Anda di halaman 1dari 53

TRANSAKSI ENTITAS INDUK

DAN ENTITAS ANAK:


UTANG
TRANSAKSI UTANG ANTARA ENTITAS
ANAK

Seperti halnya dengan transaksi jual beli persedian di Bab 5 atau aset
tetap di Bab 6, transaksi utang antara entitas induk dan entitas anak
juga harus dieliminasi dalam rangka penyusunan laporan keuangan
konsolidasian. Pinjaman yang di peroleh entitas anak dari entitas induk
mencatat adanya utang di sisi lain entitas induk mencatat adanya
piutang dari kacamatan konsolidasi utang piutang tersebut harus
dieliminasi karena transaksi pemberian pinjaman tersebut terjadi antar
entitas induk dan entitas anak yang merupakan satu kesatuan
ekonomi. Jika transaksi pemberian pinjaman tersebut memunculkan
pendapatan atau beban bunga, maka akun tersebut juga harus
dieliminasi.
ILUSTRASI,,,,

PT Palapa (PT P) memiliki 100% saham PT samudre( PT S). PT P


memberikan fasilitas kredit pada PT S senilai Rp. 500.000.000
pada 1 juli 2015 pinjaman tersebut jato tempo pada 1 juli
2016. dana tersebut akan digunakan oleh PT S untuk
membuka lini bisnis yang baru atas pinjaman tersebut , PT S
dikenakan bunga sebesar 5%. Bunga dibayar secara
semesteran Ilustrasi di atas dapat di gambarkan dalam
bagia tersebut.

Uang
PTP PTS
Rp.500.000.000
Pencatatan PT P terkait dengan fasilitas kredit yang diberikan kepada PT S

PENYELASAIAN,,,

1 juli 2015
Piutang Rp.500.000.000
kas Rp.500.000.000

Mencatat pemberian fasilitas kredit kepada PT S

31 Desember 2015
Piutang bunga Rp.12.500.000
Pendapatan bunga Rp. 12.500.000
Mencatat pendapatan bunga untuk periode 2015
(5% x 6 / 12 x Rp 500.000.00)
Pencatatan PT S terkait dengan fasilItas kredit yang
diperoleh PT P
PENYELESAIAN,,,

1 Juli 2015
Kas Rp. 500.000.000
Piutang Rp. 500.000.000
Mencatat pembelian fasilitas kredit pada PT S
31 Desember 2015

Beban bunga Rp.12.500.500


Utang bunga Rp. 12.500.000

Mencatat pendapatan bunga untuk periode 2015 (5% x 6 /12 x


Rp.500.000.000)
TRANSAKSI PEMBELIAN OBLIGASI LANGSUNG
DARI AFILIASI
Entitas induk dan entitas anak dapat terlibat dalam transaksi
jual beli obligasi secara langsung (Gambar A).selain itu entitas
induk juga dapat membeli obligasi entitas anak secara tidak
langsung. Yaitu melalui pihak non-afiliasi (Gambar B). Kedua
transaksi memimilik dampak yang berbeda terhada
pencatatan entitas induk dan jurnal eliminasi yang harus
disiapkan dan bagian selanjutnya akan membahas jika entitas
induk membeli obligasi entitas anak dari pihak non-afiliasi.

Gambar A
INDUK Obligasi ANAK
PERUSAHAAN PERUSAHAAN
Gambar B
PIHAK NON- ANAK
AFILIASI PERUSAHAAN Obligasi

PIHAK
Obligasi NONFILIASI
Pembelian pada nilain par

Ketika entitas induk menerbitkan obligasi pada nilai par dan


dibeli langsung oleh entitas anak, maka diperlukan jurnal
eliminasi untuk menghapus akun investasi pada obligasi yang
dibeli entitas anak.

Ilustrasi ini melanjutkan ilustrasi di bab sebelumnya dengan


menyesuaikan saldo beberapa akun terkait dengan
transaksi pembelian obligasi entitas induk oleh entitas
anak .berikut neraca saldo kedua perusahaan per 31
desember.
KASUS,, TABEL
Neraca Saldo 31 Desember 2015
KASUS,,,

Informasi tambahan:
1. PT. Nusantara telah melakukan pembelian 75% saham PT.
Andalas pada 1 januari 2015 pada nilai bukunya sebesar
Rp900.000.000. Nilai wajar kepentingan nonpengendali
sama dengan nilai bukunya , yaitu Rp.300.000.000.
2. Selama 2015 PT Andalas melaporkan perolehan laba
bersi sebesar Rp.200.000.000 dan mengumumkan
pembagian dividen sebesar Rp.50.000.000
3. Pada 1 juli 2015 PT Nusantara menerbitkan obligasi pada
nilai par yaitu sebesar Rp.500.000.000 dan jatu tempo 5
tahun. Tingkat bunga obligasi tersebut adalah 8% dan
akan dibayarkan secara semesteran ,yaitu tiap tanggal 1
januari dan 1 juli . PT Adalas membeli 60% obligasi
tersebut dan bermaksud memilikinya sampai jato tempo.
Atas penerbitan obligasi tersebut PT
Nusantara akan melakukan pencatatan
PENYELESAIAN

1 Juli 2015

Mencatat penerbitan obligasi pada nilai par

31 Desember 2015

Mencatat pengakuan bunga obligasi terutama (8%


x 6/12x Rp.500.000.000 )
Sedangkan pencatat PT Andalas terkait dengan
LANJUTAN,,, pembelian obligasi PT Nusantara

1 Juli 2015
Investasi pada obligasi Rp.300.000.000
Kas Rp.300.000.000
Mencatat pembelian obligasi PT Nusantara sebesar 60%
pada nilai par
31 Desember 2015
Piutang bunga Rp.12.000.000
Pendapatan bunga Rp.12.000.000

Mencatat pengakuan piutang bunga obligasi (8% x6/12


xRp.300.000.000)
PENYELESAIAN,, Prosedur Konsolidasi Tahun pertama 2015

1 Januari 2015

Mencatat pembelian pada PT Andalas


31 Desember 2015

Mencatat bagian PT Nusantara atas laba bersi PT Andalas (Rp.200.000.000x75%)


31 Desember 2015

Mencatat bagian PT Nusantara atas dividen PT Andalas


(Rp.50.000.000x75%)
KASUS,,,,,

Tabel 7.5
Tabel Perhitungan Jurnal Eliminasi
Mengeliminasi ekuitas dan investasi pada PT Andalas

Mengeliminasi utang obligasi PT Nusantara yang dibeli oleh PT Andalas


LANJUTAN,,,,

Pendapatan Bungan Rp.12.000.000


Beban Bunga Rp.12.000.000

Mengeliminasi pendapatan bunga & beban bunga dari obligasi PT Nusantara yang dibeli
oleh PT Andalas

Utang bunga Rp.12.000.000

Piutang bunga Rp.12.000.000

Mengeliminasi piutang bunga & utang bunga dari obligasi PT Nusantara


yang dibeli oleh PT andalas
Pembelian Bukan pada nilai par

Ketika kopun obligasi lebih rebdah dibandingkan tingak


bunga pasar maka obligasi diterbitkan pada nilai
diskon.sedangkan pada saat kupon obligasi lebih tinggi
dibandingkan tingkat bunga pasar maka terdapat
premium atas penerbitan obligasi tersebut.

KASUS,,,

Ilustrasi berikut ini sama dengan ilustrasi 7.1 namu


terdapat perbedaan pada nilai penerbitan obligasi
PT Nusantara .obligasi diterbitkan pada nilai yang
lebih rendah dibandingkan parnya sehingga terd-
apat diskon obligasi.
KASUS,,, Tabel
Neraca Saldo per 31 Desember 2015
Kasus
KASUS,,,

Tabel Amortisasi Diskon obligasi PT Nusantara


Pencatatan yang di buat oleh PT Nusantara
PENYELESAIAN, terkait dengan obligasi

1 Juli2015
Kas Rp.490.000.000
Diskon obligassi Rp.10.000.000
Utang obligasi Rp.500.000.000

Mencatat penerbitan pada obligasi


31 Desember 2015

Beban bunga Rp.20.823.314


Utang bunga Rp.20.000.000
Diskon obligasi Rp. 823.314

Mencatat pengakuan bungan obligasi terutang dan


amortisasi diskon obligasi
Pencatat dari PT Andalas terkait dengan pembelian
obligasi PT Nusantara
LANJUTAN,,,,

1 Juli 2015
Investasi pada obligasi Rp.294.000.000
Kas Rp.294.000.000
Mencatat pembelian obligasi PT Nusantara sebesar 60% pada nilai par

31Desembar 2015
Investasi pada obligasi Rp.493.989
Piutang bunga Rp.12.000.000
Pendapatan bunga Rp.12.493.989

Mencatat pengakuan piutang bunga obligasi dan amortitasi diskon obligasi (investasi
pada obligasi =Rp.823. 314 x60% piutang bunga=Rp.20.000.000 x 60 %pendapatan bunga
=Rp.20.823.314 x60%)
Prosedur konsolidasi Tahun pertama 2015
PENYELESAIAN,,,

1 Januari 2015
Investasi pada PT Andalas Rp.900.000.000
Kas Rp.900.000.000
Mencatat pembelian saham PT Andalas

31 Desember 2015
Investasi pada PT Andalas Rp.150.000.000
Bagian laba atas PT Andalas Rp.150.000.00
Mencatat bagian PT Nusantara atas laba bersih PT Andalas(Rp.200.000.000x75%)
31 Desember 2015
Kas Rp.37.500.000
Investasi pada PT Andalas Rp. 37.500.000
Mencatat bagian PT Nusantara atas dividien pada PT
Andalas(Rp.50.000.000x75%)
PENYELESAIAN,,,

Tabel perhitung jurnal eliminasi


Jurnal eliminasi

Saham biasa Rp.800.000.000


Saldo laba Rp.400.000.000
Bagian laba atas PT Andalas Rp.150.000.000
Bagian laba kepentingan nonpengendali Rp. 50.000.000
Divedin diumumkan Rp.50.000.000
Investasi pada PT Andalas Rp.1.012.500.000
Kepentingan nonpengendali Rp.337.500.000

Mengeliminasi ekuitas dan investasi pada PT Andalas

Utang obligasi Rp.300.000.000


Investasi pada obligasi
Rp.294.493.989
Diskon obligasi Rp.
5.506.011
Mengeliminasi utang obligasi PT Nusantara yang
dibeli oleh PT Andalas (utang
obligasi=Rp.500.000.000x60%investasi pada obligasi
=Rp.490.823.314x60%diskon obligasi =Rp.9.176.686x60%)
Pendapatan bunga Rp.12.493.989
Beban bunga Rp.12.493.989

Mengeliminasi pendapatan bunga & beban bunga dari obligasi


PT Nusantara yang dibeli oleh PT Andalas(Rp.20.823.314x60%)
Utang bung Rp.12.000.000
Piutang bunga Rp.12.000.000

Mengeliminasi piutang bunga & utang bunga dari obligasi PT


Nusantara yand dibeli oleh PTAndalas(Rp.20.000.000x60%)
Utang obligasi Rp.300.000.000
Investasi pada obligasi Rp.294.545.836
Diskon obligasi Rp. 4.454.164
Mengeliminasi utang obligasi PT nusantara yang di beli oleh PT
andalas(utang obligasi=Rp.50.000.000x60%investasi pada
obligasi=Rp.492.576.394 x60%diskon obligasRp.7.423.606x60%)
LANJUTAN 2,,,,,,,

Pendapatan bunga Rp.25.051.848


Beban bunga Rp.25.051.848

Mengeliminasi pendapatan bunga &beban bunga dari obligasi


PT Nusantara yang di beli PT andalas (Rp.41.753.080x60%)

Utang bunga Rp.12.000.000


Piutang bunga Rp.12.000.000

Mengeliminasi piutang bunga & utang bunga dari obligasi PT


nusantara yang dibeli oleh PT andalas (Rp.20.000.000 x60%)
TRANSAKSI PEMBELIAN OBLIGASI
ENTITAS ANAK DARI
NON –AFILIASI
Pembelian pada harga sama
dengan nilai tercatat
Jurnal eliminasi untuk
pembelian obligasi dari pihak
non-afiliasi pada nilai tercatat
obligasi sama dengan jurnal
eliminasi atas pembelian
obligasi secara langsung .

Pembelian pada harga berbeda


dengan nilai tercatat

Keuntungan atau kerugian penarikan obligasi


muncul ketika pembelian obligasi dari pihak
nonafiliasi pada harga yang berbeda dengan
nilai tercatat obligasi.
Conto kasus
KASUS,,
TABEL
Neraca Saldo Per 31 Desember 2015
Kasus

Informasi tambahan :
1. PT Nusantara telah melakukan pembelian 7% saham PT
Andalas pada 1 januari 2015 pada nilai bukunya ,yaitu
Rp.900.000.000.Nilai wajar kepentingan nonpengendali
sama dengan nilai bukunya,sebesar Rp.300.000.000
2. Selama 2015 PT Andalas melaporkan perolehan laba bersih
sebesar Rp. 200.000.000 dan mengumumkan pembagian
dividen sebesar Rp.50.000.000
3. Pada 1 januari 2015 PT Andalas menerbitkan obligasi
tdengan par Rp.500.000.000 pada harga
Rp.510.000.000.obligasi tersebut akan jatu tempo dalam 5
tahun.Bunga atas obligasi sebesar 8,00% dan dibayarkan
dua kali setahun ,yaitu setiap tanggal 30 juni dan 31
Desember. Tingkat bunga pasar pada saat penerbitan
adalah 7,51%. Pada tanggal 31 Desember 2015 (setelah
pembayaran bunga),PT Nusantara membeli seluruh obligasi
tersebut dari pihak non-afiliasi pada harga
Rp.495.000.000.Tingkat bunga pasar pada saat itu adalah
8,30%
Prosedur konsolidasian tahun pertama 2015
PENYELESAIAN

1 Januari 2015
Investasi pada PT Andalas Rp.900.000.000
Kas Rp.900.000.000
Mencatat pembelian saham PT Andalas

31 Desember 2015
Investasi pada PT Andalas Rp.150.000.000
Bagian lab atas PT Andalas Rp.150.000.000

Mencatat bagian PT Nusantara atas laba bersih PT Andalas


(Rp.2000.000.00 x75% )
LANJUTAN,,,,

31 Desember 2015
Kas Rp. 37.500.000
Investasi pada PT Andalas Rp.37.500.000

Mencatat bagian PT Nusantara atas laba bersih PT Andalas


(Rp.50.000.000 x75%)

31 Desember 2015

Investasi pada PT Andalas Rp.9.962.723


Bagian laba atas PT Andalas Rp.9.962.723
Mencatat bagian PT Nusantara atas laba bersi PT Andalas
(Rp.13.283.630 x75% )
PENYELESAIAN,,

Tabel perhitungan jurnal eliminasi


Jurna eliminasi
Saham biasa Rp.800.000.000
Saldo laba Rp.400.000.000
Bagian laba atas PT Andalas Rp.159.962.723
Bagian kepentingan nonpengendali Rp. 53.320.907
Dividen Diumumkan Rp.50.000.000
Investasi pada PT Andalas Rp.1.022.462.723
Kepentingan nonpengendali Rp. 340.820.907

Mengeliminasi ekuitas dan investasi pada PT A ndalas


Utang obligasi Rp.500.000.000
Premium obligasi Rp. 8.283.630
Investasi pada obligasi Rp.495.000.000
Keuntungan penarikan obligasi Rp. 13.283.630
Mengeliminasi utang obligasi PT Nusantara yang dibeli oleh PT Andalas dan
memunculkan keuntungan penarikan obligasi
KASUS Prosedur Konsolidasian Tahun Kedua 2016

Pada periode 2016, PT Nusantara melaporkan laba bersih


dari kegiatan operasional perusahaan (diluar penghasilan
dari entitas anak )sebesar Rp.750.000.000,serta
pembagian dividen sebesar Rp.400.000.000.sementara itu
PT Andalas melaporkan perolehan laba bersih sebesar
Rp.250.000.000 dan mengumumkan pembagian dividen
sebesar Rp. 100.000.000.Hingga akhir 2016 peralatan yang
dipeoleh dari PT Andalas masih digunakan oleh PT
Nusantara .
PENYELESAIAN ,,,

31 Desember 2016

Investasi pada PT Andalas Rp.187.500.000


Bagian laba atas PT Andalas Rp.187.500.000

Mencatat bagian PT Nusantara atas laba bersih PT Andalas


(Rp.250.000.000 x75% )
31 Desember 2016

Kas Rp.75.000.0000
Investasi pada PT Andalas Rp.75.000.000

Mencatat bagian PT Nusantara atas dividen PT Andalas


(Rp.100.000.000 x 75%)
PENYELESAIAN,,,

Tabel Perhitungan Jurnal Eliminasi


JURNAL ELIMINASI
PENYELESAIAN,,,

Saham biasa Rp.800.000.000


Saldo laba Rp.550.000.000
Bagian laba atas PT Andalas Rp.185.287.763
Bagian laba kepentingan nonpengendali Rp. 61.762.587
Dividen diumumkan Rp.100.000.000
Investasi pada PT Andalas Rp.1.122.787.763
Kepentingan nonpengendali Rp. 374.262.587

Mengeliminasi ekuitas investasi PT Andalas


LANJUTAN Utang obligasi Rp.500.000.000
Premium obligasi Rp. 6.435.890
Pendapatan bunga Rp.11.101.910
Investasi pada obligasi Rp.496.101.910
Investasi pada PT Andalas Rp. 9.962.723
Kepentingan nonpengendali Rp. 3.320.907
Beban bunga Rp. 38.152.206

Mengeliminasi dampak pembelan obligasi PT Andalas oleh PT


Nusantara dari pihak non-afiliasi
ILUSTRASI
KOMPREHENSIF
KASUS,,

PT Pandawa telah melakukan pembelian 80% saham


PT Satria pada 1 januari 2015 pada harga
Rp.800.000.000.pada tangal tersebut nilai wajar
kepentingan nonpengendali sebesar Rp.200.000.000
sehingga total nilai wajar PT Satria adalah
Rp.1.000.000.000 Nilai aset bersih PT Satria pada 1
januari 2015 sebesar Rp.800.000.000.perhitungan
diferensial dari akuisisi PT Pandawa terhadap PT
Satria dapat ditunjukan melalui perhitungan berikut.

Nilai akuisisi oleh PT pandawa + Nilai wajar


Kepentingan nonpengendali
1.000.000.0
00
Nilai buku aset bersih PT Satria
saham biasa 500.000.000
saldo laba 300.000.000

800.000.000 Diferensial antar nilai wajar dan nilai


buku
TABEL KASUS,,,,
Neraca Saldo per 31 Desember 2015
KASUS,,,

Informasi tambahan:
1. Selama tahun 2015 PT Satria melaporkan perolehan laba bersih sebesar Rp. 400.000.000 dan mengumumkan
pembagian dividen sebesar Rp.100.000.000
2. Dalam penjualan PT Pandawa tahun 2015 terdapat penjualan kepada PT Satria sebesar Rp.400.000.000 dengan beban
pokok penjualan sebesar Rp. 250.000.000.samai 31 Desember 2015 persedian tersebut baru terjual 40%.
3. Dalam penjualan PT Satria tahun 2015,terdapat penjualan kepada PT Pandawa sebesar Rp. 200.000.000 dengan beban
pokok penjualan sebesar Rp.800.000.000 sampai 31 Desember 2015 persedian tersebut belum terjual seluruhnya.
4. Pada bulan desember 2015 PT Pandawas menyewakan peralatan kepada PT Satria atas jasa tersebut PT Satria harus
membayar biaya sebesar Rp.26.000.000 sampai akhir 2015 PT Satria belum melakukan pembayaran.
5. Pada 1 januari 2015 PT Pandawa menjual tanah kepada PT Satria seharga Rp.650.000.000 tanah tersebut dibeliaPT
Pandawa 5 tahun yang lalu pada harga Rp.625.000.000.
6. Pada 31 Desember 2015 PT Satria menjual peralatan kepada PT Pandawa pada harga Rp.140.000.000 PT Satria sudah
menggunakan peralatan tersebut selama 3 tahun dan kemungkinan peralatan tersebut masa digunakan5 tahun lagi
.peralatan tersebut diperoleh PT Satria pada harga Rp. 240.000.000 dan diperkirakan nilai aset pada akhir masa
penggunaan adalah nol.PT Pandawa dan PT Satria menggunakan metode yang sama dalam menyusutkan
peralatan,yaitu metode garis lurus.
7. Pada 1 januari 2014,PT Satria menerbitkan obligasi dengan pokok Rp.400.000.000 pada harga Rp.385.000.000 obligasi
tersebut dibeli oleh PT Samudera yang merupakan pihak non-afiliasi. Obligasi yang akan jatuh tempo pada 1 januari
2018 tersebut menawarkan tingkat bunga 8,00% sedangkan tingkat bunga yang berlaku di pasar pada 1 januari 2014
adalah 9.14% pembayaran bunga dilakukan dua kali dalam setahun, setiap tanggal 1 julai dan 1 januari. Pada 1 januari
2015, PT Pandawa membeli seluruh obligasi PT Satria dan PT Samudera pada harga sebesar Rp.405.000.000 tingakat
bunga yang berlaku dipasar pada saat itu adalah 7,50% tabel amortisasi diskon obligasi yang dibuat PT Satria
disajikan ditabel 7.16,sedangkan tabel amortisasi premium atas investasi pada obligasi yang dibuat PT Pandawa di
sajikan di tabel 7.17.
PENYELESAIAN,,,

TABEL 7.16
Tabel Amortisasi Diskon obligasi PT Satria
PENYELESAIAN,,,,

TABEL 7.17
Tabel Amortisasi Premium atas Investasi Obligasi PT Pandawa
Prosedur Konsolifasiaan 2015

PENYELESAIAN,,

1 Januari 2015
Investasi pada PT Satria Rp.800.000.000
Kas Rp.800.000.000

Mencatat pembelian saham PT Satria


31 Desember 2015
Investasi pada PT Satria Rp.320.000.000
Bagian laba atas PT Satria Rp.320.000.000
Mencatat bagian PT Pandawa atas laba bersih PT Satria
(Rp.400.000.000 x8-%)
31Desember 2015
Kas Rp.800.000.000
Investasi pada PT Satria Rp.800.000.000
Mencatat bagian PT Pandawa atas dividen PT Satria
(Rp.100.000.000 x80%)
LANJUTAN 1,,,,

31Desember 2015
Bagian laba atas PT Satria Rp.30.000.000
Investasi pada PT Satria Rp.30.000.000
Mencatat amortisasi diferensial (Rp.30.000.000 x80%)
31Desember 2015
Bagian laba atas PT Satria Rp.90.000.000
Investasi pada PT Satria Rp.90.000.000
Mencatat keuntungan transaksi hilir-penjualan persediaan yang belum
terealisasi (Rp.150.000.000 x60%)
31Desember 2015
Bagian laba atas PT Satria Rp.96.000.000
Investasi pada PT Satria Rp.96.000.000
Mencatat keuntungan transaksi hilir-penjualan persediaan yang
belum (Rp.120.000.000 x80%)
LANJUTAN 2,,

31Desember 2015
Bagian laba atas PT Satria Rp.25.000.000
Investasi pada PT Satria Rp.25.000.000
Mencatat keutungan transaksi hulu-penjualan tanah
yang belum terealisasi
31Desember 2015
Investasi pada PT Satria Rp.8.000.000
Bagian laba atas PT Satria Rp.8.000.000
Mencatat kerugian transaksi hilir-penjualan peralatan
yang belum terealisasi (Rp.10.000.000 x80%)
31Desember 2015
Investasi pada PT Satria Rp.9.298.714
Bagian laba atas PT Satria Rp.9.298.714
Mencatat emortisasi atas keuntungan penarikan obligasi
(Rp.11.623.392 x805)
PENYELESAIAN,,

JURNAL ELIMINASI

Anda mungkin juga menyukai