R DENGAN
GANGGUAN SISTEM MUSKULOSKELETAL:
FRAKTUR TIBIA FIBULA SINISTRA
DI RSUD PANDAN ARANG
BOYOLALI
Disusun Oleh :
Disusun Oleh :
keengganan.
Manusia tak selamanya benar dan tak selamanya salah, kecuali ia yang selalu
mengoreksi diri dan membenarkan kebenaran orang lain atas kekeliruan diri
sendiri.
Janganlah larut dalam satu kesedihan karena masih ada hari esok yang
vi
PERSEMBAHAN
Ibu, Ibu, Ibu, Papah, tak terhitung atas semua yang Ibu (Etik Sulistyantini)
dan Papah (Hery Priyanto) berikan, kasih sayang selama ini yang begitu
tulus kepadaku, serta doa-doa di setiap sujud yang terlantunkan yang
selalu mengiringi langkah-langkah kecilku, dan yang selalu aku ingat
pesan dari ibu dan papah “jangan lupa sholat, makan, minum vitamin,
minum susu”.
Galih Tyan Pratama terimakasih atas dukungan serta semangat yang tulus.
vii
viii
ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. R DENGAN GANGGUAN SISTEM
MUSKULOSKELETAL: FRAKTUR TIBIA FIBULA SINISTRA
DI RSUD PANDAN ARANG BOYOLALI
(Riesca Nanda Dewi, 2014)
ABSTRAK
Latar Belakang: Fraktur tibia fibula sinistra merupakan salah satu masalah yang
ditemukan pada Rumah Sakit Umum dengan penyebab salah satu karena
kecelakaan lalulintas dan sering terjadi pada laki-laki dibandingkan dengan
perempuan dengan usia produktif.
Tujuan: Untuk mengetahui asuhan keperawatan pada pasien dengan fraktur tibia
fibula sinistra meliputi pengkajian, intervensi, implementasi dan evaluasi
keperawatan.
Hasil: Setelah dilakuakan asuhan keperawatan selama 3x24 jam didapatkan hasil
nyeri pasien sudah berkurang dari sekala 4 menjadi 2, nyeri akut teratasi sebagian,
kerusakan integritas kulit teratasi sebagian, hambatan mobilitas fisik teratasi
sebagian.
Kesimpulan: Kerjasama antar tim kesehatan dan pasien atau keluarga sangat
diperlukan untuk keberhasilan asuhan keperawatan pada pasien, melakukan pada
pasien pendekatan yang menenangkan dengan menggunakan komunikasi
terapeuthik, teknik relaksasi nafas dalam dapat mengurangi rasa nyeri dan
merupakan tindakan yang disukai pasien.
Kata kunci: fraktur tibia fibula sinistra, nyeri akut, kerusakan integritas kulit,
hambatan mobilitas fisik, teratasi sebagian.
ix
NURSING CARE OF CLIENT WITH MUSCULOSKELETAL SYSTEM
DISORDER: FRAKTURE TIBIA FIBULA SINISTRA
AT RSUD PANDAN ARANG BOYOLALI
(Riesca Nanda Dewi, 2014)
ABSTRACT
Background: The left tibia fibula fracture is one of the problem found in the
general hospital with one of the cause for traffic accidents and often occur in men
compared with women of childbearing age.
Objective: To know the nursing care in patients with fracture of the tibia fibula
sinistra include assessment, intervention, implementation and avaluation of
nursing.
Result: After nursing care for 3 X 24 jam of pain patients showed reduced from 4
to 2 scale, acute pain partially solved, resolved most damage to skin integrity,
physical mobility barriers partially resolved.
Conclusion: Cooperation among the health care team and the patient or family is
indispensable for the success of nursing care for patients, perform patient
approach by using communication terapeuthik sooting, deep breathing relaxation
techniques can reduce pain and is the preferred measure patient.
Keywords: The left tibia fibula fracture, acute pain, damage to skin integrity,
physical mobility barriers, partially resolved.
x
DAFTAR ISI
Hal
Halaman Judul............................................................................... i
Halaman Persetujuan ..................................................................... ii
Halaman Pengesahan .................................................................... iii
Lembar Pernyataan Originalitas .................................................... iv
Surat Pernyataan Publikasi ............................................................ v
Halaman Motto.............................................................................. vi
Halaman Persembahan .................................................................. vii
Kata Pengantar .............................................................................. viii
Abstrak (Bhs. Indonesia) ............................................................... ix
Abstrak (Bhs. Inggris) ................................................................... x
Daftar Isi........................................................................................ xi
Daftar Tabel ................................................................................. xiii
Daftar Gambar ............................................................................... xiv
Daftar singkatan ............................................................................ xv
Daftar Lampiran .......................................................... xvi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ..................... 1
B. Identifikasi Masalah ........................... 2
C. Tujuan Karya Tulis Ilmiah ................. 3
D. Manfaat Laporan Kasus ...................... 4
xi
D. Pemeriksaan fisik ................................ 39
E. Pemeriksaan penunjang ...................... 41
F. Analisa data ........................................ 42
G. Diagnosa keperawatan ........................ 43
H. Intervensi Keperawatan ...................... 43
I. Implementasi ...................................... 46
J. Evaluasi .............................................. 52
BAB IV PEMBAHASAN
A. Diagnosa yang muncul pada kasus ..... 54
B. Diagnosa yang tidak muncul pada kasus 61
DAFTAR PUSTAKA……………………………….
LAMPIRAN
A. Laporan Status Klinis ……………………………… .
B. Foto copy lembar konsultasi ………………………. .
C. Daftar riwayat hidup ……………………………. .....
xii
DAFTAR TABEL
Hal
xiii
DAFTAR GAMBAR
Hal
Gambar 1. Pathways.................................................................................... 12
xiv
DAFTAR SINGKATAN
A : Analisis
BAB : Buang Air Besar
BAB : Buang Air Kecil
BB : Berat Badan
C : Celcius
DO : Data Obyektif
DS : Data Subyektif
IGD : Instalasi Gawat Darurat
IV : Intravena
Kg : Kilogram
LED : Laju Endap Darah
MCH : Mean Corpuscular Hemoglobin
MCHC : Mean Corpuscular Hemoglobin Concertration
MCV : Mean Corpsucular Volume
Mg : Miligram
N : Nadi
An : Anak
O : Obyektif
OREF : Open Reduction and eksternal fixation
P : Planning
P : Provoking
Q : Quality
R : Regional
R : Respirasi
RDW : Red Distribution Width
RL : Ranger Laktat
xv
ROM : Range Of Motion
RS : Rumah Sakit
RSUD : Rumah Sakit Umum Daerah
S : Suhu
S : Skala
S : Subyektif
SOAP : Subyektif, Obyektif, Analisis, Planning
T : Time
TB : Tinggi Badan
TD Tekanan Darah
Tn : Tuan
WHO : World Health Organization
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
xvii