Dorland, W.A.N. 2002. Kamus Kedokteran Dorland. 29th ed. Jakarta :
Penerbit Buku Kedokteran EGC, hal: 1051, 2147. Guyton A.C., Hall J.E. 2008. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. 11st ed. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC, hal :951-76.LIPI. 2009. HIPERTENSI Arif Mansjoer, dkk. Kapita Selekta Kedokteran Jilid I : Nefrologi dan Hipertensi. Jakarta: Media Aesculapius FKUI; 2001. p: 519-520. Sheldon G. Sheps. Mayo Clinic Hipertension (Terjemahan). Jakarta: Intisari Mediatama; 2005. p: 26, 158. Leny Gunawan. Hipertensi : Tekanan darah tinggi. Yogyakarta: Percetakan Kanisus; 2001. E.J. Corwin. 2001 Buku Saku Patofisiologi (Terjemahan). Jakarta: EGC Anggie Hanifa. Prevalensi Hipertensi Sebagai Penyebab Penyakit Ginjal Kronik Di Unit Hemodialisis RSUP H.Adam Malik Medan Tahun 2009 [internet]. c2010 [cited 2011 Nov 22]. p: 4-13. Available from: http://repository.usu.ac.id/ Nurkhalida. Warta Kesehatan Masyarakat. Jakarta : Depkes RI; 2003. p: 19-21. M. Yogiantoro. Hipertensi Esensial. Jakarta: Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI; 2006. p: 599-601. Armilawaty, Amalia H, Amirudin R. Hipertensi dan Faktor Risikonya dalam Kajian Epidemiologi. Bagian Epidemiologi FKM UNHAS. 2007.http;//www.CerminDuniaKedokteran.com/index.php?option=com_content task=view&id=38&Itemid=12). Diakses tanggal 10 2008, pukul 20.00 WIB Wade, A Hwheir, D N Cameron, A. 2003. Using a Problem Detection Study (PDS)to Identify and Compare Health Care Privider and Consumer Views of Antihypertensive therapy. Journal of Human Hypertension, Jun Vol 17 Issue 6,p397. Yogiantoro M. Hipertensi Esensial. Dalam Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi ke IV. Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam. Fakultas Kedokteran Universitas Riau. Jakarta. 2006: 610-14 Dhianingtyas, Y., Hendrati, L.Y., “Risiko Obesitas, Kebiasaan Merokok, dan Konsumsi Garam terhadap Kejadian Hipertensi pada Usia Produktif”, The Indonesian Journal of Public Health, 1 (1) : 105-109. 2006 Wiryowidagdo, S., Sitanggang, M., Tanaman Obat untuk Penyakit Jantung, Darah Tinggi, dan Kolesterol, Agro Media Pustaka, Jakarta. 2002 WHO/SEARO. Surveillance of major non-communicable diseases in South–East Asia region. Report of an inter-country consultation.Geneva: WHO; 2005. Devi, Brigitta A. H. 2010. Pengaruh Hipertensi Primer Terhadap Timbulnya Premenstrual Syndrome Pada Wanita Di Kelurahan Jati Kecamatan Jaten Karanganyar. Surakarta. http://eprints.uns.ac.id/22/1/170302311201011291.pdf. Diakses tanggal 14 April 2015 Nuarima, Agnesia K. 2012. Faktor Risiko Hipertensi Pada Masyarakat Di Desa Kabongan Kidul, Kabupaten Rembang. Rembang. http://eprints.undip.ac.id/37291/1/AGNESIA_NUARIMA_G2A008009_LAP_KT I.pdf. Diakses tanggal 14 April 2015 Korneliani, Kiki & Meida, Dida. 2012. Obesitas Dan Stress Dengan Kejadian Hipertensi. Tasikmalaya, http://journal.unnes.ac.id/index.php/kemas. Diakses tanggal 14 April 2015 Ari, Alizabeth S, Sari, Linda S & Asitoret, Maria. 2012. Hubungan Gaya Hidup Pada Pasien Hipertensi Dengan Resiko Terjadinya Stroke Di Rumah Sakit Santo Borromeus Bandung. Bandung. http://ejournal.kopertis4.or.id/file/Hubungan%20Gaya%20Hidup.pdf. Diakses tanggal 14 April 2015