Anda di halaman 1dari 8

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian

Berdasarkan atas tidak dilakukanya perlakuan pada sampel dan

bertujuan untuk meneliti suatu hubungan, maka penelitian ini merupakan

penelitian analitik observasional dengan menggunakan pendekatan studi

cross sectional. ( Sastroasmoro dkk, 2012).

3.2 Waktu dan Tempat Penelitian

3.2.1 Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Desa Kedamaian Bandar Lampung.

3.2.2 Waktu Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan selama 1-3 hari yaitu selama

bulan Januari 2019.

3.3 Subjek Penelitian

3.3.1 Populasi Penelitian

Populasi adalah sejumlah besar subyek yang mempunyai

karakteristik tertentu. Populasi dalam penelitian ini adalah semua

pengrajin tahu dan tempe meker di Desa Kedamaian.

25
26

1. Kriteria Inklusi

Yang menjadi kriteria inklusi pada penelitian ini adalah

a. Pengrajin tahu tempe meker di Desa Kedamaian

b. Bersedia menjadi responden.

2. Kriteria Eksklusi

Yang menjadi kriteria eksklusi pada penelitian ini adalah

a. Tidak bersedia menjadi respon

3.3.2 Sampel Penelitian

Sampel dalam penelitian ini adalah semua pengrajin tahu tempe

meker di Desa Kedamaian.

3.3.3 Teknik Sampling

Teknik sampling yang dipergunakan pada penelitian ini adalah

total sampling yaitu dengan pengambilan sampel pada semua subyek

dapat dijadikan sampel. ( Sastroasmoro dkk, 2012).


27

3.4 Variabel Penelitian

3.4.1 Variabel Terikat

Variabel terikat (dependent variable) dalam penelitian ini adalah

kejadian hipertensi pada pekerja tahu tempe meker.

3.4.2 Variabel Bebas

Variabel bebas (Independent variable) dalam penelitian ini adalah

faktor faktor hipertensi (usia, jenis kelamin, stress dan kebiasaan

merokok).
28

3.5 Definisi Operasional

Tabel 3.1 Definisi Operasional

No Variabel Definisi Alat ukur Hasil ukur Skala


operasional ukur
1 Hipertensi Rata rata hasil 2 sphygmomanometer 0= Ordinal
kali pengukuran hipertensi
tekanan darah (≥140/90
dengan tekanan mmHg)
sistolik ≥140 dan 1 = normal
diastolik > 80. (<140/90
mmHg)

2 Jenis Kelamin Jenis kelamin Kuisioner 0= Ordinal


reponden perempuan
berdasarkan hasil 1 = laki
konfirmasi laki
menggunakan
kartu keluarga dan
pengamatan
langsung
berdasarkan ciri
ciri fisik
3 Umur Umur responden Kuisioner 0 = ≥65 th Ordinal
yang dihitung 1 = 55-
sejak lahir hingga 64th
ulang tahun 2 = 45-
terakhir saat 55th
penelitian 3 = 35-
berdasarkan 44th
kalender masehi 4 = 25-
dengan 34th
pembulatan ke 5 = 15-
bawah 24th.
4 Kebiasaan Perilaku merokok Kuisioner 0= Ordinal
Merokok responden sebulan merokok
terakhir sebelum 1= tidak
penelitian merokok
dilakukan
5 Stress hasil penilaian Kuisioner 0 = stress Ordinal
terhadap berat 1 = tidak
ringannya stres stress
yang dialami oleh
seseorang
29

3.6 Pengumpulan Data

Data yang dipergunakan adalah data primer. Peneliti melakukan

pendataan langsung kepada responden dengan memberikan kuisioner

untuk mendapatkan data yang yang diinginkan dan melalukan pengukuran

tekanan darah langsung menggunakan alat sphygmomanometer.

3.7 Pengolahan Data

Pengolahan data merupakan rangkaian kegiatan penelitian yang

dilakukan setelah pengumpulan data. ( Sastroasmoro dkk, 2012).

Terdapat 4 langkah dalam pengolahan data sebelum masuk pada

analisis data, yaitu:

Editing

Pada tahap ini, penulis melakukan penelitian terhadap data yang

diperoleh kemudian memastikan apakah terdapat kekeliruan atau tidak

dalam pengisian.

Coding

Setelah melakukan editing, penulis memberikan kode ketentuan

pada tiap data sehingga memudahkan penulis dalam melakukan analisis

data.

Processing

Proses pengetikan data dari laboratorium ke dalam program SPSS

agar dapat dianalisis.


30

Cleaning

Kegiatan pengecekan kembali data yang dimasukkan ke dalam

program SPSS agar tidak terdapat kesalahan.

3.8 Analisis Data

3.8.1 Analisis Univariat

Digunakan untuk melihat penyajian distribusi frekuensi dari analisa

distribusi variabel independen dan variabel dependen. (Dahlan S, 2012).

3.8.2 Analisis Bivariat

Analisa bivariat untuk mengolah data yang diperoleh pada penelitian

akan menggunakan program software statistik pada komputer. Perhitungan

analisa pada kedua variabel menggunakan uji statistik chi - square.

(Dahlan S, 2012).

Berdasarkan hasil perhitungan statistik dapat dilihat kemaknaan

hubungan antara 2 variabel independen dan dependen, yaitu:

1. Jika p value ≤ 0.05 maka bermakna/signifikan, berarti ada hubungan

yang bermakna antara variable independen dengan variable dependen

atau hipotesis (Ho) ditolak.

2. Jika p value > 0.05 maka tidak bermakna/signifikan, berarti tidak ada

hubungan yang bermakna antara variable independen dengan variable

dependen, atau hipotesis (Ho) gagal ditolak.


31

3.9 Alur Penelitian

Alur penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut.

Pengrajin tahu tempe


Desa Kedamaian

Inklusi eksklusi

Mengukur tekanan
darah
l

Memberikan kuisioner
yang telah di buat kepada
reponden

Pengolahan data

Gambar 3.1

Alur penelitian Faktor faktor yang Mempengaruhi Kejadian Hipertensi pada

Pengrajin Tahu dan Tempe Meker di Desa Kedamaian Bandar Lampung


32

3.10 Profil Puskesmas Satelit Bandar Lampung.

Anda mungkin juga menyukai