Bab 30200004096
Bab 30200004096
METODE PENELITIAN
Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah One Shot-Case Study.
Penelitian ini hanya menggunakan satu kelas untuk melihat korelasi penerapan
aktivitas guru dan siswa serta lembar observasi untuk mengamati kemampuan
berlangsung. Desain penelitian dapat dilihat pada gambar 3.1 dibawah ini:
51
52
Populasi
Kelas Sampel
Keterlaksanaan model
Kooperatif tipe TGT (Teams Kemampuan berpikir kreatif
Games Tournament) Siswa
Kesimpulan
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMAN 1
Muaro Jambi yang terdiri dari kelas XI IPA 1, XI IPA 2 dan XI IPA 3
1 XI IPA 1 32
2 XI IPA 2 31
3 XI IPA 3 30
Sumber : TU SMAN 1 Muaro Jambi
sampling. Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan cara undian
model Teams Games Tournament (TGT) di kelas. Lembar observasi ini disusun
(TGT) dengan menyediakan pilihan jawaban dengan kriteria skor 4,3,2,1 sehingga
54
observer dapat memilih jawaban yang dinilai paling sesuai dengan memberikan
tanda checklist (√) pada jawaban yang dipilih, kriteria jawaban dibuat berdasarkan
observasi ini disusun sesuai dengan indikator yang dipilih. Adapun kisi-kisi
Dalam penelitian ini ada dua jenis data yang akan dikumpulkan, yaitu data
kemampuan berpikir kreatif siswa. Kedua jenis data ini dikumpulkan dengan cara
57
enam orang. Tiap kelompok siswa diamati oleh satu orang observer. Dalam
Skor minimum : 1 x 15 = 15
Skor maksimum : 4 x 15 = 60
Kategori kriteria :4
% Skor = x 100%
% Nilai keterlaksanaan
Kategori keterlaksanaan model
Skala Nilai Skor model Teams Games
Teams Games Tournament
Tournament
4 51 - 60 85-100 Sangat baik
3 39 - 50 65-83 Baik
2 27 - 38 45-63 Cukup baik
1 15 - 26 25-43 Kurang baik
58
siswa.
Skor minimum : 1 x 19 = 19
Skor maksimum : 4 x 19 = 76
Kategori kriteria :4
% Skor = x 100%
% Nilai keterlaksanaan
Kategori keterlaksanaan model
Skala Nilai Skor model Teams Games
Teams Games Tournament
Tournament
4 64 - 76 84-100 Sangat baik
3 49 - 63 64-82 Baik
2 34 - 48 44-63 Cukup baik
1 19 - 33 25-43 Kurang baik
Skor minimum : 1 x 16 = 16
Skor maksimum : 4 x 16 = 64
Kategori kriteria :4
Rentang nilai : = 12
59
Rumus Persentase :
x
% Skor = 100%
Ha = μ ≠ 0 (ada hubungan)
Games Tournament) seharusnya ditinjau dari guru dan siswa, namun dapat diwakili
dari data keterlaksanaan model oleh siswa, karena aktivitas yang dilakukan oleh siswa selama
proses belajar mengajar adalah akibat dari aktivitas yang dilakukan oleh guru. Namun, untuk
meyakinkan hal tersebut perlu dilakukan uji kesamaan dua rata-rata keterlaksanaan ditinjau baik
2
– –
thitung = dengan S =
(Sudjana, 2012)
60
dimana:
student dengan dk = (n1 + n2 – 2). Kriteria pengujian adalah X1 = X2, jika -ttabel< t
<ttabel. Dimana ttabel didapat dari daftar distribusi t dengan dk = (n1 + n2 – 2) dan
(Arikunto, 2014)
Keterangan:
Korelasi PPM dilambangkan (r) dengan ketentuan nilai r tidak lebih dari
artinya tidak ada korelasi; dan r = 1 berarti korelasinya sangat kuat. Sedangkan
arti harga r akan di konsultasikan dengan tabel interpretasi nilai r sebagai berikut:
uji lanjutan dengan uji t. Namun sebelum dilakukan uji t, data harus diuji
normalitas dan homogenitasnya terlebih dahulu. Adapun rumus untuk uji t adalah
sebagai berikut :
(Arikunto, 2014)
62
Keterangan:
n = banyak sampel
r = koefisien korelasi
besar dari ttabel (thitung > ttabel), sebaliknya tolak Ha dan terima H 0 (Arikunto,
2014). Syarat untuk uji t, data harus bersifat normal dan homogen. Sebelum
dilakukan uji t, dilakukan uji Normalitas dan uji Homogenitas.
a. Uji Normalitas
Uji normalitas ini dilakukan untuk mengetahui apakah sampel yang diteliti
berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas yang digunakan adalah Uji
Lillifors. Untuk menguji kenormalan data digunakan uji Lillifors, dengan langkah-
1. Skor hasil belajar diperoleh dan disusun dari data yang terkecil sampai yang
terbesar.
6. Dengan menggunakan proporsi Z1, Z2, Z3…, Zn yang lebih kecil atau sama
S(Zi) =
S(Zi) =
7. Hitung selisih F(Zi) – S(Zi), kemudian ditentukan harga mutlaknya.
8. Ambil yang terbesar dari harga mutlak selisih tersebut, harga terbesar ini
disebut Lo.
9. Membandingkan Lo dengan harga kritis L yang ada pada tabel dengan tingkat
Jika Lo> Ltabel maka data tidak berdistribusi normal. Jika data tidak normal
b. Uji Homogenitas
sebagai berikut:
F =
(Arikunto, 2014)
Keterangan :
2
S1 = Varians terbesar
2
S2 = Varians terkecil
dengan harga Ftabel yang terdapat dalam daftar distribusi F pada tingkat
kepercayaan 95%. Jika Fhitung lebih kecil dari harga Ftabel berarti kelas tersebut
mempunyai varians yang homogen.