Anda di halaman 1dari 14

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
P UTUSAN

R
Nomor 552/Pid.B/2015/PN Kis

si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
Pengadilan Negeri Kisaran yang mengadili perkara pidana dengan acara
pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan sebagai berikut

do
gu
dalam perkara Terdakwa:
1. Nama : Eko Syahputra alias Eko

In
A
: Kisaran
lengkap
: 22 Tahun/19 September 1993
2. Tempat
ah

lik
: Laki-laki
lahir
: Indonesia
3. Umur/Tgl.
: Dusun V, Desa Tanjung Alam, Kecamatan
am

ub
Lahir
Sei Dadap, Kabupaten Asahan
4. Jenis
: Islam
kelamin
ep
k

: Buruh Bongkar Muat


5.
ah

Keb
R

si
angsaan

ne
ng

Terdakwa ditahan dalam Rumah Tahanan Negara oleh:

do
gu

• Penyidik sejak tanggal 14 Agustus 2015 sampai dengan tanggal 2


September 2015;
In
• Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 3 September 2015 sampai
A

dengan tanggal 12 Oktober 2015;


ah

• Penuntut Umum sejak tanggal 6 Oktober 2015 sampai dengan tanggal


lik

25 Oktober 2015;
• Hakim sejak tanggal 15 Oktober 2015 sampai dengan tanggal 13
m

ub

November 2015;
ka

• Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Kisaran sejak tanggal 14


ep

November 2015 sampai dengan tanggal 12 Januari 2016;


ah

Terdakwa menghadapi sendiri persidangannya tanpa didampingi oleh


R

Penasehat Hukum;
es

Pengadilan Negeri tersebut;


M

ng

on

Halaman 1 dari 14 Putusan Nomor 552/Pid.B/2014/PN Kis


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori
2 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Setelah membaca:

R

si
Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Kisaran Nomor 552/Pid.B/2015/
PN Kis tanggal 15 Oktober 2015 tentang penunjukan Majelis Hakim;

ne
ng
• Penetapan Hakim Nomor 552/Pid.B/2015/PN Kis tanggal 16 Oktober
2015 tentang penetapan hari sidang;

do
gu • Berkas perkara dan surat-surat lain yang bersangkutan;
Setelah mendengar keterangan Saksi-saksi dan Terdakwa serta

In
memperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;
A
Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh
ah

Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:

lik
1. Menyatakan Terdakwa Eko Syahputra alias Eko, telah terbukti secara
sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Pencurian
am

ub
dengan pemberatan, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam
Pasal 363 ayat (1) ke 4 KUHPidana dalam surat dakwaan tunggal;
ep
k

2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Eko Syahputra alias Eko berupa


ah

pidana penjara selama 8 (delapan) bulan, dengan dikurangi selama


R

si
Terdakwa berada dalam tahanan;
3. Menetapkan agar Terdakwa membayar biaya perkara sebesar

ne
ng

Rp2.000,00 (dua ribu rupiah);


Setelah mendengar permohonan Terdakwa yang pada pokoknya

do
gu

memohon kepada Majelis Hakim yang mengadili perkaranya agar menjatuhkan


hukuman yang seringan-ringannya terhadap diri Terdakwa dengan alasan
bahwa Terdakwa merasa bersalah dan sangat menyesali perbuatannya serta
In
A

berjanji tidak akan mengulangi lagi melakukan tindak pidana dimasa yang akan
datang;
ah

lik

Setelah mendengar tanggapan Penuntut Umum atas pemohonan


Terdakwa yang diajukan secara lisan di persidangan yang pada pokoknya
m

ub

menyatakan tetap dengan tuntutan pidanya semula;


Setelah mendengar tanggapan Terdakwa atas tanggapan Penuntut
ka

ep

Umum yang diajukan secara lisan di persidangan yang pada pokoknya


menyatakan tetap dengan permohonannya semula;
ah

Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut


es

Umum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa ia Terdakwa Eko Syahputra alias Eko bersama-sama dengan Edi

R
Suyitno (telah divonis), Legiman dan Syaiful (masing-masing belum tertangkap)

si
pada hari Sabtu tanggal 30 Mei 2015 sekira pukul 02.30 WIB atau setidak-

ne
ng
tidaknya pada waktu dalam bulan Mei 2015 bertempat di areal Perkebunan Sei
Dadap Afd I Blok 23 TM 1993 Kebun Sei Dadap Kecamatan Sei Dadap

do
gu
Kabupaten Asahan, atau setidak-tidaknya pada tempat masih dalam daerah
hukum Pengadilan Negeri Kisaran, mengambil suatu barang yang seluruhnya
atau sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud untuk memilikinya secara

In
A
melawan hukum, yang dilakukan oleh dua orang atau lebih dengan bersekutu,
yang dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut:
ah

lik
• Pada waktu dan tempat tersebut di atas Terdakwa bersama-sama
dengan Saksi Edi Suyitno, Legiman dan Syaiful mengambil 67 (enam
am

ub
puluh tujuh) tandan buah kelapa sawit milik PTPN III Kebun Sei
Dadap dengan cara terlebih dahulu Syaiful menggegerk buah kelapa
ep
sawit dengan menggunakan egrek lengkap dengan alloy stiknya milik
k

Legiman, sedangkan Legiman memberi cahaya penerangan


ah

R
menggunakan senter ketika Syaiful menggerek, lalu Terdakwa dan

si
Edi Suyitno berperan melangsir buah kelapa sawit yang berhasil

ne
ng

diegrek Syaiful menuju ke depan Musholla Kongsi Enam, namun


perbuatan Terdakwa bersama-sama diketahui oleh Saksi Jestro

do
Sitompul dan Saksi Mustollah sehingga Saksi Edi Suyitno berhasil
gu

ditangkap sedangkan Terdakwa bersama-sama dengan Legiman dan


Syaiful berhasil melarikan diri namun pada hari Kamis tanggal 13
In
A

Agustus 2015 Terdakwa berhasil ditangkap oleh anggota Kepolisian


Sektor Air Batu;
ah

lik

• Adapun maksud Terdakwa bersama-sama dengan dengan Edi


Suyitno (dilakukan penuntutan secara terpisah), Legiman dan Syaiful
m

ub

mengambil 67 (enam puluh tujuh) tandan buah kelapa sawit milik


PTPN III Kebun Sei Dadap tersebut adalah untuk memilikinya yang
ka

ep

rencananya akan dijual kepada orang lain dan uang hasil


penjualannya akan dibagi rata;
ah

• Bahwa Terdakwa menyadari jika dirinya tidak berhak atas 67 (enam


es

puluh tujuh) tandan buah kelapa sawit milik PTPN III Kebun Sei
M

ng

Dadap, dan PTPN III Kebun Sei Dadap tidak ada memberikan izin
on

Halaman 3 dari 14 Putusan Nomor 552/Pid.B/2015/PN Kis


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori
4 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kepada Terdakwa untuk mengambil dan memiliki buah kelapa sawit

R
tersebut dengan cara dijual;

si
• Bahwa akibat perbuatan Terdakwa pihak PTPN III Kebun Sei Dadap

ne
ng
dapat mengalami kerugian sebesar Rp2.512.500,00 (dua juta lima
ratus dua belas ribu lima ratus rupiah);

do
gu Perbuatan Terdakwa diatur dan diancam pidana dalam Pasal 363 ayat
(1) ke-4 KUHPidana;
Menimbang, bahwa terhadap surat dakwaan Penuntut Umum tersebut,

In
A
Terdakwa menyatakan telah mengerti dan tidak ada mengajukan keberatan/
eksepsi;
ah

lik
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya, Penuntut Umum
telah menghadirkan saksi-saksi ke depan persidangan yaitu:
am

ub
1. Saksi Hadi Sunarto, di bawah sumpah menerangkan pada pokoknya
sebagai berikut:
ep
• Bahwa Saksi bekerja di perkebunan PTPN IV Kebun Sei Dadap sebagai
k

security;
ah

R

si
Bahwa pada hari Sabtu tanggal 30 Mei 2015 sekira pukul 02.30 WIB
bertempat di areal Perkebunan Sei Dadap Afd I Blok 23 TM 1993 Kebun

ne
ng

Sei Dadap Kecamatan Sei Dadap Kabupaten Asahan Terdakwa


bersama Edi Suyitno, Legiman dan Syaiful telah mengambil buah kelapa

do
gu

sawit milik PTPN IV Kebun Sei Dadap sebanyak 67 (enam puluh tujuh)
tandan;
• Bahwa Saksi mengetahui kejadian tersebut setelah mendapat laporan
In
A

dari Saksi Jestro Sitompul dan Saksi Mustollah yang pada saat itu
sedang melaksanakan patroli di areal tersebut;
ah

lik

• Bahwa menurut laporan Saksi Jestro Sitompul dan Saksi Mustollah pada
saat mereka patroli ada mendengar buah kelapa sawit jatuh kemudian
m

ub

setelah didekati, Saksi Jestro Sitompul dan Saksi Mustollah melihat ada
ka

4 (empat) orang yang sedang mengambil buah kelapa sawit milik PTPN
ep

IV Kebun Sei Dadap, selanjutnya Saksi Jestro Sitompul dan Saksi


ah

Mustollah berusaha menangkap ke 4 (empat) orang tersebut, namun


R

hanya 1 (satu) orang yang berhasil ditangkap yaitu Saksi Edi Suyitno,
es

sedangkan 3 (tiga) orang lainnya berhasil melarikan diri;


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Bahwa setelah dilakukan introgasi, Saksi Edi Suyitno mengaku bahwa

si
dia mengambil buah kelapa sawit milik PTPN IV Kebun Sei Dadap
bersama dengan teman-temannya yaitu Terdakwa, Legiman dan Syaiful

ne
ng
dimana peran Saksi Edi Suyitno, Terdakwa dan Legiman yang melangsir
buah kelapa sawit, sedangkan Syaiful berperan mengegrek buah kelapa

do
gu •
sawit dari pohonnya;
Bahwa Terdakwa, Saksi Edi Suyitno, Legiman dan Syaiful tidak ada

In
mendapat izin dari pihak PTPN IV Kebun Sei Dadap untuk mengambil
A
buah kelapa sawit tersebut;
• Bahwa akibat perbuatan Terdakwa bersama Saksi Edi Suyitno, Legiman
ah

lik
dan Syaiful pihak PTPN III Kebun Sei Dadap dapat mengalami kerugian
sebesar Rp2.512.500,00 (dua juta lima ratus dua belas ribu lima ratus
am

ub
rupiah);
Menimbang, bahwa terhadap keterangan Saksi tersebut di atas,
ep
k

Terdakwa memberikan pendapat membenarkan semuanya dan tidak ada yang


ah

keberatan;
R

si
2. Saksi Edi Suyitno, di bawah sumpah menerangkan pada pokoknya
sebagai berikut:

ne
ng

• Bahwa pada hari Sabtu tanggal 30 Mei 2015 sekira pukul 02.30 WIB
bertempat di areal Perkebunan Sei Dadap Kecamatan Sei Dadap

do
gu

Kabupaten Asahan, Saksi bersama-sama dengan Terdakwa,


Legiman dan Syaiful telah mengambil buah kelapa sawit sebanyak 67
(enam puluh tujuh) tandan milik PTPN III Kebun Sei Dadap;
In
A

• Bahwa perbuatan tersebut dilakukan Saksi bersama-sama dengan


Terdakwa, Legiman dan Syaiful dengan cara terlebih dahulu Syaiful
ah

lik

menggegerk buah kelapa sawit dengan menggunakan egrek lengkap


dengan alloy stiknya milik Legiman, sedangkan Legiman memberi
m

ub

cahaya penerangan menggunakan senter ketika Syaiful menggerek,


ka

lalu Terdakwa dan Saksi melangsir buah kelapa sawit yang berhasil
ep

diegrek Syaiful menuju ke depan Musholla Kongsi Enam;



ah

Bahwa pada saat Saksi bersama-sama dengan Terdakwa, Legiman


R

dan Syaiful sedang mengambil buah kelapa sawit milik PTPN IV


es

Kebun Sei Dadap, datang Saksi Jestro Sitompul dan Saksi Mustollah
M

ng

on

Halaman 5 dari 14 Putusan Nomor 552/Pid.B/2015/PN Kis


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori
6 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
melakukan penangkapan terhadap Saksi, sedangkan Terdakwa,

R
Legiman dan Syaiful berhasil melarikan diri;

si
• Bahwa atas pertanyaan Saksi Hadi Sunarto, Saksi Jestro Sitompul

ne
ng
dan Saksi Mustollah, Saksi mengaku bahwa Saksi melakukan
perbuatan mengambil buah kelapa sawit milik PTPN IV Kebun Sei

do
gu •
Dadap bersama dengan Terdakwa, Legiman dan Syaiful;
Bahwa kemudian pada hari Kamis tanggal 13 Agustus 2015

In
Terdakwa berhasil ditangkap oleh anggota Kepolisian Sektor Air
A
Batu;
• Bahwa maksud Saksi bersama-sama dengan Terdakwa, Legiman
ah

lik
dan Syaiful mengambil 67 (enam puluh tujuh) tandan buah kelapa
sawit milik PTPN III Kebun Sei Dadap tersebut adalah untuk
am

ub
memilikinya yang rencananya akan dijual kepada orang lain dan uang
hasil penjualannya akan dibagi rata;
ep
k

• Bahwa Saksi, Terdakwa, Legiman dan Syaiful tidak ada mendapat izin
ah

dari pihak PTPN IV Kebun Sei Dadap untuk mengambil buah kelapa
R

si
sawit tersebut;
Menimbang, bahwa terhadap keterangan Saksi tersebut di atas,

ne
ng

Terdakwa memberikan pendapat membenarkan semuanya dan tidak ada yang


keberatan;

do
gu

Menimbang, bahwa di depan persidangan Terdakwa juga telah


memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut:
• Bahwa pada hari Sabtu tanggal 30 Mei 2015 sekira pukul 02.30 WIB
In
A

bertempat di areal Perkebunan Sei Dadap Kecamatan Sei Dadap


Kabupaten Asahan, Terdakwa bersama-sama dengan Saksi Edi
ah

lik

Suyitno, Legiman dan Syaiful telah mengambil buah kelapa sawit


sebanyak 67 (enam puluh tujuh) tandan milik PTPN III Kebun Sei
m

ub

Dadap;
ka

• Bahwa perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa bersama-sama


ep

dengan Saksi Edi Suyitno, Legiman dan Syaiful dengan cara terlebih
ah

dahulu Syaiful menggegerk buah kelapa sawit dengan menggunakan


R

egrek lengkap dengan alloy stiknya milik Legiman, sedangkan


es

Legiman memberi cahaya penerangan menggunakan senter ketika


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Syaiful menggerek, lalu Terdakwa dan Saksi Edi Suyitno melangsir

R
buah kelapa sawit yang berhasil diegrek Syaiful menuju ke depan

si
Musholla Kongsi Enam;

ne
ng
• Bahwa pada saat Terdakwa bersama-sama dengan Saksi Edi
Suyitno, Legiman dan Syaiful sedang mengambil buah kelapa sawit

do
gu milik PTPN IV Kebun Sei Dadap, datang Saksi Jestro Sitompul dan
Saksi Mustollah melakukan penangkapan terhadap Saksi Edi
Suyitno, sedangkan Terdakwa, Legiman dan Syaiful berhasil

In
A
melarikan diri;
• Bahwa kemudian pada hari Kamis tanggal 13 Agustus 2015
ah

lik
Terdakwa berhasil ditangkap oleh anggota Kepolisian Sektor Air
Batu;
am

ub
• Bahwa maksud Terdakwa bersama-sama dengan Saksi Edi Suyitno,
Legiman dan Syaiful mengambil 67 (enam puluh tujuh) tandan buah
ep
k

kelapa sawit milik PTPN III Kebun Sei Dadap tersebut adalah untuk
ah

memilikinya yang rencananya akan dijual kepada orang lain dan uang
R

si
hasil penjualannya akan dibagi rata;
• Bahwa Terdakwa, Saksi Edi Suyitno, Legiman dan Syaiful tidak ada

ne
ng

mendapat izin dari pihak PTPN IV Kebun Sei Dadap untuk


mengambil buah kelapa sawit tersebut;

do
gu

Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti yang diajukan diperoleh fakta-


fakta hukum sebagai berikut:
• Bahwa pada hari Sabtu tanggal 30 Mei 2015 sekira pukul 02.30 WIB
In
A

bertempat di areal Perkebunan Sei Dadap Kecamatan Sei Dadap


Kabupaten Asahan, Terdakwa bersama-sama dengan Saksi Edi
ah

lik

Suyitno, Legiman dan Syaiful telah mengambil buah kelapa sawit


sebanyak 67 (enam puluh tujuh) tandan milik PTPN III Kebun Sei
m

ub

Dadap;
ka

• Bahwa perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa bersama-sama


ep

dengan Saksi Edi Suyitno, Legiman dan Syaiful dengan cara terlebih
ah

dahulu Syaiful menggegerk buah kelapa sawit dengan menggunakan


R

egrek lengkap dengan alloy stiknya milik Legiman, sedangkan


es

Legiman memberi cahaya penerangan menggunakan senter ketika


M

ng

on

Halaman 7 dari 14 Putusan Nomor 552/Pid.B/2015/PN Kis


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori
8 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Syaiful menggerek, lalu Terdakwa dan Saksi Edi Suyitno melangsir

R
buah kelapa sawit yang berhasil diegrek Syaiful menuju ke depan

si
Musholla Kongsi Enam;

ne
ng
• Bahwa pada saat Terdakwa bersama-sama dengan Saksi Edi
Suyitno, Legiman dan Syaiful sedang mengambil buah kelapa sawit

do
gu milik PTPN IV Kebun Sei Dadap, datang Saksi Jestro Sitompul dan
Saksi Mustollah melakukan penangkapan terhadap Saksi Edi
Suyitno, sedangkan Terdakwa, Legiman dan Syaiful berhasil

In
A
melarikan diri;
• Bahwa setelah ditangkap Saksi Edi Suyitno mengaku bahwa Saksi
ah

lik
Edi Suyitno melakukan perbuatan mengambil buah kelapa sawit milik
PTPN IV Kebun Sei Dadap bersama dengan Terdakwa, Legiman dan
am

ub
Syaiful;
• Bahwa kemudian pada hari Kamis tanggal 13 Agustus 2015
ep
k

Terdakwa berhasil ditangkap oleh anggota Kepolisian Sektor Air


ah

Batu;
R

si
• Bahwa maksud Terdakwa bersama-sama dengan Saksi Edi Suyitno,
Legiman dan Syaiful mengambil 67 (enam puluh tujuh) tandan buah

ne
ng

kelapa sawit milik PTPN III Kebun Sei Dadap tersebut adalah untuk
memilikinya yang rencananya akan dijual kepada orang lain dan uang

do
gu

hasil penjualannya akan dibagi rata;


• Bahwa Terdakwa, Saksi Edi Suyitno, Legiman dan Syaiful tidak ada
In
mendapat izin dari pihak PTPN IV Kebun Sei Dadap untuk
A

mengambil buah kelapa sawit tersebut;


• Bahwa akibat perbuatan Terdakwa bersama Saksi Edi Suyitno, Legiman
ah

lik

dan Syaiful pihak PTPN III Kebun Sei Dadap dapat mengalami kerugian
sebesar Rp2.512.500,00 (dua juta lima ratus dua belas ribu lima ratus
m

ub

rupiah);
ka

Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan


ep

apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut di atas, Terdakwa dapat


ah

dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;


R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum

R
dengan dakwaan tunggal sebagaimana diatur dalam Pasal 363 ayat (1) ke 4

si
KUHP, yang unsur-unsurnya adalah sebagai berikut:

ne
ng
1. Barang siapa;
2. Mengambil sesuatu barang yang seluruhnya atau sebahagian

do
gu kepunyaan orang lain dengan maksud untuk dimiliki secara melawan
hukum;
3. Dilakukan oleh dua orang atau lebih dengan bersekutu;

In
A
Ad. 1. Unsur Barang siapa;
Menimbang, makna yuridis unsur “barang siapa” dalam suatu rumusan
ah

lik
pasal pada suatu undang-undang yang mengatur tindak pidana adalah setiap
orang atau siapa saja orangnya yang kepadanya secara hukum pidana dinilai
am

ub
mampu bertanggung jawab atas segala perbuatan yang telah dilakukannya;
Menimbang, bahwa di dalam perkara ini, di persidangan oleh Penuntut
ep
Umum telah dihadapkan Terdakwa Eko Syahputra alias Eko yang segala
k

identitas lengkap Terdakwa telah diperiksa secara seksama dan dicocokkan


ah

R
dengan surat dakwaan dan telah dibenarkan pula oleh Terdakwa;

si
Menimbang, bahwa Terdakwa sudah dewasa menurut hukum dan dalam

ne
ng

keadaan sehat baik jasmani maupun rohaninya sehingga kepada Terdakwa


dapat dipertanggungjawabkan segala perbuatannya;

do
Menimbang, bahwa terhadap surat dakwaan Penuntut Umum, Terdakwa
gu

tidak ada mengajukan keberatan, sehingga Terdakwa dianggap tidak


mempermasalahkan keberadaannya sebagai Terdakwa dalam perkara aquo;
In
A

Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan di atas, yang


dimaksud “barang siapa” di sini adalah Terdakwa Eko Syahputra alias Eko,
ah

lik

namun nanti lebih lanjut akan dipertimbangkan tentang perbuatan apa yang
telah dilakukan Terdakwa dikaitkan dengan perkara ini pada unsur-unsur
m

ub

selanjutnya;
Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan di atas, Majelis
ka

ep

Hakim berpendapat unsur pertama telah terpenuhi bagi diri Terdakwa;


Ad. 2. Mengambil sesuatu barang yang seluruhnya atau sebahagian
ah

kepunyaan orang lain dengan maksud untuk dimiliki secara melawan


R

es

hukum;
M

ng

on

Halaman 9 dari 14 Putusan Nomor 552/Pid.B/2015/PN Kis


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori
10 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa yang dimaksud “mengambil” adalah perbuatan untuk

R
menguasai sesuatu barang dan pengambilan tersebut dikatakan sudah selesai

si
apabila barang tersebut sudah berpindah tempat;

ne
ng
Menimbang, bahwa yang dimaksud “sesuatu barang” adalah segala
sesuatu yang berwujud termasuk binatang namun manusia tidak termasuk

do
gu
demikian juga daya listrik dan gas juga tergolong barang meskipun tidak
berwujud;
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta hukum di persidangan

In
A
bahwa pada hari Sabtu tanggal 30 Mei 2015 sekira pukul 02.30 WIB bertempat
di areal Perkebunan Sei Dadap Kecamatan Sei Dadap Kabupaten Asahan,
ah

lik
Terdakwa bersama-sama dengan Saksi Edi Suyitno, Legiman dan Syaiful telah
mengambil buah kelapa sawit sebanyak 67 (enam puluh tujuh) tandan milik
am

ub
PTPN III Kebun Sei Dadap dimana perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa
bersama-sama dengan Saksi Edi Suyitno, Legiman dan Syaiful dengan cara
ep
terlebih dahulu Syaiful menggegrek buah kelapa sawit dengan menggunakan
k

egrek lengkap dengan alloy stiknya milik Legiman, sedangkan Legiman


ah

R
memberi cahaya penerangan menggunakan senter ketika Syaiful menggerek,

si
lalu Terdakwa dan Saksi Edi Suyitno melangsir buah kelapa sawit yang berhasil

ne
ng

diegrek Syaiful menuju ke depan Musholla Kongsi Enam;


Menimbang, bahwa maksud Terdakwa bersama-sama dengan Saksi Edi

do
Suyitno, Legiman dan Syaiful mengambil 67 (enam puluh tujuh) tandan buah
gu

kelapa sawit milik PTPN III Kebun Sei Dadap tersebut adalah untuk memilikinya
yang rencananya akan dijual kepada orang lain dan uang hasil penjualannya
In
A

akan dibagi rata, sedangkan Terdakwa, Saksi Edi Suyitno, Legiman dan Syaiful
tidak ada mendapat izin dari pihak PTPN IV Kebun Sei Dadap untuk mengambil
ah

lik

buah kelapa sawit tersebut;


Menimbang, bahwa akibat perbuatan Terdakwa bersama Saksi Edi
m

ub

Suyitno, Legiman dan Syaiful pihak PTPN III Kebun Sei Dadap dapat
mengalami kerugian sebesar Rp2.512.500,00 (dua juta lima ratus dua belas
ka

ep

ribu lima ratus rupiah);


Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut di atas
ah

Terdakwa bersama dengan Saksi Edi Suyitno, Legiman dan Syaiful telah ada
R

es

melakukan perbuatan mengambil sesuatu barang dalam hal ini barang tersebut
M

ng

adalah berupa 67 (enam puluh tujuh) tandan buah kelapa sawit;


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa buah kelapa sawit tersebut adalah milik perkebunan

R
PTPN IV Kebun Sei Dadap dan bukan merupakan milik Terdakwa, Saksi Edi

si
Suyitno, Legiman dan Syaiful;

ne
ng
Menimbang, bahwa pengambilan buah kelapa sawit dilakukan Terdakwa
bersama Saksi Edi Suyitno, Legiman dan Syaiful dengan maksud akan memiliki

do
gu
barang itu dengan melawan hak, hal tersebut Majelis Hakim simpulkan karena
dikatakan sebagai “memiliki” apabila seseorang itu telah bertindak terhadap
barang yang dikuasainya seolah-olah miliknya misalnya membawa dan menjual

In
A
atau mengalihkan penguasaannya kepada orang lain dan dalam hal ini
Terdakwa bersama Saksi Edi Suyitno, Legiman dan Syaiful telah memanen
ah

lik
buah kelapa sawit dan mengumpulkannya dalam suatu tempat yang
selanjutnya akan dijual kepada orang lain, sedangkan perbuatan Terdakwa
am

ub
bersama Saksi Edi Suyitno, Legiman dan Syaiful tersebut telah bertentangan
dengan hak orang lain yaitu perkebunan PTPN IV Kebun Sei Dadap selaku
ep
pemilik barang tersebut;
k

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di


ah

R
atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur kedua “mengambil sesuatu

si
barang yang seluruhnya atau sebagian termasuk kepunyaan orang lain dengan

ne
ng

maksud untuk dimiliki secara melawan hukum” telah terpenuhi ada dalam
perbuatan Terdakwa;

do
Ad. 3. Dilakukan oleh dua orang atau lebih dengan bersekutu;
gu

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum di persidangan, bahwa


Terdakwa dalam melakukan perbuatan mengambil buah kelapa sawit milik
In
A

PTPN IV Kebun Sei Dadap tersebut bukan sendirian, melainkan bersama


dengan Saksi Edi Suyitno, Legiman dan Syaiful, dimana masing-masing orang
ah

lik

tersebut mempunyai peran yaitu Syaiful menggegrek buah kelapa sawit dengan
menggunakan egrek lengkap dengan alloy stiknya milik Legiman, sedangkan
m

ub

Legiman memberi cahaya penerangan menggunakan senter ketika Syaiful


menggerek, lalu Terdakwa dan Saksi Edi Suyitno melangsir buah kelapa sawit
ka

ep

yang berhasil diegrek Syaiful menuju ke depan Musholla Kongsi, sehingga


dapat digolongkan kepada perbuatan yang dilakukan oleh dua orang bersama-
ah

sama atau lebih secara bersekutu;


R

es
M

ng

on

Halaman 11 dari 14 Putusan Nomor 552/Pid.B/2015/PN Kis


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori
12 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, Majelis

R
Hakim berpendapat bahwa unsur ketiga “Dilakukan oleh 2 (dua) orang atau

si
lebih secara bersekutu” telah terpenuhi ada dalam perbuatan Terdakwa;

ne
ng
Menimbang, bahwa berdasarkan seluruh pertimbangan-pertimbangan
tersebut di atas, Majelis Hakim berkesimpulan bahwa semua unsur-unsur

do
gu
dakwaan tunggal Penuntut Umum telah terpenuhi ada dalam perbuatan
Terdakwa, oleh karena itu Terdakwa telah terbukti secara sah dan menyakinkan
bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan tunggal

In
A
Penuntut Umum;
Menimbang, bahwa selama persidangan Majelis Hakim tidak ada
ah

lik
menemukan alasan penghapusan pertanggungjawaban pidana dalam diri
Terdakwa, baik alasan pemaaf maupun alasan pembenar, sehingga Terdakwa
am

ub
dapatlah dimintakan pertanggungjawaban pidana atas segala perbuatannya;
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa telah dinyatakan bersalah
ep
melakukan tindak pidana maka berdasarkan Pasal 193 ayat (1) KUHAP jo.
k

Pasal 10 KUHP, Terdakwa haruslah dijatuhi pidana yang setimpal dengan


ah

R
perbuatannya;

si
Menimbang, bahwa oleh karena terhadap Terdakwa telah dilakukan

ne
ng

penangkapan dan penahanan selama proses pemeriksaan, maka patutlah


untuk ditetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani

do
Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
gu

Menimbang, bahwa bila pidana yang dijatuhkan lebih lama daripada


selama Terdakwa menjalani masa penangkapan dan penanahanan, maka
In
A

sangat beralasan untuk memerintahkan agar Terdakwa tetap berada dalam


tahanan;
ah

lik

Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim menjatuhkan pidana kepada


Terdakwa, maka akan dipertimbangkan keadaan yang memberatkan dan
m

ub

meringankan bagi Terdakwa;


Keadaan yang memberatkan:
ka

ep

• Perbuatan Terdakwa mengakibatkan PTPN IV Kebun Sei Dadap


mengalami kerugian ditaksir sebesar Rp2.512.500,00 (dua juta lima ratus
ah

dua belas ribu lima ratus rupiah);


es

Keadaan yang meringankan:


M

ng

- Terdakwa bersikap sopan di persidangan;


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Terdakwa mengakui perbuatannya dan merasa bersalah dan menyesali

si
perbuatannya tersebut;
• Terdakwa belum pernah dihukum;

ne
ng
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa telah dijatuhi pidana maka
berdasarkan Pasal 222 ayat (1) KUHAP, maka Terdakwa harus dibebani

do
gu
membayar biaya perkara;
Memperhatikan ketentuan Pasal 363 ayat (1) ke 4 KUHP, Undang-

In
Undang Republik Indonesia No. 8 Tahun 1981 tentang KUHAP serta peraturan-
A
peraturan lainnya yang berkaitan dengan perkara ini;
MENGADILI:
ah

lik
1. Menyatakan Terdakwa Eko Syahputra alias Eko tersebut di atas telah
terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana
am

ub
“Pencurian dalam keadaan memberatkan” sebagaimana dalam dakwaan
tunggal;
ep
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana
k

penjara selama 5 (lima) bulan;


ah

R
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani

si
Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

ne
ng

4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;


5. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah

do
Rp.5.000,00 (lima ribu rupiah);
gu

Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim


Pengadilan Negeri Kisaran pada hari Rabu, tanggal 2 Desember 2015 oleh
In
A

kami Arsul Hidayat, S.H. sebagai Hakim Ketua, Aida Novita, S.H.,M.H. dan
Safwanuddin Siregar, S.H.,M.H. masing-masing sebagai Hakim Anggota,
ah

lik

putusan mana diucapkan pada sidang yang terbuka untuk umum pada hari dan
tanggal itu juga oleh Hakim Ketua tersebut ,dengan didampingi oleh Para
m

ub

Hakim Anggota tersebut, dibantu oleh Ali Ustaz, Panitera Pengganti pada
Pengadilan Negeri Kisaran, serta dihadiri oleh Nisye Sepriasi, S.H. Penunutut
ka

ep

Umum dan Terdakwa.


ah

es

Hakim-Hakim Anggota, Hakim Ketua Majelis,


M

ng

on

Halaman 13 dari 14 Putusan Nomor 552/Pid.B/2015/PN Kis


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori
14 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Aida Novita, S.H.,M.H. Arsul Hidayat, S. H.

ne
ng

do
gu
Safwanuddin Siregar, S.H.,M.H.

In
A
Panitera Pengganti,
ah

lik
am

ub
Ali Ustaz
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14

Anda mungkin juga menyukai