S
DENGAN KASUS NHS DI RUANGAN FLAMBOYAN
RST BHAKTI WIRA TAMTAMA
I. IDENTITAS
A. Identitas pasien
Nama : Ny. S
Alamat : Jln. Bedagan 4881 Rt.5 Rw.2
Umur :63 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Pekerjaan : IRT
Suku/bangsa : Jawa / indonesia
Jenis kelamin : Perempuan
Tanggal masuk :16 maret 2017
Diagnosa medis : NHS
No.RM : 08 87 25
A. Identitas penanggung jawab
Nama : Tn. D
Umur : 57 tahun
Alamat : Jln. Bedagan 4881 Rt.5 Rw.2
Pekerjaan : wirasasta
Agama : Islam
Hubungan dengan klien : saudara kandung
II. RIWAYAT KESEHATAN
1. Keluhan utama : pasien mengatakan pusing
2. Riwayat kesehatan sekarang :
klien datang dari IGD klien mengeluh tangan dan kaki kirinya lemas, sulit
digerakan, mulut miring kekiri, lidah miring kekiri, bicara pelo
3. Riwayat kesehatan dahulu :
keluarga klien mengatakan klien belum pernah dirawat di rumah sakit sbelumnya.
Klien mempunyai riayat penyakit hipertensi
4. Riayat kesehatan keluarga :
Keluarga mempunyai riwayat penyakit hipertensi. Keluarga tidak ada yang memiliki
penyakit menular
5. Genogram
KETERANGAN :
Laki – laki meninggal perkawinan
keturunan
Laki – laki
3. Pola aktivitas
Sebelum di RS : keluarga klien mengatakan klien membantu usaha yang di buat
adiknya
Selama di RS : klien hanya bedrest terpasang alat medis
4. Pola eliminasi
Sebelum di RS : klien mengatakan BAK lancar kurang lebih 4-5 kali/hari dan
secara spontan
Selama di RS : klien memakai pampers , pampers di ganti 2x sehari, output
urin 225cc / 8 jam
5. Pola istrahat dan tdur
Sebelum di RS : keluarga klien mengatakan klien tidurnya dirumah biasa tidur 6-
7 jam, tidur nyenyak tanpa mengkonsumsi obat tidur dan tidur
sekitar jam 21.00 WIB bangun jam 04.00 WIB.
Selama di RS : keluarga klien mengatakan klien susah tidur
6. Pola peran
Sebelum di RS : keluarga Klien mengatakan hubungan keluarga dan lingkungan
baik, tidak ada masalah antara klien maupun tetangga
Selama di RS : hubungan klien dan perawat juga terlihat baik
V. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Laboratorium
2. Thrapi
N TANGGA PROBLEM
DATA FOKUS ETIOLOGI
O L/JAM
1 21/03/2017 DS: pasien mengatakan pusing
Jam
DO:
06.00WIB
- Ekstremitas kiri pasien
tampak lemah
Ganguan
- TTV TD: 160/100mmHG perfusi
Penurunan jaringan
- Nadi : 82x/m darah dan O2 serebral
- Suhu : 36oC ke otak
- RR : 20x/m
- Kesadaran aapatis GCS : 13
E 4, M 6, V 3, komunikasi
tidak jelas.
2 21/03/2017 DS : keluarga pasien
07.00
mengatakan kaki kiri dan
tangan kiri lemas, sulit
digerakan.
DO:
- klien tampak lemah.
hemiparese/h
- TTV TD : 160/100 mmHg, emiplegia Gangguan
Nadi : 82/m mobilitas
Suhu: 360C, fisik
RR: 20/m
- Pasien tampak kesulitan
merubah posisi
- Keterbatasan ROM
- Gerakan sangat lambat dan
tidak terkondinasi
3 21/03/2017 DS: - keluarga klien mengatakan
07.30IB
tangan dan kaki kiri klien
tidak bisa digerakan dan
aktivitasnya dibantu oleh
keluarga.
- Selama di RS keluarga Defisit
kelemahan,
klien mengatakan tidak perawatan diri
kehilangan
pernah mandi koordinasi/ko
ntrol otot
DO:
- Klien bedrest
- terpasang alat medis
- Semua ADL dibantu
VII. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Ganguan perfusi jaringan serebral b.d Penurunan darah dan O2 ke otak
2. Gangguan mobilitas fisik b/d hemiparese/hemiplegia
3. Defisit perawatan diri b.d kelemahan, kehilangan koordinasi/kontrol otot
IX. IMPLEMENTASI
NO.DX HARI/TGL Implementasi Re
21/03/2017 1. mengobservasi tanda – tanda vital DS:
07.30 WIB
DO: TTV TD: 160
N: 82/m,
I S:36,4oC
2. Menentukan posisi (leher lurus dengan tulang DS:
belakang), monitor status neurology dan tanda –
tanda TIK. DO: posisi tidur
dengan tulang
3. Kolaborasi therapi obat
DO:
- klien namp
setiap 2jm
- posis klien
II
3. Kolaborasi dengan fisioterapy
DS:
DO:
DS:
4. Kolaborasi injeksi :
DO: injeksi tidak a
- Piracetam
- Citicolin
IX. IMPLEMENTASI
NO.DX HARI/TGL Implementasi Re
22/03/2017 4. mengobservasi tanda – tanda vital DS:
07.30 WIB
DO: TTV TD: 140
N: 80/m,
S:36,4oC
5. Menentukan posisi (leher lurus dengan tulang DS:
I
belakang), monitor status neurology dan tanda –
tanda TIK. DO: posisi tidur
dengan tulang
DO:
- klien namp
II setiap 2jm
- posis klien
Respon Perkembangan
No DX Hari/Tgl TTD
(SOAP)
I 21/03/2017 S: klien mengatakan masih pusing Faradilla
11.00 WIB O: pada pemeriksaan GCS verbal nilai 3.kesadaran
apatis
TTV TD: 160/80, N: Nadi : 82/m,
Suhu: 360C
RR: 20/m
A: masalah teratasi sebagian
P:lanjutkan intervensi
II 21/03/2017 S: Klien mengatakan kaki kiri dan tangan kiri masih Faradila
11.15 WIB lemah
O: klien tampak lemah
TTV : TD 160/80, N : 85x/m, S : 36,50C
A: masalah teratasi sebagian
P: lanjutkan intervensi
X. EVALUASI
Respon Perkembangan
No DX Hari/Tgl TTD
(SOAP)
I 22/03/2017 S: klien mengatakan sudah tidak pusing Faradilla
12.00 WIB O: ksadaran composmentis
TTV TD: 140/90, N: Nadi : 80/m,
Suhu: 360C
RR: 20/m
A: masalah teratasi
P:pertahankan intervensi
II 21/03/2017 S: Klien mengatakan kaki kiri dan tangan kiri masih Faradila
12.15 WIB udah bisa digerakan
O: klien tampak tenang
TTV : TD 140/90, N : 85x/m, S : 36,50C
A: masalah teratasi
P: pertahankan intervensi