Balikan
Balikan
Presented by
Dewi Dewantara, M. Pd
Pendahuluan
• Karena sebuah transistor dapat memberikan penguatan >
100 kali, kita hanya
memerlukan beberapa transistor
• Penguat
yang baik :
1. Merupakan copy dari isyarat masukan
2. Tanggapan frekuensi yang lebar
3. Panjarnya cukup stabil
4. keluaran tidak tergantung pada beban yang dipasang
Pendahuluan
1. Penguat A dengan
fungsi : 𝑣0 = 𝐴𝑣𝑖
2. Jaringan kerja
balikan β dengan
fungsi : 𝑣𝑓 = 𝛽𝑣0
3. Penjumlah Σ dengan
fungsi : 𝑣𝑖 = 𝑣𝑠 − 𝑣𝑓
Balikan
Negatif Idealnya, A mempunyai harga sangat besar,
karenanya vi = vo / A mempunyai harga
sangat kecil dan mendekati nol volt, yaitu
pada keadaan “tanah maya” (virtuil earth).
𝒗𝒔 − 𝒗𝒇 = 𝒗𝒊
𝒗𝒔 ≈ 𝒗𝒇 = 𝜷𝒗𝟎
& Sehingg
a𝒗: 𝟏
𝟎
=
𝒗𝒊 ≈ 𝟎 𝒗𝒔 𝜷
Rangkaian berupa sebuah
lingkar tertutup (closed
loop)
𝒗𝟎 = A 𝒗𝒊 = A (𝒗𝒔 −𝜷𝒗𝟎 ) 𝟏
Jika 𝑨 ≪ 𝜷, bentuk disamping menjadi :
Sehingga :
𝒗𝟎 𝟏
𝒗𝟎 = A 𝒗𝒔 − 𝑨𝜷𝒗𝟎 ≈
𝒗𝒔 𝜷
Dan juga :
𝒗𝟎 𝑨 𝟏
𝒗𝒔
= 𝟏+𝑨𝜷 = 𝟏
+𝜷
𝑨
jadi penguatan hanya tergantung sepenuhnya pada
β , dimana ini dapat dibuat dengan sepasang
resistor.
Pengaruh Balikan
Terhadap Tanggapan
Frekuensi
Gambar 3. Peningkatan
tanggapan
frekuensi dengan
balikan
Pengaruh Balikan
Terhadap Tanggapan
Frekuensi
Secara ideal, keluaran vo dari sebuah penguat adalah merupakan fungsi linier
dari
masukan : 𝑣0 = 𝑎0 + 𝑎1 𝑣1
Namun pada prakteknya, linieritas tersebut tidak sempurna : 𝑣0 = 𝑎0 + 𝑎1 𝑣1 +
𝑎2 𝑣22 ...(1)
Pengaruh Balikan
Terhadap Cacat Isyarat
(Distortion)
Jika masukan berupa frekuensi tunggal
𝒗𝒊 = V sin ω t ...(2)
Pers. (1) dan (2) lalu diselesaikan persamaan trigonometeri yang akan
menghasilkan keluaran dengan frekuensi baru (frekuensi harmonik)
𝟏 𝟏
(sin ω t)𝟐 = − 𝟐 𝒄𝒐𝒔𝟐 ω t
𝟐