudian terjadi pemadaman listrik, dan ia
pun terbangun dari tidurnya dengan tubuh penuh keringat.
Pada kasus ini dikatakan bahwa laki-laki tersebut terbangun dari tidurnya dengan tubuh
penuh keringat. Tubuh laki-laki tersebut pada mulanya memiliki suhu yang normal yaitu berada
pada set point. Namun ketika terjadi pemadaman listrik dan pendingin ruanganya mati, lalu tubuh
pun merasakan adanya perubahan suhu. Dari sejuk menjadi panas. Karena itu, kerja homeostasis
tubuh anak tersebut berjalan dengan lancar yang bertujuan untuk mengembalikan suhu anak
tersebut kembali ke set point normal dengan memberikan feedback negatif yaitu mengeluarkan
keringat.
Kesimpulan
Pada skenario ini, homeostasis bekerja dengan lancar, dimana homeostasis mengembalikan suhu
anak tersebut untuk kembali ke set point normal dengan mengeluarkan keringat.
Daftar Pustaka
1. Banfalvi G. Homeostasis-tumor-metafasis.USA: Springer Science & Business Media; 2013.p.5-
8.
4
3. Fawcett T, Watson R.Pathophysiology, homeostasis and nursing. UK: Routledge; 2014.p.2-5.
5. Golan DE, Tashjian AH, Armstrong EJ, Armstrong AW. Principles of pharmacology.2nd ed
USA: Library of Congress Cataloging-in-Publication Data; 2008.p.81-84.