PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
Adapun tujuan dari proposal ini adalah :
1. Untuk mendukung Percepatan perluasan areal tanam jagung hibrida.
2. Meningkatkan produktifitas menuju swasembada jagung dalam rangka peningkatan
pendapatan petani.
C. Sasaran
Adapun sasaran adalah :
1. Menjamin ketersediaan produksi setiap waktu.
2. Menjamin ketersediaan bahan baku untuk pengolahan industri.
D. Lokasi Perluasan Areal Tanam Jagung Hibrida
C. Struktur Organisasi
Bedasarkan hasil musyawawarah dan mufakat seluruh anggota kelompok
penangkar maka ditunjukanlah beberapa orang yang dipercayai sebagai pengurus
kelompok dengan struktur kepengurusan sebagai berikut:
Pelindung dan penasehat : Kepala Desa Mapin Rea
Ketua : M.Saleh
sekretaris : Tarmizi
Bendahara : Hamdi
III. PENUTUP
BAB 1
NAMA, TEMPAT KEDUDUKAN DAN WAKTU
Pasal I
BAB III
STATUS DAN BENTUK ORGANISASI
Pasal 3
1. Kelompok Tani Lingkok Siwak adalah Organisasi Kemasyarakatan profesi
berbentuk kesatuan dengan ruang lingkup daerah atas dasar kesamaan kegiatan
dan fungsi dibidang pembangunan pertanian.
2. Situs Kelompok Tani Lingkok Siwak adalah independent dalam rangka
merancang dan melaksanakan program dan kegiatan di sector pertanian.
BAB IV
TUJUAN, FUNGSI DAN USAHA
Pasal 4
Tujuan
Pasal 5
Fungsi
Kelompok Tani Lingkok Siwak berfungsi sebagai
1. Wahana penggerak, pengarah, pelaku dan pemersatu petani dalam
pembangunanpertanian.
2. Penyalur aspirasi dan partisipasi anggota kelompok dalam pembangunan
pertanian.
Pasal 6
Usaha
Dalam rangka pencapaian tujuan dan fungsi tersebut Kelompok Tani Lingkok Siwak
mengadakan kegiatan :
1. Memelihara, meningkatkan mengembangkan dan memperkokoh
kesetiakawanan antara anggota kelompok tani.
2. Meningkatkan pengetahuan dan penggunaan teknologi dikalangan anggota
kelompok agar lebih mampu mengambangkan usaha pertanian secara professional.
3. Melaksanakan kegiatan kegiatan usaha produktif yang diarahkan untuk
meningkatkan kesejahteraan petani.
4. Melakukan penasihatan bagi anggota kelompok dalam rangka
mengembangkan dan memperkokoh Organisasi Kelompok Tani Lingkok Siwak.
5. Melaksanakan Penasihatan, pengembangan dan peningkatan peranan
anggota kelompok sebagai sumber kader dan sumber daya penggerak program-
program pertanian.
BAB V
KEANGGOTAAN
Pasal 7
1. Anggota Kelompok Tani Lingkok Siwak adalah perorangan, berasal dari
Dusun Pengempok Desa Saba dan Sekitarnya yang dengan sukarela mendaftarkan
diri sebagai anggota Kelompok Tani Lingkok Siwak yang memiliki perhatian dan
minat terhadap pembangunan pertanian dan pedesaan serta mentaati AD/ART dan
peraturan yang ditetapkan oleh Kelompok Tani Lingkok Siwak
2. Setiap anggota mempunyai hak bicara dan hak memberikan suara, hak
memilih dan hak dipilih menjadi pengurus organisasi kelompok tani.
3. Setiap anggota wajib menjunjung tinggi nama baik dan kehormatan
organisasi, wajib mentaati Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga serta
Peraturan Organisasi dan wajib aktif melaksanakan program organisasi.
BAB VI
STRUKTUR ORGANISASI DAN SUSUNAN KEPENGURUSAN
Pasal 8
Struktur
Struktur organisasi Kelompok Tani Lingkok Siwak terdiri dari ketua, Sekretaris, Bendahara
dan Anggota.
BAB VIII
PENUTUP
Pasal 13
1. Anggaran Dasar Kelompok Tani ini dinyatakan mulai berlaku sejak tanggal
ditetapkan berdasarkan keputusan musyawarah.
2. Anggaran Dasar ini hanya dapat diubah melalui Musyawarah Kelompok Tani
Lingkok Siwak Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini akan siatur
dalam Anggaran Rumah Tangga dan Ketentuan-ketentuan dan Peraturan-peraturan
dalam Kelompok Tani Lingok Siwak.
ANGGARAN
RUMAH TANGGA
KELOMPOK TANI “LINGKOK SIWAK”
BAB I
Pasal 1
LATAR BELAKANG
Kelompok Tani Lingkok Siwak adalah merupakan tanggung jawab bersama pemerintah dan
masyarakat dalam upaya memenuhi paradigma pembangunan dan kebijakan
pembangunan di sector pertanian.
BAB II
KEPENGURUSAN
Pasal 2
Pengurus Kelompok Tani Lingkok Siwak terdiri dari :
a. Satu orang Ketua
b. Satu orang Sekretaris
c. Satu orang Bendahara
d. Beberapa Anggota
Pasal 4
Keputusan rapat pengurus dan anggota kelompok tani dinyatakan sah bila dihadiri 2/3 dari
jumblah anggota.
BAB III
KEANGGOTAAN
Pasal 5
SYARAT MENJADI PENGURUS DAN ANGGOTA
1. Keanggotaan Kelompok Tani ini semua petani yang berdomisili di tempat
bersangkutan di buktikan dengan kartu Tanda Penduduk.
2. Hak dan Kewajiban di atur dan di tetapkan melalui keputusan musyawarah
dasahkan Ketua Kelompok.
Pasal 6
PEMBERHENTIAN PENGURUS DAN ANGGOTA
1. Meninggal dunia.
2. Atas permintaan sendiri dan di buktikan dengan surat pengunduran diri.
3. Jika tidak bisa mengembalikan bantuan-bantuan dana kurang lebih 15% dari
jumblah yang diterima.
BAB IV
PENUTUP
Anggaran Rumah Tangga (ART) Kelompok Tani Lingkok Siwak ini mulai berlaku sejak
tanggal ditetapkan, hal-hal yang belum diatur kemudian berdasarkan Surat Keputusan
Ketua setelah mendengar pertimbangan Anggota-anggota Kelompok Tani.
Ketua Sekretaris
KELOMPOK TANI
“LINGKOK SIWAK”
Alamat : Dusun Pengepok, Desa Saba, Kecamatan Janapria, Kabupaten Lombok Tengah
Nomer :
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT pada hari ini Jum’at Tanggal 02 Maret
2018 yang disaksikan oleh Kepala Desa Saba dan Penyuluh Pertanian Lapangan Desa
Saba, telah terbentuk Kelompok Tani “Lingkok Siwak” yang bertempat di Pengempok Desa
Saba, Kecamatan Desa Saba, Kecamatan Janapria, Kabupaten Lombok Tengah, dengan
Struktur Kepengurusan sebagai berikut, Jalaludin Sayuti sebagai Ketua Kelompok,
Saripuddin sebagai Sekretaris, Sahdan sebagai Bendahara dengan jumblah anggota 31
orang dan luas areal 22.8742 Ha.
Demikian berita acara pembentukan kelompok ini dibuat sebagai bukti keberadaan
kelompok ini.
Ketua Sekretaris