A.

Central Lock
 Central lock berfungsi sebagai pengontrol
penguncian pintu dari jarak jauh atau
memudahkan dan meningkatkan kenyamanan
dalam berkendara.
 a. Komponen Central Lock
 Komponen yang
umum digunakan
pada Remote
Control, Alarm
System, Central
Door Lock System.
 Kelengkapan central lock
berisi antara lain sebagai
berikut :
1. Satu set kabel untuk
empat pintu dan empat
batang (rod)
penarik/pendorong.
2. Empat batang dudukan
Lock Actuator.
3. Satu unit Central Lock
Module.
4. Satu set sekrup, baut, dll.
 1. Central Lock Actuator
 Adalah mekanik penarik/
pendorong yang akan
menarik dan mendorong
tuas pengunci pintu.
 Ada dua macam Lock
Actuator :
1). Lock Actuator Utama.
2). Lock Actuator Tambahan.
 Cara Pemasangan Lock Actuator

 Dengan menyambung batang(rod) dengan

batang(rod)/tuas pengunci yang ada di
tiap pintu.
 2. Central Lock Module
 Adalah unit utama yang mengatur/mengontrol
seluruh Lock Actuator. Berisi rangkaian
elektronik, yang mengatur agar lock actuator
hanya bekerja sekitar 1-2 detik untuk membuka
dan menutup.
 b. Skema pemasangan central lock
1). Central lock 2 pintu.
2). Central lock 1 pintu
3) Central lock 2 pintu dan
pembuka tutup tangki bensi
c. Wiring kelistrikan central lock

DI KLIK YA!!!
d.Cara kerja dan wairing saklar
pengontrol pintu posisi mengunci
(lock) :

DI KLIK YA!!!
e.Cara kerja dan wairing saklar pengontrol
posisi membuka (un-lock)

DI KLIK YA!!!
 f. Pada keadaan saklar masih tertahan(hold)

Setelah solenoid mengunci atau membuka kunci bekerja tapi

sakelar masih pada posisinya ( tertahan ) , ini perlu pencegahan
agar solenoid tidak terbakar pada saat kondensor diisi
memerlukan waktu 4 ∞ 10 detik untuk pengisian penuh. Setelah
kondensor terisi penuh maka base Tr3 akan naik teganganya dan
Tr3 = ON maka mengakibatkan Tr2 = OFF dan bila Tr2 = OFF
maka Tr1 juga akan OFF. Bila Tr1 = OFF maka suplai arus ke
gulungan L akan terhenti dan titik kontak P akan terbuka sehingga
solenoid ( motor central lock ) akan berhenti bekerja.
 B. Sistem Power Window
 Adalahsistem untuk membuka dan
menutup jendela dengan
menggunakan switch, motor power
window berputar ketika switch
power window ditekan.
 1. Komponen Power Window
a. Saklar utama power window
Letak dari switch utama power window ada
pada pintu pengemudi dan switch utama
berfungsi untuk mengontrol semua sistem
dari power window, menggerakkan semua
motor power window.
 b. Switch power window
 Masing-masing switch power window berfungsi
menggerakkan motor power window dari
masing-masing jendela penumpang depan dan
belakang. Letak dari switch power window ada
pada masing-masing pintu penumpang.
 c. Regulator Jendela(window
regulator)
 Berfungsi sebagai gerakan berputar dari
motor power window adalah gerakan keatas
dan kebawah untuk membuka dan menutup
jendela.
Tipe regulator jendela yang ada pada
power window ada 2 yaitu:
1) Tipe reglator jenis 2) Tipe kabel
x-arm
 d. Motor power window
 Motor ini bergerak
kedepan dan
kebelakang sesuai
dengan
pengoperasian
switch.
e. Relay power window f. Fuse
 Relay pada power  Berfungsi sebagai
window berfungsi pengaman dari
sebagai pengaman kerusakan pada
dari switch. jaringan kelistrikan.
 g. Circuit braker
 Berfungsi sama dengan fuse, pada fuse
apabila ada arus yang mengalir melebihi
kapasitasnya fuse akan putus sedangkan
circuit breaker kontaknya akan membuka.
 2. Cara kerja power window

a. Menaikkan kaca kanan depan

(driver).

DI KLIK YA!!!
b. Menurunkan kaca kanan
depan (driver)

DI KLIK YA!!!
c. Menaikan kaca kiri depan (Assistant)

DI KLIK YA!!!
d. Menurunkan kaca kiri depan
(assistant)

DI KLIK YA!!!
e. Menaikkan kaca kiri belakang
(Rear LH)

DI KLIK YA!!!
f. Menurunkan kaca kiri belakang
(Rear LH)

DI KLIK YA!!!