Anda di halaman 1dari 11

TUGAS TERSTRUKTUR

MATA KULIAH ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


POSYANDU LANSIA SOKA NIRMALA IV
Dosen Pengampu, Siti Nurhayati, S.Pt, M.Kes

Disusun Oleh:

Diandra Syifa Nabilah (I1A017001)


Miftakhul Jannah (I1A017029)
Sayekti Anjar Ani (I1A017045)
Maya Nur Azizah (I1A017085)
Gista Ayu Harwinda (I1A017089)
Nur Halizza Maharani (I1A017090)
Ahmad Tri Gunawan (I1A017111)

KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PERGURUAN TINGGI


UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
JURUSAN KESEHATAN MASYARAKAT
PURWOKERTO
2017
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Posyandu lansia merupakan pusat kegiatan masyarakat dalam


upaya pelayanan kesehatan pada lanjut usia. Posyandu sebagai suatu
wadah kegiatan yang bernuansa pemberdayaan masyarakat, akan berjalan
baik dan optimal apabila proses kepemimpinan terjadi proses
pengorganisasian, adanya anggota kelompok dan kader serta tersediannya
pendanaan. Seiring dengan semakin meningkatnya populasi lanjut usia,
pemerintah telah merumuskan berbagai kebijakan pelayanan kesehatan
lanjut usia ditujukan untuk meningkatkan derajat kesehatan dan mutu
kesehatan lanjut usia untuk mencapai masa tua bahagia dan berguna dalam
kehidupan keluarga dan masyarakat sesuai dengan keberadaannya.
Sebagai wujud nyata pelayanan sosial dan kesehatan pada lanjut usia,
pemerintah telah mencanangkan pelayanan pada lanjut usia melalui
beberapa jenjang. Pelayanan ditingkat masyarakat adalah Posyandu
Lansia, pelayanan kesehatan lansia tingkat dasar adalah Puskesmas, dan
pelayanan kesehatan tingkat lanjutan adalah Rumah Sakit. Dari hasil data
(wawancara) yang diperoleh peneliti melalui Ibu Sri Utami Desa
Sokanegara RW 02 didapatkan bahwa pemanfaatan posyandu lansia di
Desa Sokanegara RW 02 berjalan baik/teratur. Tetapi pada bulan ini
posyandu lansia menurun karena faktor kekurangan dana guna pembelian
obat. Karena pasokan obat untuk posyandu sudah tidak dikirim kembali
oleh puskesmas.
Peningkatan penduduk usia lanjut dapat meningkatkan penyakit
degeneratif di Masyarakat. Tanpa diimbangi dengan upaya promotif dan
preventif maka beban sosial yang ditimbulkan maupun biaya yang akan
diikeluarkan untuk pelayanan kesehatan usia lanjut akan cukup besar,
salah satu sarana pelayanan bagi usia lanjut dilaksanakan melalui
posyandu lansia. Posyandu lansia berkaitan dengan peningkatan sarana
untuk mempertahankan kesehatan lansia, mencegah gangguan kesehatan,
mengobati penyakit dan upaya rehabilitasi bagi lansia dengan program-
program antara lain pengukuran tinggi badan dan berat badan,
pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan berkala dan pengobatan ringan,
latihan fisik seperti olahraga dan diberikan penyuluhan-penyuluhan
tentang kesehatan. Sehingga lansia yang teratur dalam memanfaatkan
posyandu lansia akan terkontrol kesehatannya. Peran keluarga sangat
penting dalam meningkatkan derajat kesehatan dan kualitas hidup lansia,
peran tersebut meliputi peran perawatan keluarga, pendorong, inisiator-
kontributor, penghubung keluarga dan pencari nafkah. Selain itu, peran
keluarga dapat dilakukan melalui perubahan perilaku kearah perilaku
hidup bersih dan sehat dalam tatanan keluarga, perbaikan lingkungan
(fisik, biologis, sosial-budaya, ekonomi), membantu penyelenggaraan
yankes (promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif), dan Ikut dalam proses
kontrol dan evaluasi pelaksanaan pelayanan bagi lansia. Oleh karenanya,
peran keluarga dalam merawat lanjut usia sangat penting untuk menjaga
kesehatan dan kesejahteraan usia lanjut.

B. TUJUAN

Untuk mengetahui serangkaian program kegiatan yang dilaksanakan


pada Posyandu Lansia Soka Nurmala IV dalam meningkatkan derajat
kesehatan pada lansia guna mencapai masa tua yang bahagia dan berguna
dalam kehidupan.

C. SASARAN

Sasaran dari Posyandu Lansia Soka Nurmala IV adalah lansia di

daerah Kelurahan Sokanegara Rt.02 Kecamatan Purwokwerto Timur

Kababupaten Banyumas.
BAB II
PEMBAHASAN

Posyandu merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan Berbasis


Masyarakat (UKBM) yang diatur dan diselenggarakan dari, oleh, untuk
dan bersama masyarakat. Dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan
posyandu diharapkan bisa memberdayakan masyarakat dan memberikan
kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan
sosial dasar keluarga untuk memperkecil penurunan Angka Kematian Ibu
dan Angka Kematian Bayi. Posyandu yang terintegrasi adalah rangkaian
kegiatan pelayanan sosial dasar keluarga dalam aspek pemantauan tumbuh
kembang anak. Dalam pelaksanaan posyandu dilakukan secara koordinasi
dan integratif serta saling memperkuat antar program dan kegiatan. Hal
tersebut untuk kelangsungan pelayanan di posyandu menjadi sesuai
dengan kebutuhan lokal yang dalam kegiatannya tetap memperhatikan
aspek pemberdayaan masyarakat.

Beberapa pengertian mengenai posyandu adalah sebagai berikut.

1. Menurut Departemen Kesehatan RI, Posyandu merupakan wadah


pemeliharaan kesehatan yang dilakukan dari, oleh dan untuk
masyarakat yang dibimbing petugas terkait.
2. Nasrul Effendi
Posyandu adalah kegiatan masyarakat dalam upaya pelayanan
kesehatan dan keluarga berencana.
3. Cessnasari
Posyandu adalah kegiatan kesehatan dasar yang diselenggarakan dari,
oleh dan untuk masyarakat yang dibantu oleh petugas kesehatan.

Menurut berbagai pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa


Posyandu merupakan wadah pemberdayaan masyarakat yang dibentuk
melalui musyawarah dan mufakat di suatu kelurahan yang selanjutnya
dikelola oleh pengelola posyandu setempat dengan tujuan memberikan
pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Posyandu lanjut usia (Lansia) adalah pos pelayanan terpadu untuk
masyarakat usia lanjut di suatu wilayah tertentu dengan melibatkan peran
serta para lansia, keluarga, tokoh masyarakat, dan organisasi sosial dalam
menyelenggarakan pelayanan kesehatan. Posyandu usia lanjut merupakan
suatu bentuk pelayanan kesehatan yang dibentuk oleh masyarakat
berdasarkan inisiatif dalam memenuhi kebutuhan penduduk usia lanjut
khususnya. Yang termasuk dalam usia lanjut adalah mereka yang telah
berusia 60 tahun keatas.

Dari pengamatan yang dilakukan oleh kami diperoleh data berupa


berikut:
A. Hasil Pengamatan

Identitas Posyandu adalah sebagai berikut


1. Nama Posyandu Lansia :Posyandu
Lansia Soka Nurmala
IV
2. Strata Posyadu Lansia :Madya
3. Surat Keputusan Posyandu Lansia :Posyandu Lansia
Soka Nurmala sudah
memiliki Surat
Keputusan.
4. Alamat :Jalan Masjid 99 II
RT 02
5. Provinsi :Jawa Tengah
6. Kabupaten / Kota :Banyumas
7. Kecamatan :Purwokerto Timur
8. Desa Kelurahan :Sokanegara
9. Wilayah Kerja Meliputi (RT/RW) :RT. 02

B. Kepemimpinan
1) Pengurus posyandu lansia berasal dari anggota kelompok
lansia.
2) Proses pemilihan pengurus ditunjuk oleh ketua dari posyandu.
3) Pimpinan kelompok lansia memiliki kemampuan memimpin
yang bagus. Karena proses pelaksanaan kegiatan posyandu bisa
berjalan dengan baik dan tertib.
C. Pengorganisasian

 Proses pembentukan posyandu melalui musyawarah mufakat warga


secara sukarela, karena warga merasa membutuhkan posyandu lansia
untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat lanjut usia.
 Struktur organisasi posyandu lansia “Soka Nurmala IV” meliputi
ketua, sekertaris, bendahara.
 Tugas pokok dan fungsi pengurus posyandu lansia, yaitu :
 Ketua : Penanggung jawab semua kegiatan.
 Sekertaris : Pendataan
 Bendahara : Mengelola keuangan
 Pengurus seluruhnya berjumlah 6 orang, yakni :
1. Ibu Utami
2. Ibu Lani

Keenam pengurus posyandu lansia Soka Nurmala IV tersebut, rajin


bergerak aktif dalam pelaksanaan program posyandu.

D. Jumlah Anggota

No Nama Pasien Alamat usia Berat Tensi


Badan
1. Ibu Siswari Jl. Masjid 99 Rt Rw 71 35 150/90
01/02
2. Ibu Badriyah Jl. Masjid 99 Rt Rw 85 39 120/70
01/03
3. Ibu S Yuniarmi Jl. Masjid 99 Rt Rw 72 46 130/80
01/02
4. Ibu Sahani Jl. Masjid 99 Rt Rw 75 41 120/80
01/02
5. Ibu Sodikin Jl. Masjid 99 Rt Rw 72 57 130/90
02/02
6. Ibu Kustirin Jl. Masjid 99 Rt Rw 87 39 140/90
02/02
7. Ibu Sri Utami Jl. Masjid 99 Rt Rw 65 65 130/90
02/02
8. Ibu Tati Jl. Masjid 99 Rt Rw 56 65 150/90
01/02
9. Ibu Makningah Jl. Masjid 99 Rt Rw 74 47 130/80
02/03
10. Ibu Sultinah Jl. Masjid 99 Rt Rw 79 46 130/90
01/03
11. Ibu Nursoleh Jl. Masjid 99 Rt Rw 61 63 140/80
01/02
12. Bapak Sodikin Jl. Masjid 99 Rt Rw 74 84 140/90
02/02
13. Ibu Siti Farhatun Jl. Masjid 99 Rt Rw 60 49 120/80
01/02
14. Ibu Rusminah Jl. Masjid 99 Rt Rw 85 35 130/80
01/02
15. Ibu Yuniati Jl. Masjid 99 Rt Rw 58 55 120/80
02/02
16 Bapak Alfani Jl. Masjid 99 Rt Rw 66 58 140/90
02/02
17 Ibu Supriyatin Jl. Masjid 99 Rt Rw 62 56 180/80
02/02
18. Ibu Sugianto Jl. Masjid 99 Rt Rw 64 47 120/80
02/02
19. Ibu Akim Jl. Masjid 99 Rt Rw 64 52 150/90
02/02

Lansia yang terdaftar sebagai anggota aktif posyandu Soka Nurmala


IV memiliki presentase lebih dari 50% dari seluruh balita yang ada di
RT 03 dan RT 06.

E. Kader

Jumlah kader yang terdapat di Posyandu Soka Nurmala IV adalah 6


orang yang terdiri dari ketua, seketaris, bendahara dan anggota.
F. Kegiatan

Kegiatan yang diselenggarakan pada Posyandu Soka Nurmala


IV memiliki pelayanan sistem 4 meja yaitu:

1) Meja I :Pendaftaran
2) Meja II :Penimbangan lansia
3) Meja III :Pengecekan tensi darah
4) Meja IV :Pelayanan oleh tenaga profesional seperti dokter,
meliputi konsultasi serta pengobatan.
5) Penyuluhan dan pemantauan kesehatan ibu (penyakit pada lansia,
makanan dan minuman yang menyehatkan, aktivitas yang baik,
dan kegiatan)

G. Program Posyandu Lansia Soka Nurmala IV

Program yang diberikan di posyandu tersebut meliputi:


1. Penimbangan lansia
2. Pemberian kapsul vitamin pada lansia
3. Pemberian makanan sehat pada lansia
4. Tensi darah
5. Pemberian obat untuk lansia yang mempunyai penyakit.

H. Sarana, Prasarana dan Biaya

1) Sarana
Sarana pada posyandu lansia Soka Nurmala IV sudah lengkap
mulai dari timbangan dacin/injak, KMS, meja kursi, dan alat tensi
darah. Jumlah sarana yang ada pun sudah sesuai dengan kebutuhan
yang ada dan memadai terutama jumlah KMS, vitamin, damn meja
kursi. Kondisi semua sarana ternilai baik untuk pelaksanaan posyandu
tersebut.
2) Prasarana
Status peruntukkan prasarana (tempat posyandu) tidak
diperuntukkan khusus untuk kegiatan posyandu. Lingkungan posyandu
terdapat di lingkungan rumah, bersih dan tidak tercemar.
3) Dana / Biaya
Sumber dana untuk kegiatan posyandu lansia berasal dari dana
sukarela (donatur) dan warga masyarakat setempat.

I. Kendala

1. Tempat pelaksanaa posyandu masih menggunakan rumah dari ibu


ketua kader
2. Penyuluhan dilakukan ketika ada pendatang dari luar.
3. Kurangnya biaya dalam pelaksanaan posyandu karena biaya masih
berasal dari iuran sukarela warga.
4. Alat dan prasarana belum lengkap.
5. Pemberian obat masih belum dapat diberikan seratus persen karena
adanya kekurangan biaya serta kendala lainnya.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Posyandu Lansia Soka Nurmala IV merupakan posyandu berstrata


madya yang sudah berjalan dengan baik. Program yang dilaksanakan oleh
posyandu Soka Nurmala IV antara lain penimbangan pada lansia,
pemberian obat dan vitamin, konsultasi dengan dokter.

B. Saran

1. Pemantauan rutin oleh kades setempat.


2. Penyuluhan pentingnya posyandu untuk lansia.
3. Pengadaaan sarana dan prasarana yang lebih lengkap.
4. Penambahan jumlah kader.
DAFTAR PUSTAKA

Sari,Yohana. 2011. Pengertian Posyandu Lansia,


(http://posyandu.org/posyandu/posyandu-lansia/525-pengertian-posyandu-
lansia.html, diakses pada tanggal 4 oktober 2017).

BPMPD Jawa Barat. 2013. Pengertian Posyandu,


(http://posyandujabar.org/tentang-posyandu.html, diakses pada tanggal 4 oktober
2017).

Anda mungkin juga menyukai