Seperti halnya dengan transaksi jual beli persedian di Bab 5 atau aset
tetap di Bab 6, transaksi utang antara entitas induk dan entitas anak
juga harus dieliminasi dalam rangka penyusunan laporan keuangan
konsolidasian. Pinjaman yang di peroleh entitas anak dari entitas induk
mencatat adanya utang di sisi lain entitas induk mencatat adanya
piutang dari kacamatan konsolidasi utang piutang tersebut harus
dieliminasi karena transaksi pemberian pinjaman tersebut terjadi antar
entitas induk dan entitas anak yang merupakan satu kesatuan
ekonomi. Jika transaksi pemberian pinjaman tersebut memunculkan
pendapatan atau beban bunga, maka akun tersebut juga harus
dieliminasi.
ILUSTRASI,,,,
Uang
PTP PTS
Rp.500.000.000
Pencatatan PT P terkait dengan fasilitas kredit yang diberikan kepada PT S
PENYELASAIAN,,,
1 juli 2015
Piutang Rp.500.000.000
kas Rp.500.000.000
31 Desember 2015
Piutang bunga Rp.12.500.000
Pendapatan bunga Rp. 12.500.000
Mencatat pendapatan bunga untuk periode 2015
(5% x 6 / 12 x Rp 500.000.00)
Pencatatan PT S terkait dengan fasilItas kredit yang
diperoleh PT P
PENYELESAIAN,,,
1 Juli 2015
Kas Rp. 500.000.000
Piutang Rp. 500.000.000
Mencatat pembelian fasilitas kredit pada PT S
31 Desember 2015
Gambar A
INDUK Obligasi ANAK
PERUSAHAAN PERUSAHAAN
Gambar B
PIHAK NON- ANAK
AFILIASI PERUSAHAAN Obligasi
PIHAK
Obligasi NONFILIASI
Pembelian pada nilain par
Informasi tambahan:
1. PT. Nusantara telah melakukan pembelian 75% saham PT.
Andalas pada 1 januari 2015 pada nilai bukunya sebesar
Rp900.000.000. Nilai wajar kepentingan nonpengendali
sama dengan nilai bukunya , yaitu Rp.300.000.000.
2. Selama 2015 PT Andalas melaporkan perolehan laba
bersi sebesar Rp.200.000.000 dan mengumumkan
pembagian dividen sebesar Rp.50.000.000
3. Pada 1 juli 2015 PT Nusantara menerbitkan obligasi pada
nilai par yaitu sebesar Rp.500.000.000 dan jatu tempo 5
tahun. Tingkat bunga obligasi tersebut adalah 8% dan
akan dibayarkan secara semesteran ,yaitu tiap tanggal 1
januari dan 1 juli . PT Adalas membeli 60% obligasi
tersebut dan bermaksud memilikinya sampai jato tempo.
Atas penerbitan obligasi tersebut PT
Nusantara akan melakukan pencatatan
PENYELESAIAN
1 Juli 2015
31 Desember 2015
1 Juli 2015
Investasi pada obligasi Rp.300.000.000
Kas Rp.300.000.000
Mencatat pembelian obligasi PT Nusantara sebesar 60%
pada nilai par
31 Desember 2015
Piutang bunga Rp.12.000.000
Pendapatan bunga Rp.12.000.000
1 Januari 2015
Tabel 7.5
Tabel Perhitungan Jurnal Eliminasi
Mengeliminasi ekuitas dan investasi pada PT Andalas
Mengeliminasi pendapatan bunga & beban bunga dari obligasi PT Nusantara yang dibeli
oleh PT Andalas
KASUS,,,
1 Juli2015
Kas Rp.490.000.000
Diskon obligassi Rp.10.000.000
Utang obligasi Rp.500.000.000
1 Juli 2015
Investasi pada obligasi Rp.294.000.000
Kas Rp.294.000.000
Mencatat pembelian obligasi PT Nusantara sebesar 60% pada nilai par
31Desembar 2015
Investasi pada obligasi Rp.493.989
Piutang bunga Rp.12.000.000
Pendapatan bunga Rp.12.493.989
Mencatat pengakuan piutang bunga obligasi dan amortitasi diskon obligasi (investasi
pada obligasi =Rp.823. 314 x60% piutang bunga=Rp.20.000.000 x 60 %pendapatan bunga
=Rp.20.823.314 x60%)
Prosedur konsolidasi Tahun pertama 2015
PENYELESAIAN,,,
1 Januari 2015
Investasi pada PT Andalas Rp.900.000.000
Kas Rp.900.000.000
Mencatat pembelian saham PT Andalas
31 Desember 2015
Investasi pada PT Andalas Rp.150.000.000
Bagian laba atas PT Andalas Rp.150.000.00
Mencatat bagian PT Nusantara atas laba bersih PT Andalas(Rp.200.000.000x75%)
31 Desember 2015
Kas Rp.37.500.000
Investasi pada PT Andalas Rp. 37.500.000
Mencatat bagian PT Nusantara atas dividien pada PT
Andalas(Rp.50.000.000x75%)
PENYELESAIAN,,,
Informasi tambahan :
1. PT Nusantara telah melakukan pembelian 7% saham PT
Andalas pada 1 januari 2015 pada nilai bukunya ,yaitu
Rp.900.000.000.Nilai wajar kepentingan nonpengendali
sama dengan nilai bukunya,sebesar Rp.300.000.000
2. Selama 2015 PT Andalas melaporkan perolehan laba bersih
sebesar Rp. 200.000.000 dan mengumumkan pembagian
dividen sebesar Rp.50.000.000
3. Pada 1 januari 2015 PT Andalas menerbitkan obligasi
tdengan par Rp.500.000.000 pada harga
Rp.510.000.000.obligasi tersebut akan jatu tempo dalam 5
tahun.Bunga atas obligasi sebesar 8,00% dan dibayarkan
dua kali setahun ,yaitu setiap tanggal 30 juni dan 31
Desember. Tingkat bunga pasar pada saat penerbitan
adalah 7,51%. Pada tanggal 31 Desember 2015 (setelah
pembayaran bunga),PT Nusantara membeli seluruh obligasi
tersebut dari pihak non-afiliasi pada harga
Rp.495.000.000.Tingkat bunga pasar pada saat itu adalah
8,30%
Prosedur konsolidasian tahun pertama 2015
PENYELESAIAN
1 Januari 2015
Investasi pada PT Andalas Rp.900.000.000
Kas Rp.900.000.000
Mencatat pembelian saham PT Andalas
31 Desember 2015
Investasi pada PT Andalas Rp.150.000.000
Bagian lab atas PT Andalas Rp.150.000.000
31 Desember 2015
Kas Rp. 37.500.000
Investasi pada PT Andalas Rp.37.500.000
31 Desember 2015
31 Desember 2016
Kas Rp.75.000.0000
Investasi pada PT Andalas Rp.75.000.000
Informasi tambahan:
1. Selama tahun 2015 PT Satria melaporkan perolehan laba bersih sebesar Rp. 400.000.000 dan mengumumkan
pembagian dividen sebesar Rp.100.000.000
2. Dalam penjualan PT Pandawa tahun 2015 terdapat penjualan kepada PT Satria sebesar Rp.400.000.000 dengan beban
pokok penjualan sebesar Rp. 250.000.000.samai 31 Desember 2015 persedian tersebut baru terjual 40%.
3. Dalam penjualan PT Satria tahun 2015,terdapat penjualan kepada PT Pandawa sebesar Rp. 200.000.000 dengan beban
pokok penjualan sebesar Rp.800.000.000 sampai 31 Desember 2015 persedian tersebut belum terjual seluruhnya.
4. Pada bulan desember 2015 PT Pandawas menyewakan peralatan kepada PT Satria atas jasa tersebut PT Satria harus
membayar biaya sebesar Rp.26.000.000 sampai akhir 2015 PT Satria belum melakukan pembayaran.
5. Pada 1 januari 2015 PT Pandawa menjual tanah kepada PT Satria seharga Rp.650.000.000 tanah tersebut dibeliaPT
Pandawa 5 tahun yang lalu pada harga Rp.625.000.000.
6. Pada 31 Desember 2015 PT Satria menjual peralatan kepada PT Pandawa pada harga Rp.140.000.000 PT Satria sudah
menggunakan peralatan tersebut selama 3 tahun dan kemungkinan peralatan tersebut masa digunakan5 tahun lagi
.peralatan tersebut diperoleh PT Satria pada harga Rp. 240.000.000 dan diperkirakan nilai aset pada akhir masa
penggunaan adalah nol.PT Pandawa dan PT Satria menggunakan metode yang sama dalam menyusutkan
peralatan,yaitu metode garis lurus.
7. Pada 1 januari 2014,PT Satria menerbitkan obligasi dengan pokok Rp.400.000.000 pada harga Rp.385.000.000 obligasi
tersebut dibeli oleh PT Samudera yang merupakan pihak non-afiliasi. Obligasi yang akan jatuh tempo pada 1 januari
2018 tersebut menawarkan tingkat bunga 8,00% sedangkan tingkat bunga yang berlaku di pasar pada 1 januari 2014
adalah 9.14% pembayaran bunga dilakukan dua kali dalam setahun, setiap tanggal 1 julai dan 1 januari. Pada 1 januari
2015, PT Pandawa membeli seluruh obligasi PT Satria dan PT Samudera pada harga sebesar Rp.405.000.000 tingakat
bunga yang berlaku dipasar pada saat itu adalah 7,50% tabel amortisasi diskon obligasi yang dibuat PT Satria
disajikan ditabel 7.16,sedangkan tabel amortisasi premium atas investasi pada obligasi yang dibuat PT Pandawa di
sajikan di tabel 7.17.
PENYELESAIAN,,,
TABEL 7.16
Tabel Amortisasi Diskon obligasi PT Satria
PENYELESAIAN,,,,
TABEL 7.17
Tabel Amortisasi Premium atas Investasi Obligasi PT Pandawa
Prosedur Konsolifasiaan 2015
PENYELESAIAN,,
1 Januari 2015
Investasi pada PT Satria Rp.800.000.000
Kas Rp.800.000.000
31Desember 2015
Bagian laba atas PT Satria Rp.30.000.000
Investasi pada PT Satria Rp.30.000.000
Mencatat amortisasi diferensial (Rp.30.000.000 x80%)
31Desember 2015
Bagian laba atas PT Satria Rp.90.000.000
Investasi pada PT Satria Rp.90.000.000
Mencatat keuntungan transaksi hilir-penjualan persediaan yang belum
terealisasi (Rp.150.000.000 x60%)
31Desember 2015
Bagian laba atas PT Satria Rp.96.000.000
Investasi pada PT Satria Rp.96.000.000
Mencatat keuntungan transaksi hilir-penjualan persediaan yang
belum (Rp.120.000.000 x80%)
LANJUTAN 2,,
31Desember 2015
Bagian laba atas PT Satria Rp.25.000.000
Investasi pada PT Satria Rp.25.000.000
Mencatat keutungan transaksi hulu-penjualan tanah
yang belum terealisasi
31Desember 2015
Investasi pada PT Satria Rp.8.000.000
Bagian laba atas PT Satria Rp.8.000.000
Mencatat kerugian transaksi hilir-penjualan peralatan
yang belum terealisasi (Rp.10.000.000 x80%)
31Desember 2015
Investasi pada PT Satria Rp.9.298.714
Bagian laba atas PT Satria Rp.9.298.714
Mencatat emortisasi atas keuntungan penarikan obligasi
(Rp.11.623.392 x805)
PENYELESAIAN,,
JURNAL ELIMINASI