Anda di halaman 1dari 2

RESUME HASIL DISKUSI MINGGU 2

MAGANG II
21 Desember 2018

1 NAMA MENTEE : AYU MULYA, S.HI.


2 NIP : 19900819 201712 2 002
3 PPC ANGKATAN : III
4 PENGADILAN : PA TULUNGAGUNG
MAGANG
5 DISKUSI MINGGU : 2
KE
7 MENTOR : 1. Drs. H. Imam Asmu’i, S.H., M.H.
2. Hj. Enik Faridoturrahman, M.H.
3. Hj. Nurul Hikmah, S.Ag. M.H.

Setelah semua mentee mempresentasikan tupoksi mingguan di hadapan mentor, ada


beberapa hal yang menjadi bahan diskusi:

No Bahan Diskusi Hasil Diskusi

1. Sah nya sebuah Relaas Dalam menilai sah atau tidaknya sebuah relaas panggilan,
Panggilan hakim harus memperhatikan beberapa hal terkait:
1. Resmi dan patutnya sebuah relaas panggilan;
2. Isi/ unsur-unsur dari sebuah relaas panggilan;
3. Cara/ teknis pemanggilan oleh JS/ JSP;

 Terkait resmi dan patutnya sebuah relaas


panggilan;
 Resmi, maksudnya disampaikan oleh pejabat
yang berwenang yang ditunjuk untuk itu.

 Patut, maksudnya jarak hari pemanggilan dan hari


sidang sekurang-kurangnya 3 (tiga) hari kerja
(Pasal 122 HIR).

 Terkait isi/ unsur-unsur dari sebuah relaas


panggilan;
a. Nomor perkara;
b. Hari dan tanggal pemanggilan;
c. Nama Jurusita/ Jurusita Pengganti
d. Identitas pihak yang dipanggil, terutama alamat
jelas;
e. Hari, tanggal dan tempat sidang;
f. Berita acara pemanggilan;

1
g. Tanda tangan pihak yang dipanggil atau
kelurahan, jurusita/jurusita pengganti;

 Terkait cara/ teknis pemanggilan oleh JS/ JSP;


Teknis pemanggilan para pihak oleh JS/JSP:
1. Panggilan langsung disampaikan kepada Ybs di
tempat tinggalnya;
2. Jika tidak bertemu, disampaikan melalui
Kelurahan/Kepala Desa sesuai alamat pihak
(Pasal 390 HIR/ 718 RBg);
3. Dalam perkara perceraian, jika pihak Tergugat/
Termohon tidak diketahui alamatnya atau tidak
punya alamat tetap, maka relaas disampaikan
melalui mass media sebanyak 2 kali dengan
interval minimal satu bulan dari pertama kepada
kedua dan tiga bulan kepada hari persidangan;:
4. Untuk perkara selain perceraian, relaas
disampaikan melalui Bupati/ Walikota setempat
dengan menempelkan relaas pada papan
pengumuman Pengadilan Agama (Pasal 390 (3)
HIR/ 718 RBg);
5. Bila yang dipanggil sudah meninggal, relaas
disampaikan kepada ahli warisnya, jika ahli waris
tidak dikenali, disampaikan melalui
Kelurahan/Kepala Desa tempat tempat tinggal Ybs
terakhir;
6. Bila pihak di luar negeri, disampaikan melalui
perwakilan RI setempat lewat Kemenlu di Jakarta,
melalui Panitera MARI (Nota Kesepahaman MARI
dan Kemenlu RI Nomor
1697/PAN/HM.01.1/7/2018 dan Nomor PKS.
168/DIR-5/0718 tanggal 20 Februari 2018);
7. Bila alamat pihak di luar wilayah yuridiksi, maka
disampaikan melalui perantaraan JS/JSP
Pengadilan Agama di wilayah hukum/ yuridiksi
pihak yang dipanggil bertempat tinggal (SEMA
Nomor 6 Tahun 2014);

Tulungagung, 21/12/2018 Tulungagung, 21/12/2018


Mentee Mentor

AYU MULYA, S.HI. Drs. H. IMAM ASMU’I, S.H., M.H.

Anda mungkin juga menyukai