Kisi Kisi SKB PGSD 1
Kisi Kisi SKB PGSD 1
NPM : 1206272620
Hampir semua orang mengetahui kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM (Bahan
Bakar Minyak). Kenaikan ini terjadi karena pemerintah tak mampu lagi memberikan subsidi
pada BBM. Pemerintah telah mempertimbangkannya, yaitu bersamaan dengan naiknya harga
minyak mentah dunia di pasaran Internasional.
Sebelum diputuskan, rencana pemerintah menaikan harga BBM ini menimbulkan
banyak persoalan. Banyak rakyat kelas menengah ke bawah mungkin merasa tercekik dengan
kondisi yang sedemikian rupa. Ini logis, sebab kenaikan harga BBM juga akan memicu
kenaikan harga sembako dan harga-harga lainnya. Masyarakat kelas kecil semakin
tersudutkan.
Selain itu dampak lainnya adalah permintaan BBM melonjak naik. Hal ini diduga
banyaknya aksi sejumlah warga melakukan spekulasi untuk meraup keuntungan besar dengan
cara menimbun BBM dan dijual pada saat harga sudah naik. Tindakan ini bertujuan untuk
meraup laba dengan jumlah besar, karena ia membeli dengan harga yang belum dinaikkan,
jauh di bawah harga penjualan nantinya kalau suda dinaikkan. BBM yang ditimbun pun tak
sedikit jumlanya. Aksi ini juga membuat permintaan BBM di SPBU bertambah, dan
dikhawatirkan terjadi kelangkaan. Kabar berita kenaikan harga saja sudah menyulitkan,
apalagi dengan penimbunan oleh spekulan-spekulan itu.
Kalau kita amati seksama, penimbunan BBM bukan hanya merupakan kasus biasa. Di
dalam tindakan tersebut, telah terjadi adanya pelanggaran nilai-nilai luhur ideologi bangsa,
yaitu pancasila.
Pancasila1 artinya lima dasar atau lima asas yaitu nama dari dasar negara kita, Negara
Republik Indonesia. Istilah Pancasila telah dikenal sejak zaman Majapahit pada abad XIV
yang terdapat dalam buku Nagara Kertagama karangan Prapanca dan buku Sutasoma
karangan Tantular. Pancasila sebagai dasar negara Republik Indonesia ditetapkan pada
tanggal 18 Agustus 1945 sebagai dasar negara, maka nilai-nilai kehidupan bernegara dan
pemerintahan sejak saat itu haruslah berdasarkan pada Pancasila, namun berdasarkan
kenyataan, nilai-nilai yang ada dalam Pancasila tersebut tidak mutlak dipraktikan oleh nenek
moyang bangsa Indonesia dan kita teruskan sampai sekarang secara benar. Pelanggaran
terhadap nilai – nilai Pancasila banyak ditemukan di negeri tercinta ini.
1
Jimmy Hasoloan, “Pancasila”, hal 1-10
Namun sebelumnya marilah kita melihat lagi nilai-nilai luhur yang terkandung dalam
pancasila yang telah dirumuskan oleh para founding fathers kita. Nilai-nilai atau butir-butir
dalam pancasila tersebut adalah :
1. Sila ke-2 Pancasila = Penimbunan BBM berkaitan erat dengan tidak jujurnya
seseorang dan berakibat tingginya harga bbm di pasaran. Dengan kata lain bertolak
belakang dengan nilai-nilai dalam sila ke-2 terutama berani untuk membela kebenaran
dan keadilan, dan sikap menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.
2. Sila ke-3 Pancasila = Nilai yang dilanggar adalah nilai persatuan Indonesia dimana
para penimbun bbm lebih mementingkan kepentingan dan keuntungan pribadi
dibandingkan kepentingan dan keselamatan bangsa. Sikap yang diambil para
penimbun bbm ini terlepas dari kurangnya rasa cinta akan bangsa sendiri dan tidak
mementingkan keutuhan bangsa.
3. Sila ke-5 Pancasila = Kejahatan menimbun bbm tidak terlepas dari motif individualis
maupun kelompoknya, sehingga berakibat kurangnya sikap adil dan suasana
kebersamaan kepada orang lain. Keadilan dan kesejahteraan sosial sangat sulit dicapai
jika satu pihak tidak mampu bersikap bijaksana dan seimbang antara hak dan
kewajibannya.
Akhirnya, sebagai rakyat Indonesia, hendaknya kita tidak mencari keuntungan dengan
jalan yang dilarang pemerintah, dan merugikan banyak orang lain. Kita berharap aparat yang
berwenang mampu mencegah dan melakukan tindakan terhadap oknum-oknum yang sengaja
menimbun BBM demi keuntungan sesaat. Mari berjuang di jalan yang jujur dan diridhai
Tuhan.
Daftar Pustaka
Hasoloan, Jimmy. 2008. Pancasila. Swagati Press: Cirebon
Siswanto, Joko. 2006. ABC Pancasila : Refleksi Komprehensif Hal Ihwal Pancasila. Badan
Penerbitan Filsafat UGM: Yogyakarta
Widyani, Retno. 2001. Pancasila: Diktat Kuliah. Fakultas Pertanian Universitas Swadaya
Gunung Jati: Cirebon
Sumber Internet
http://indonesiancommunity.multiply.com/journal/item/3278/Pancasila-beserta-Butir-
butirnya?&show_interstitial=1&u=%2Fjournal%2Fitem
http://qudsiyyah.com/2012/03/penimbunan-bbm-jangan-ah/
http://budisansblog.blogspot.com/2012/03/inilah-pasal-hukuman-penimbun-bbm.html