MANAJEMEN
PROYEK INDUSTRI
QUALITY CONTROL MANAGEMENT
1) PABRIK HANDPHONE
Quality Control yang saya ambil sebagai contoh di pabrik handphone adalah
perusahaan handphone yang sudah tidak asing lagi yaitu Nokia.
Nokia Corporation adalah produsen peralatan telekomunikasi terbesar di dunia serta
merupakan perusahaan terbesar di Finlandia. Tentunya, Nokia menggunakan berbagai
konsep untuk lebih memajukan usahanya. Salah satu konsep yang digunakan adalah Total
Quality Management. Nokia menggunakan Total Quality Management sebagai konsep
perbaikan yang dilakukan secara terus menerus, yang melibatkan semua karyawan di setiap
level organisasi, hal ini bertujuan untuk mencapai kualitas yang ‘excellent’ dalam semua
aspek organisasi melalui proses manajemen.
Konsep Program Total Quality Management Yang Efektif Dalam Perusahaan Nokia
A. PEMBERDAYAAN KARYAWAN
Keberhasilan Nokia tersebut tentu disebabkan oleh banyak hal. Dari sisi produk,
Nokia memiliki ragam ponsel yang sangat luas untuk berbagai segmen pasar dari low-
end hingga high-end. Produk-produk tersebut sangat handal dengan fitur-fitur paling maju
di setiap segmen. Strategi pemasaran Nokia juga hebat. Kemampuan mengidentifikasi dan
menciptakan segmen pasar yang amat beragam dibarengi dengan program promosi dan
pemasaran yang jitu.
Di balik keberhasilan Nokia itu, kunci dari semua kehebatan Nokia justru terletak
pada kualitas Human Research (HR) mereka. Nokia bisa sukses karena kekuatan
manusianya. Orang-orang Nokia, sangat kompeten sehingga di era desentralisasi dan
kompetisi yang amat ketat saat ini, Nokia bisa mengambil keputusan yang tepat dengan
cepat. Kecepatan pengambilan keputusan sangat diperlukan dalam bisnis ponsel karena
begitu dinamisnya persaingan dan perkembangan di pasar.
Proses rekrutmen menjadi awal dari upaya Nokia mendapatkan SDM berkualitas.
Proses seleksi staf atau manajer Nokia Mobile Phones Indonesia diserahkan kepada
konsultan rekrutmen khusus. Biasanya kandidat diwawancarai oleh konsultan rekrutmen
dan dilanjutkan dengan wawancara oleh pimpinan Nokia Mobile Phones Indonesia. Untuk
posisi manajer, bahkan kandidat yang telah diwawancarai di Indonesia harus diwawancarai
lagi oleh pimpinan Nokia Asia Pasifik. Tak jarang, jumlah kandidat yang harus diwawancarai
di Singapura lebih dari satu orang.
Karena setiap kandidat pimpinan harus diwawancarai di Singapura, maka pihak HR
juga sangat ketat menyeleksi kandidat untuk dikirim ke Singapura. Hal ini dimaksudkan agar
tidak memalukan. Biasanya, jumlah kandidat yang diwawancarai untuk setiap posisi cukup
banyak. Bahkan ada yang sampai 10 kandidat. Selanjutnya, karyawan atau manajer itu
No Tahun Produk
1 1982 Mobira Senator.
Ponsel pertama Nokia dengan menggunakan jaringan
NMT. Ponsel ini hanya dapat digunakan di dalam mobil.
2 1987 Mobira Cityman 900.
Telepon genggam portabel Nokia masih dengan jaringan
NMT.
3 1992 Nokia 101.
Penggunaan handset pertama kali berbentuk "candy
bar". Nokia 1011. Ponsel portabel digital dengan jaringan
GSM
4 1994 Nokia 2100.
Ponsel pertama yang dudukung layanan data, faks dan
SMS.
5 1996 Nokia 9000 Communicator.
Ponsel pertama lengkap dengan faks, kalender, email
dan internet.
Nokia 8110.
Disebut juga Nokia pisang. Ini adalah ponsel pertama
Nokia yang berbentuk slide.
17 2009 N 97.
Ponsel yang terhubung dengan internet setiap saat.
C. BENCHMARKING
Benchmarking adalah suatu proses yang biasa digunakan dalam manajemen atau
umumnya manajemen strategis, dimana suatu unit/bagian/organisasi mengukur dan
membandingkan kinerjanya terhadap aktivitas atau kegiatan serupa unit/bagian/organisasi
lain yang sejenis baik secara internal maupun eksternal. Dari hasil benchmarking, suatu
organisasi dapat memperoleh gambaran dalam (insight) mengenai kondisi kinerja organisasi
sehingga dapat mengadopsi best practice untuk meraih sasaran yang diinginkan. Kegiatan
benchmarking tidaklah harus peristiwa yang dilakukan satu kali waktu, namun bisa juga
merupakan kegiatan berkesinambungan sehingga organisasi dapat memperoleh manfaat
dalam meraih praktek aktifitas organisasi yang terbaik untuk mereka.
Dalam perusahaan Nokia benchmarking ini dilakukan guna meningkatkan kualitas
pada produk baru yang ditinjau dari kualitas produk sebelumnya serta pendapat konsumen
mengenai produk tersebut. Dengan adanya benchmark Nokia dapat membuat produk baru
dengan berbagai fitur yang yang lebih menarik dari pada produk sebelumnya.
Contohnya adalah diluncurkannya ponsel E75 yang merupakan benchmark dari E90
communicator. Keunggulan kedua ponsel ini adalah memberikan kemudahan bagi
konsumen untuk membaca dan menerima e-mail. Perusahaan Nokia menciptakan ponsel
yang memiliki kegunaan sama namun memiliki fitur yang lebih baik. Hal ini dimaksudkan
untuk meningkatkan kualitas produk.
A. Train Staff
B. Lead by Example
Program makanan yang bersertifikat juga menjadi concern tersendiri bagi pelanggan
yang datang. Untuk menjadi bersertifikat, masing-masing restoran memiliki beberapa
praktik yang sangat spesifik yang dirancang untuk menjamin makanan yang diperdagangkan,
disiapkan dan disajikan dengan cara paling aman
Kontrol kualitas makanan dimulai saat makana memasuki restoran, dan itu berarti
semua pengiriman harus diperiksa kualitasnya sehingga hanya bahan-bahan terbaik masuk
ke restoran. Setelah diterima, makanan harus disimpan dengan baik (apakah itu dibekukan,
penyimpanan berpendingin atau kering) dalam rangka mempertahankan kualitas dan
memaksimalkan umur penyimpanan
E. Stress Consistency