RPM PUPAB 2406 Dan Lampirannya
RPM PUPAB 2406 Dan Lampirannya
METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
sekunder yaitu dari rekam medis pasien Infeksi Saluran Pernafasan Akut di
Desember 2018
1. Populasi
terdiri atas: obyek/subyek yang memiliki kualitas dan karakteristik tertentu yang
Populasi yang dimaksud adalah seluruh rekam medis pasien dengan diagnosa
Bekasi Timur.
2. Sampel
karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sampel dalam penelitian ini
a) Kriteria Inklusi
b) Kriteria Eksklusi
didasarkan pada karakteristik atau ciri-ciri tertentu berdasarkan ciri atau sifat
N
Rumus Solvin n= 1+N(e)2
Keterangan:
n = ukuran sampel
N = ukuran populasi
𝑁
n= 1+𝑁(0,05)2
𝑁
n= =
1+𝑁𝑒²
C. Variabel Penelitian
1. Variabel Independen
b) Evaluasi antibiotik : Tepat Pasien, Tepat Obat, Tepat Indikasi, Tepat Pasien,
2. Variable dependen
D. Tempat penelitian
E. Waktu penelitian
2018.
F. Instrument penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa buku
registrasi poli anak dan data rekam medik serta yang diperoleh dari Puskesmas
penelitian ini menggunakan data rekam medik dan resep obat. Berikut merupakan
1. Tahap perencanaan
Proses yang dilakukan pada tahap ini adalah mencari informasi mengenai
prevalensi penyakit ISPA melalui media cetak maupun media internet seperti
buku, penelitian, dan jurnal, kemudian mengajukan proposal dan surat ijin
2. Mengurus surat izin penelitian/surat pengantar dari STIKES Bani Saleh yang
nama pasien, jenis kelamin, umur, berat badan) diagnosa pasien, serta obat
yang diberikan (nama obat yang diberikan pasien, frekuensi, durasi, dan
5. Pengolahan data
1.Editing
dilakukan karena kemungkinan data yang masuk (raw data) tidak memenuhi
syarat atau tidak sesuai dengan kebutuhan. Kesalahan data dapat dihilangkan
2. Coding
data berbentuk huruf pada sumber data menjadi angka dalam upaya memudahkan
memberikan kode atau simbol-simbol tertentu. Untuk setiap sumber data disebut
4. Entri Data
Software yang digunakan adalah SPSS 21 for windows. Kegiatan entery data
harus dilakukan dengan teliti untuk menghindari data yang bias dan tidak jelas.
4. Cleaning data
Cleaning data adalah pemeriksaan kembali data hasil entri data pada
program pengolah data agar terhindar dari ketidak sesuaian antara data pada
setiap variable penelitian. Pada umumnya dalam analisis ini hanya menghasilkan
distribusi frekuensi dan persentase dari tiap variabel. Misalnya distribusi frekuensi