STUDY GUIDE

BLOK
SISTEM REPRODUKSI
(SKKK3231)

SEMESTER VI
15 FEBRUARI - 04 APRIL 2016

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS UDAYANA
2016

1
 BAB I
INFORMASI UMUM MATA AJAR

NAMA MATA AJAR : Sistem Reproduksi

KODE MATA AJAR : SKKK3231
BEBAN STUDI : 5 SKS (4 SKS Teori dan 1 SKS Praktik Laboratorium)
KELAS/ SEMESTER : PSIK-A / Semester VI
WAKTU PERKULIAHAN : 15 Februari - 04 April 2016
KOORDINATOR MA : Ns. Ika Widi Astuti, M.Kep., Sp.Kep.Mat (083119114441)
SEKRETARIS MA : Ns. I.G.A Pramitharesti, M.Kep

Mata Ajar Sistem Reproduksi ini membahas tentang konsep sistem reproduksi, anatomi dan
fisiologi sistem reproduksi, sikap terhadap kesehatan seksual dan reproduksi, perkembangan
seksualitas dan reproduksi, respon seksualitas dan reproduksi, dan masalah yang berhubungan
dengan seksualitas dan reproduksi serta proses keperawatannya. Selain itu, mata ajar ini juga
membahas tentang kesehatan maternal selama periode prenatal, intranatal dan postnatal
dengan bayinya sampai usia 40 hari. Fokus praktik klinik laboratorium pada mata ajar ini
adalah melakukan asuhan keperawatan pada kesehatan maternal pada periode antenatal,
intranatal, dan postnatal serta bayinya sampai usia 40 hari. Dengan demikian, ketrampilan
berkomunikasi dalam pengkajian, mengorganisasikan data, memberikan rasional dan sintesa
data untuk merumuskan diagnosa klinik serta manajemen asuhan keperawatan yang tepat
merupakan syarat yang harus dimiliki oleh mahasiswa.

Mata ajar ini diberikan pada semester enam mahasiswa program A dengan jumlah kredit 5
sks, meliputi 4 sks teori dan 1 sks praktikum laboratorium (96 jam yang terbagi dalam 16 hari
perkuliahan dan 1 hari Ujian Akhir). Jadwal perkuliahan Blok Mata Ajar Sistem Reproduksi
mulai tanggal 15 Februari hingga 1 April 2016 dimulai pada pukul 08.00 hingga 16.00 WITA
dan ujian akhir dilaksanaan pada tanggal 4 April 2016. Tim pengajar pada blok mata ajar ini
berasal dari PSIK, FK dan konsulen medis RSUP Sanglah Denpasar.

2
 BAB II
SASARAN PEMBELAJARAN

Tujuan mata ajar:

Setelah menyelesaikan kegiatan pembelajaran, mahasiswa mampu menerapkan asuhan
keperawatan pada klien dengan gangguan reproduksi dan maternal pada periode prenatal,
intranatal, dan post natal dan bayinya sampai usia 40 hari.

Sasaran pembelajaran akhir:

Jika dihadapkan pada klien dengan gangguan reproduksi dan klien maternitas, mahasiswa
mampu mengintegrasikan pengetahuan teoritis keperawatan dalam memberikan asuhan
keperawatan mulai dari pengkajian, merumuskan diagnosa keperawatan, merencankan
tindakan keperawatan dan mengimplementasikan tindakan pada klien serta melakukan
evaluasi.

Sasaran penunjang:
Setelah menyelesaikan blok mata ajar sistem reproduksi, mahasiswa mampu:
a) Mengintegrasikan bahan kajian berhubungan dengan sistem reproduksi untuk
memenuhi kebutuhan dasar manusia.
b) Memahami sistem reproduksi secara komprehensif sesuai dengan tahap tumbuh
kembang manusia.
c) Mengeksplorasi proses pemecahan masalah dan pembuatan keputusan klinik secara
etis untuk mengatasi masalah sistem reproduksi dan maternitas
d) Menganalisis pemberian asuhan untuk meningkatkan aplikasi pengetahuan ilmiah
terkait sistem reproduksi secara sistematis dan komprehensif.
e) Memberikan asuhan keperawatan sesuai dengan kebutuhan klien yang berhubungan
dengan masalah sistem reproduksi dan maternitas
f) Menggunakan hasil-hasil penelitian dalam mengatasi masalah reproduksi, serta
mengidentifikasi masalah-masalah penelitian yang berhubungan dengan sistem
reproduksi dan maternitas
g) Mengelola beberapa kasus dengan masalah reproduksi dan maternitas

3
 BAB III
BAHAN KAJIAN DAN STRATEGI PEMBELAJARAN

1. BAHAN KAJIAN:
a) Anatomi dan fisiologi
b) Biologi
c) Biokimia
d) Fisika
e) Patofisiologi
f) Farmakologi
g) Komunikasi
h) Issue etik
i) Asuhan keperawatan pada sistem reproduksi

2. STRATEGI PEMBELAJARAN
 Case study
 Problem Based Learning
 Small Group Discussion
 Role Play and Simulation
 Self Directed Learning/ Individual Learning
 Demonstrasi

BAHAN KAJIAN
SISTEM REPRODUKSI

No. Bahan kajian Uraian

1. Anatomi Perkembangan anatomi organ reproduksi dari janin hingga lansia
2. Fisiologi - Peran dan fungsi organ – organ reproduksi manusia
- Peranan hormonal dalam siklus menstruasi dan pertumbuhan
seks sekunder pria dan wanita
- Adaptasi fisiologis pada masa kehamilan, melahirkan dan
post partum
3. Biologi Konsepsi dan perkembangan sel
4. Biokimia -
5. Fisika -
6. Patofisiologi Patofisiologi kelainan-kelainan pada sistem reproduksi
7. Farmakologi Manajemen pemberian obat-obatan selama kehamilan
8. Gizi Manajemen pemberian nutrisi selama hamil, menyusui, dan

4
 kondisi kelainan sistem reproduksi
9. Komunikasi Bagaimana menerapkan komunikasi trapeutik untuk melakukan
asuhan keperawatan kepada klien dengan masalah sistem
reproduksi
10. Issue etik Penggunaan hasil-hasil penelitian untuk melakukan penyelesaian
terhadap masalah etik sistem reproduksi
11. Pendidikan Penggunaan kemampuan untuk menyampaikan HE kepada klien
kesehatan dengan masalah-masalah sistem reproduksi
12. Asuhan - Melakukan pengkajian pada kelainan sistem reproduksi
keperawatan - Melakukan analisa data
- Membuat diagnosa keperawatan
- Membuat rencana intervensi pada klien dengan kelainan
sistem reproduksi

5
 BAB IV
POKOK BAHASAN, TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM DAN KHUSUS PEMBELAJARAN

No. Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan TIU TIK

1 Konsep kesehatan - Pengertian kesehatan reproduksi dan seksualitas
reproduksi dan seksualitas - Ruang lingkup kesehatan reproduksi dan
seksualitas
- Sasaran kesehatan reproduksi dan seksualitas
- Aspek sosial dan kultural dalam kesehatan
reproduksi
- Paradigma kesehatan reproduksi dan seksualitas
- Pengertian keperawatan maternitas
- Ruang lingkup keperawatan maternitas
- Sasaran keperawatan maternitas
Prespektif keperawatan - Paradigma keperawatan maternitas
maternitas
2 Anatomi dan fisiologi - Perkembangan intrauterin dan pubertas
sistem reproduksi wanita - Anatomi dan fisiologi sistem reproduksi wanita
dan pria - Anatomi dan fisiologi sistem reproduksi pria
- Anatomi dan fisiologi payudara
3 Anatomi dan fisiologi - Perubahan anatomi organ sistem reproduksi pada
sistem reproduksi pada lansia
lansia - Perubahan fisiologi sistem reproduksi pada lansia
- Konsep menopause
Mahasiswa mampu memahami konsep
kesehatan reproduksi dan seksualitas
Mahasiswa mampu memahami konsep
dasar keperawatan maternitas
Mahasiswa mampu memahami
anatomi dan fisiologi organ-organ
sistem reproduksi wanita dan pria
Mahasiswa mampu memahami
perubahan anatomi dan fisiologi sistem
reproduksi pada lansia
- Mahasiswa memahami pengertian kesehatan reproduksi
dan seksualitas
- Mahasiswa memahami Ruang lingkup kesehatan
reproduksi dan seksualitaas
- Mahasiswa memahami Sasaran kesehatan reproduksi
dan seksualitas
- Mahasiswa memahami Aspek sosial dan kultural dalam
kesehatan reproduksi
- Mahasiswa memahami Paradigma kesehatan reproduksi
dan seksualitas
- Mahasiswa memahami Pengertian keperawatan
maternitas
- Mahasiswa memahami Ruang lingkup keperawatan
maternitas
- Mahasiswa memahami Sasaran keperawatan maternitas
- Mahasiswa memahami Paradigma keperawatan
maternitas
- Mahasiswa memahami perkembangan janin dari masa
intrauterin hingga pubertas
- Mahasiswa memahami perkembangan organ reproduksi
dari masa intrauterin hingga pubertas
- Mahasiswa memahami anatomi organ-organ reproduksi
pria dan wanita
- Mahasiswa memahaami fisiologi organ-organ reproduksi
pria dan wanita
- Mahasiswa memahami anatomi dan fisiologi kelenjar
mammae
- Mahasiswa memahami peranan dan fungsi mammae
pada masa laktasi
- Mahasiswa memahami Perubahan anatomi organ sistem
reproduksi pada lansia
- Mahasiswa memahami Perubahan fisiologi sistem
reproduksi pada lansia

6
No. Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan TIU TIK
- Konsep andropause - Mahasiswa memahami Konsep menopause
- Masalah-masalah reproduk terkait dengan - Mahasiswa memahami Konsep andropause
penuaan - Mahasiswa memahami Masalah-masalah reproduk terkait
dengan penuaan
4 Kesehatan Seksualitas - Perkembangan seksualitas dan reproduksi Mahasiswa mampu memahami tentang - Mahasiswa memahami perkembangan seksualitas dan
dan Reproduksi - Respon seksualitas dan reproduksi kesehatan seksualitas dan reproduksi reproduksi dari janin hingga lansia
- Sikap terhadap kesehatan seksualitas dan - Mahasiswa mampu memahami respon seksualitas dan
reproduksi reproduksi
- Mahasiswa mampu memahami peraanan hormon-hormon
dalam pematangan seksualitas dan reproduksi
- Mahasiswa mampu mengambil sikap terhadap kesehatan
seksualitas dan reproduksi
5 Konsep dasar Asuhan - Pengkajian pada sistem reproduksi Pria Mahasiswa mampu melakukan asuhan - Mahasiswa memahami fokus pengkajian pada kelainan
Keperawatan pada sistem - Pengkajian pada sistem reproduksi Wanita keperawatan pada klien dengan sistem reproduksi pria
Reproduksi - Analisa data dan Diagnosa keperawatan kelainan sistem reproduksi - Mahasiswa memahami fokus pengkajian pada kelainan
- Perencanaan/ intervensi keperawatan sistem reproduksi wanita
- Mahasiswa mampu melakukan analisa data dan
menegakkan diagnosa keperawatan pada kelainan sistem
reproduksi
- Mahasiswa mampu merencanakan intervensi pada klien
dengan kelainan sistem reproduksi
- Mahasiswa mampu menginterpretasikan hasil pengkajian
pada sistem reproduksi
6 Patofisiologi gangguan - BPH Mahasiswa mampu memahami - Mahasiswa memahami patofisiologi BPH
sistem reproduksi Pria - Ca prostat patofisiologi gangguan reproduksi pada - Mahasiswa memahami patofisiologi Ca prostat
- Ca testis pria - Mahasiswa memahami patofisiologi Ca testis
- Ca penis - Mahasiswa memahami patofisiologi Ca penis
- Torsi testis - Mahasiswa memahami patofisiologi Torsi testis
- Prostatitis - Mahasiswa memahami patofisiologi Prostatitis
- Epididimistis - Mahasiswa memahami patofisiologi Epididimistis
- Hidrokel - Mahasiswa memahami patofisiologi Hidrokel
- Phimosis/paraphimosis - Mahasiswa memahami patofisiologi
- Epispadia/hipospadia Phimosis/paraphimosis
- Penis dan scrotal injury - Mahasiswa memahami patofisiologi Epispadia/hipospadia
- Mahasiswa memahami patofisiologi Penis dan scrotal
injury
7 Patofisiologi gangguan - Infeksi (PID, Bartholinitis, Endometritis, Vaginitis, Mahasiswa mampu memahami - Mahasiswa memahami patofisiologi Infeksi pada sistem
sistem reproduksi Wanita Candidiasis) patofisiologi gangguan sistem reproduksi (PID, Bartholinitis, Endometritis, Vaginitis,
- Tumor (Mioma uteri, Kista ovarium) reproduksi Wanita Candidiasis)
- Gangguan Haid (DUB, menoragia, metroragia) - Mahasiswa memahami patofisiologi Tumor organ
7
No. Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan TIU TIK
- Keganasan (Ca Mammae, Ca Cerviks, Ca reproduksi (Mioma uteri, Kista ovarium)
Ovarium) - Mahasiswa memahami patofisiologi Gangguan Haid
- Mola hidatidosa (DUB, menoragia, metroragia)
- Kehamilan ektopik - Mahasiswa memahami patofisiologi Keganasan organ
reproduksi wanita (Ca Mammae, Ca Cerviks, Ca Ovarium)
- Mahasiswa memahami patofisiologi Mola hidatidosa
- Mahasiswa memahami patofisiologi Kehamilan ektopik
8 Promosi kesehatan - Pengertian program KB Mahasiswa mampu memahami tentang - Mahasiswa memahami pengertian program KB
reproduksi dan Keluarga - Manfaat KB program Keluarga Berencana - Mahasiswa memahami Manfaat KB
Berencana - Jenis-jenis kontrasepsi, keunggulan dan - Mahasiswa memahami Jenis-jenis kontrasepsi,
kelemahan keunggulan dan kelemahan
9 Sexually Transmited - Herpes genitalis Mahasiswa mampu memahami tentang - Mahasiswa memahami konsep Sexually Transmited
Disease (STD) dan Ca - Kondiloma akuminata Sexually Transmited Disease (STD) Disease (STD) dan Ca Cerviks
Cerviks - Human Papiloma Virus (HPV) dan Ca Cerviks - Mahasiswa memahami patofisiologi Ca Cerviks
- Gonorhoe (GO) - Mahasiswa memahami deteksi dini Ca Cerviks dan
- Siphhilis (Raja singa) penangannya
- AIDS (tdk dibahas)
- Hepatitis (tidak dibahas)
- Patofisiologi Ca Cerviks
- Deteksi dini Ca Cerviks (IVA) dan penanganannya
(Cryotherapi)
10 Wanita pada masa - Konsep dasar kehamilan Mahasiswa mampu melakukan asuhan - Mahasiswa memahami konsep dasar kehamilan
kehamilan - Perubahan fisiologis, psikologis dan psikososial keperawatan pada wanita periode ante - Mahasiswa mamahami Perubahan fisiologis, psikologis
selama kehamilan partum dan psikososial selama kehamilan
- Askep klien periode prenatal - Mahasiswa memahami kebutuhan belajar pada wanita
- PMTCT hamil
- Mahasiswa dapat memberikan health education terkait
dengan proses kehamilan
- Mahasiswa memahami pemeriksaan yang dilakukan
selama ANC
- Mahasiswa memahami tentang konseling selama
kehamilan (PMTCT)
11 Wanita dalam proses - Konsep dasar persalinan Mahasiswa mampu melakukan asuhan - Konsep dasar persalinan
persalinan - Pemantauan dan perawatan janin intrapartum keperawatan pada wanita periode - Pemantauan dan perawatan janin intrapartum (Askep
(Askep periode intrapartum) intranatal periode intrapartum)
- Adaptasi psikologis persalinan - Adaptasi psikologis persalinan
12 Wanita pada masa post - Konsep post partum dan Askep klien post partum Mahasiswa mampu melakukan asuhan - Konsep post partum dan Askep klien post partum
partum - Adaptasi psikologis post partum keperawatan pada wanita periode post - Adaptasi psikologis post partum
partum

8
No. Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan TIU TIK
13 Komplikasi Intrapartum - Penyulit dalam persalinan (distosia) Mahasiswa mampu mengidentifikasi - Mahasiswa memahami faktor penyulit selama persalinan
dan post partum - Trauma jalan lahir komplikasi selama persalinan dan post - Mahasiswa memahami komplikasi persalinan
- Ruptur uteri partum - Mahasiswa memahami komplikasi selama post partum
- Prolaps funikulli
- Inversio uteri
- Asfiksia pada janin
- HPP
- Infeksi puerpuralis
14 Trend dan issue serta - Trend asuhan keperawatan pada sistem reproduksi Mahasiswa mampu menggunakan - Mahasiswa memahami trend asuhan keperawatan pada
aspek etik dan legal - Issue etik asuhan keperawatan pada sistem hasil-hasil penelitian untuk sistem reproduksi
dalam kesehatan reproduksi menyelesaikan masalah etik pada - Mahasiswa memahami issue etik asuhan keperawatan
reproduksi sistem reproduksi pada sistem reproduksi
15 Nutrisi maternal dan janin - Fisiologi dan dasar kebutuhan nutrisi selama Mahasiswa mampu memahami tentang - Mahasiswa mengetahui Fisiologi dan dasar kebutuhan
kehamilan nutrisi yang dibutuhkan pada klien nutrisi selama kehamilan
- Nutrisi yang dibutuhkan selama kehamilan kelainan reproduksi - Mahasiswa mengetahui Nutrisi yang dibutuhkan selama
- Panduan pengkajian dan konseling nutrisi pada kehamilan
wanita hamil dan wanita dengan kemoterapi - Mahasiswa mengetahui Panduan pengkajian dan
- Nutrisi yang dibutuhkan selama laktasi konseling nutrisi pada wanita hamil dan wanita dengan
- Panduan pemenuhan nutrisi pada wanita dengan kemoterapi
kemoterapi - Mahasiswa mengetahui Nutrisi yang dibutuhkan selama
laktasi
- Mahasiswa mengetahui Panduan pemenuhan nutrisi pada
wanita dengan kemoterapi
16 Farmakologi pada sistem - Manajemen Penggunaan obat – obatan selama Mahasiswa mampu memahami - Mahasiswa mengetahui Manajemen Penggunaan obat –
reproduksi kehamilan (obat-obatan yang bersifat teratogenik) Farmakologi pada sistem reproduksi obatan selama kehamilan (obat-obatan yang bersifat
- Analgetik untuk persalinan dan kelahiran teratogenik)
pervaginam (analgesik, anastesi) - Mahasiswa mengetahui penggunaan Analgetik untuk
- Anti emetik pada kehamilan, asam folat, Fe, DHA persalinan dan kelahiran pervaginam (analgesik, anastesi)
- Mahasiswa mengetahui penggunaan Anti emetik pada
kehamilan, asam folat, Fe, DHA
17 Pemeriksaan fisik - Pemeriksaan leopold Mahasiswa mampu melakukan/ - Mahasiswa mampu melakukan Pemeriksaan leopold
antenatal - Pengukuran DJJ mempraktekkan pemeriksaan fisik - Mahasiswa mampu melakukan Pengukuran DJJ
- Penentuan taksiran berat janin antenatal - Mahasiswa mampu melakukan Penentuan taksiran berat
- Penentuan taksiran usia kehamilan janin
- Pemeriksaan antropometri pada ibu hamil - Mahasiswa mampu melakukan Penentuan taksiran usia
kehamilan
- Mahasiswa mampu melakukan Pemeriksaan antropometri
pada ibu hamil
- Mahasiswa mampu memberikan health education pada
klien periode antepartum sesuai umur kehamilan
9
No. Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan TIU TIK
18 Membantu proses - 58 langkah pertolongan persalinan Mahasiswa mampu melakukan - Mahasiswa mampu melakukan/ mempraktekkan 58
persalinan - Melengkapi partograf pertolongan persalinan dengan 58 langkah pertolongan persalinan
langkah - Mahasiswa mampu Melengkapi partograf
19 Pemeriksaan fisik bayi - Penghitungan apgar skor Mahasiswa mampu melakukan - Mahasiswa mampu melakukan Penghitungan apgar skor
baru lahir + RJP BBL - Pengukuran antropometri pemeriksaan fisik pada bayi baru lahir - Mahasiswa mampu melakukan Pengukuran antropometri
- Pemeriksaan reflek-reflek primitif pada bayi baru - Mahasiswa mampu melakukan Pemeriksaan reflek-reflek
lahir primitif pada bayi baru lahir
20 Pemeriksaan fisik post - Pemeriksaan diastasis rectus abdominis Mahasiswa mampu melakukan - Mahasiswa mampu melakukan Pemeriksaan diastasis
partum - Pemeriksaan tanda homan pemeriksaan fisik pada ibu post partum rectus abdominis
- Pemeriksaan tanda REEDA - Mahasiswa mampu melakukan Pemeriksaan tanda homan
- Perawatan payudara - Mahasiswa mampu melakukan Pemeriksaan tanda
- Perawatan perineum REEDA
- Manajemen laktasi - Mahasiswa mampu melakukan Perawatan payudara
- Mahasiswa mampu melakukan Perawatan perineum
- Mahasiswa mampu melakukan Manajemen laktasi
- Mahasiswa mampu memberikan health education pada
klien periode post partum
21 Pemeriksaan fisik sistem - Inspeksi Mahasiswa mampu melakukan Mahasiswa mampu melakukan pemeriksaan fisik pada sistem
reproduksi pria - Palpasi pemeriksaan fisik pada sistem reproduksi pria dengan cara inspeksi dan palpasi
reproduksi pria

10
 BAB V
KONTRAK PERKULIAHAN

No. Hari/tgl Jam Kegiatan Topik Pengajar Ruang

Pengarahan dan kuliah
08.30-10.30 Diskusi pengantar blok Sistem IW B 402
Reproduksi
10.30-12.30 Anatomi dan fisiologi
Senin 15/ IL 1
sistem reproduksi
1. Februari 12.30-13.30 Istirahat
2016
Anatomi Sistem Bagian
Reproduksi Pria dan Anatomi FK
13.30-15.30 Lecture B 401
Wanita (Genetalia dan UNUD
Payudara)
Anatomi Sistem
Reproduksi Pria dan Bagian
Lab
Praktikum Wanita (Genetalia dan Anatomi FK
08.30-10.30
Anatomi Payudara) UNUD Anatomi
Rabu/ 17
(Mahasiswa dibagi menjadi
2. Februari
dua kelompok)
2016
Anatomi dan fisiologi
10.30-12.30 IL 1
sistem reproduksi
12.30-13.30 Istirahat
13.30-15.30 IL B 401
Bagian
Kesehatan seksualitas dan Seksologi dan B 402
08.30-10.30 Lecture
reproduksi Andrologi

IL 2 Seksualitas dan
10.30-12.30
Reproduksi
12.30-13.30 Istirahat
Konsep dasar Asuhan
Senin/ 22
Keperawatan pada sistem
3. Februari
Reproduksi:
2016
 Pengkajian pada sistem
reproduksi Pria
13.30-15.30 Lecture  Pengkajian pada sistem IW B 401
reproduksi Wanita
 Analisa data dan
Diagnosa keperawatan
 Perencanaan/ intervensi
keperawatan
Patofisiologi Sistem
Reproduksi Wanita :
- Tumor (Mioma uteri,
kista ovarium)
- Keganasan (Ca Cerviks,
Rabu/ 24 Lecture Bag. Obstetri
08.30-10.30 Ca Ovarium) B 402
4. Februari Ginekologi
- Infeksi (PID, Bartholitis,
2016
Endometritis, vaginitis)
- Gangguan haid (DUB,
Menorargia,
metrorargia)
10.30-12.30 SGD 1 Asuhan Keperawatan pada Fasilitator IT
11
No. Hari/tgl Jam Kegiatan Topik Pengajar Ruang
Gangguan Sistem
Reproduksi Wanita
12.30-13.30 Istirahat
Patofisiologi sistem
reproduksi pria :
- Kelainan posisi (torsi
testis)
- Infeksi (prostatitis,
epididimitis)
Lecture Bagian Bedah
13.30-15.30 - Kelainan bawaan B 401
Urologi
(hidrokel, phimosis/
paraphimosis)
- Penis dan scrotal injury
- Tumor (BPH)
- Keganasan (Ca prostat,
Ca testis, Ca penis)
Sexual Transmitted
Disease: Bagian
 Human Papiloma Virus Penyakit Kulit B 402
08.30-10.30 Lecture
(HPV) dan Kelamin
 Gonorhoe (GO)
 Siphilis (Raja singa)
SGD 2 Trend Issue terkait IT
Jumat/ 26 10.30-12.30 Fasilitator
Kesehatan Reproduksi
5. Februari 12.30-13.30 Istirahat
2016 - Perubahan organ
Reproduksi
- Menopause &
Lecture Andropause B 401
13.30-15.30 Bagian Geriatri
- Patofisiologi Masalah
dan penyakit pada sistem
reproduksi yang sering
terjadi pada lansia
Lecture Wanita pada masa
kehamilan:
- Konsep dasar
kehamilan
08.30-10.30 - Perubahan fisiologis, IW B 402
psikologis dan
psikososial kehamilan
Selasa/ 1
- Askep klien periode
6. Maret
antenatal
2016
Asuhan Keperawatan pada
10.30-12.30 SGD 3 Fasilitator
Komplikasi Kehamilan
12.30-13.30 Istirahat
Bagian
Fisiologi Sistem
Fisiologi FK
13.30-15.30 Lecture Reproduksi Pria dan B 401
UNUD
Wanita
- Konsep dasar IW
Kamis/ 3 persalinan
7. Maret 08.30-10.30 Lecture - Pemantauan dan B 402
2016 perawatan janin
intrapartum

12
No. Hari/tgl Jam Kegiatan Topik Pengajar Ruang
- Adaptasi fisiologis dan
psikologis persalinan
Asuhan Keperawatan pada
10.30-12.30 SGD 4 Fasilitator IT
Komplikasi persalinan
12.30-13.30 Istirahat
 Asuhan Keperawatan
pada gangguan sistem
Pleno 1 &
13.30-6.00 reproduksi PR B 401
2
 Trend Issue pada
Kesehatan Reproduksi
Jumat/ 4 Kampus
8. Maret 08.00-15.00 Puncak acara BKFK Sudirma
2016 n
1. Konsep post partum PR
dan Askep klien post
partum
08.30-10.30 Lecture B 402
2. Adaptasi fisiologis dan
psikologis post partum
Jumat 11
9. Maret Asuhan Keperawatan pada
10.30-12.30 SGD 5 Fasilitator IT
2016 Komplikasi Nifas
12.30-13.30 Istirahat
Konsep Bayi Baru Lahir: FS
- Adaptasi BBL
13.30-15.30 Lecture - Pemeriksaan fisik BBL B 401
- Reflek primitif pada
BBL
1. Manajemen Bagian
Penggunaan obat – Farmakologi
obatan selama FK UNUD
kehamilan (obat-obatan
yang bersifat
teratogenik)
08.30-10.30 Lecture 2. Analgetik untuk B 402
persalinan dan
kelahiran pervaginam
(analgesik, anastesi)
3. Manajemen
penggunaan obat-
Selasa/ 15
obatan selama laktasi
10. Maret
Komplikasi kehamilan,
2016 10.30-12.30 IL
Persalinan dan Nifas
12.30-13.30 Istirahat
Nutrisi maternal dan janin
- Fisiologi dan dasar
kebutuhan nutrisi
selama kehamilan
Lecture - Nutrisi yang dibutuhkan
13.30-15.30 Gizi Sanglah B 401
selama kehamilan
- Panduan pengkajian
dan konseling nutrisi
- Nutrisi yang dibutuhkan
selama laktasi

13
No. Hari/tgl Jam Kegiatan Topik Pengajar Ruang
Lecture + IW
08.30-10.30 Demonstra Pemeriksaan fisik antenatal B 402
si
IL Pemeriksaan fisik
10.30-12.30
Kamis/ 17 Antenatal
11. Maret 12.30-13.30 Istirahat
2016 Lecture + Membantu proses
persalinan :
Demonstrasi
13.30-15.30 - 58 langkah pertolongan IW B 401
persalinan
- Melengkapi partograf
- Pemeriksaan fisik post
Lecture + partum
08.30-10.30 Demonstra - Perawatan payudara PR B 402
si - Perawatan perineum
- Manajemen laktasi
- APN
Senin/ 21
- Pemeriksaan fisik post
12. Maret
partum
2016 10.30-12.30 IL
- Perawatan payudara
- Perawatan perineum
Manajemen laktasi
12.30-13.30 Istirahat
Asuhan Keperawatan pada
13.30-15.30 Pleno 3 IW B 401
Komplikasi Kehamilan
Pemeriksaan fisik bayi baru
lahir
- Penghitungan apgar
Lecture + skor
08.30-10.30 Demonstra - Pengukuran FS B 402
si antropometri
Rabu/ 23
- Pemeriksaan reflek-
13. Maret
reflek primitif pada bayi
2016
baru lahir
Pemeriksaan fisik bayi baru
10.30-12.30 IL
lahir
12.30-13.30 Istirahat
Asuhan Keperawatan pada
13.30-15.30 Pleno 4 IW B 401
Komplikasi persalinan
Asuhan Keperawatan pada
08.30-10.30 Pleno 5 PR B 402
Senin/ 28 Komplikasi Nifas
14. Maret 10.30-12.30 SGD Lab 1 Pemeriksaan fisik antenatal Fasilitator Lab skill
2016 12.30-13.30 Istirahat
13.30-15.30 SGD Lab 2 Pertolongan persalinan Fasilitator Lab skill
Pemeriksaan fisik
postpartum, perawatan
08.30-10.30 SGD Lab 3 payudara, perawatan Fasilitator Lab skill
perineum, manajemen
Rabu/ 30
laktasi
15. Maret
Pemeriksaan fisik Bayi
2016 10.30-12.30 SGD Lab 4 Fasilitator Lab skill
baru lahir
12.30-13.30 Istirahat
Ketrampilan klinik
13.30-15.30 IL
keperawatan maternitas
16. Jumat/ 1 08.30-11.30 Ujian Lab Pemeriksaan antenatal, Tim Lab skill
14
No. Hari/tgl Jam Kegiatan Topik Pengajar Ruang
April 2016 (OSCE) APN, pemeriksaan
postpartum pemeriksaan
fisik BBL
11.30-12.30 Istirahat
Pemeriksaan antenatal,
Ujian Lab APN, pemeriksaan
12.30-15.30 Tim Lab skill
(OSCE) postpartum pemeriksaan
fisik BBL
Senin/ 4
17.
April 2016
09.00-12.00 Ujian Akhir Tim CBT lt 4
Jadwal bersifat tentative, sewaktu-waktu dapat berubah dengan pemberitahuan

Koordinator
MA Sistem Reproduksi Mahasiswa,

Ns. Ika Widi Astuti, M.Kep, Sp. Kep Mat ( )

NIP. 198308102008122002

Mengetahui
Program Studi Ilmu Keperawatan
Fakultas Kedokteran Universitas Udayana
Ketua,

Prof. dr. Ketut Tirtayasa, MS

NIP.195012311980031015

15
 BAB VI
TUGAS DAN LATIHAN

Rancangan Tugas 1: Penugasan Individu

Tujuan: membantu mahasiswa mencapai tujuan mata ajar ini dengan cara pembelajaran aktif.

Kriteria penilaian: kesesuaian dengan outline penulisan dan isi

Uraian Tugas:

Topik Individual Learning 1: Anatomi dan fisiologi sistem reproduksi Pria dan Wanita

Pertanyaan:
1. Jelaskan organ reproduksi pada pria dan wanita (dijelaskan dengan gambar akan lebih baik)
2. Jelaskan tentang perkembangan organ sistem reproduksi sejak embrio
3. Jelaskan fungsi masing-masing organ reproduksi tersebut
4. Jelaskan tentang hormon-hormon yang terkait dengan fungsi reproduksi. Jelaskan pula
fungsi dari hormon-hormon tersebut
5. Jelaskan tentang “mimpi basah” pada pria dan hormon yang terlibat
6. Jelaskan tentang siklus menstruasi. Bagaimana pengaruh hormon seksual terhadap siklus
menstruasi
7. Jelaskan tentang hormon-hormon yang terlibat selama periode kehamilan, kelahiran dan
menyusui

Rancangan tugas 2: Praktikum

Praktikum 1: Anatomi sistem reproduksi pria dan wanita

Tujuan: membantu mahasiswa dalam memahami struktur anatomi organ reproduksi pria dan
wanita.
Uraian:
- Praktikum dilakukan di laboratorium Anatomi FK UNUD terbagi dalam 2 sesi.
- Mahasiswa dibagi menjadi 2 kelompok besar. Kelompok 1 terdiri dari mahasiswa kelompok
SGD 1-4, dan Kelompok 2 merupakan mahasiswa kelompok SGD 5-7
- Praktikum sesi 1: pukul 08.30-10.30 WITA, pesertanya adalah mahasiswa kelompok 1
- Praktikum sesi 2: pukul 10.30-12.30 WITA, pesertanya adalah mahasiswa kelompok 2
- Setelah praktikum, mahasiswa secara individu membuat resume tentang materi yang
dipraktikumkan dan akan dikumpulkan sebagai tugas individu
- Resume dikumpulkan paling lambat 1 minggu setelah praktium dilaksanaan. Pengumpulan
secara kolektif dan diserahkan pada koordinator MA

Praktikum 2: Pemeriksaan fisik Antenatal

Tujuan: meningkatan kemampuan dan ketrampilan mahasiswa dalam melakukan pemeriksaan
kehamilan dan konseling pranatal
Uraian:
- Sebelum pelaksanaan praktikum, mahasiswa membuat laporan pendahuluan tentang
pemeriksaan fisik antenatal dan konseling pranatal. LP harus dikumpulkan sebelum
pelaksanaan praktikum kepada pengajar

16
Praktikum 3: Asuhan Persalinan Normal
Tujuan: Memberikan pengetahuan dan ketrampilan mahasiswa dalam membantu pertolongan
persalinan dengan 58 langkah dan cara melengkapi partograf
Uraian:
- Sebelum pelaksanaan praktikum, mahasiswa membuat laporan pendahuluan tentang APN
dan Partograf. LP harus dikumpulkan sebelum pelaksanaan praktikum kepada pengajar

Praktikum 4: Pemeriksaan fisik post partum

Tujuan: Meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan ketrampilan mahasiswa dalam melakukan
pemeriksaan fisik ibu postpartum, perawatan payudara, manajemen laktasi dan perawatan
perineum.
Uraian:
- Sebelum pelaksanaan praktikum, mahasiswa membuat laporan pendahuluan tentang
pemeriksaan fisik post partum dan manajemen laktasi. LP harus dikumpulkan sebelum
pelaksanaan praktikum

Praktikum 5: pemeriksaan fisik BBL

Tujuan: Meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan ketrampilan mahasiswa dalam melakukan
pemeriksaan fisik Bayi baru lahir, meliputi penghitungan apgar score, pengukuran antropometri dan
pemeriksaan refleks primitif pada bayi baru lahir.
Uraian:
- Sebelum pelaksanaan praktikum, mahasiswa membuat laporan pendahuluan tentang
pemeriksaan fisik BBL. LP harus dikumpulkan sebelum pelaksanaan praktikum

Praktikum keperawatan maternitas ini dilanjutkan dengan SGD praktikum yang akan difasilitasi
oleh fasilitator di lab skill sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.

Rancangan Tugas 3: SGD (Kelompok)

Tujuan: Penugasan ini bersifat kelompok. Tujuannya adalah agar mahasiswa dapat
mengembangkan kemampuan berdiskusi dan bekerjasama antar anggota kelompok dalam
menyelesaiakan suatu permasalahan klien. Mahasiswa mampu mencari sumber-sumber yang
relevan dengan kasus dan mengaplikasikannya dalam menangani permasalahan klien.

Mahasiswa dibagi dalam 8 kelompok kecil sesuai dengan pembagian.

SGD 1:
Topik: Asuhan Keperawatan pada Gangguan sistem reproduksi wanita
Learning task:
Buatlah asuhan keperawatan menggunakan evidence based pada kasus di bawah ini:
Kasus 1: Kanker ovarium
Kasus 2: Penyakit Trofoblas ganas (PTG)
Kasus 3: Barthilinitis
Kasus 4: Pelvic Inflamatory Disease (PID)
Kasus 5: Endometriosis
Kasus 6: Kehamilan Ektopik Terganggu (KET)
Kasus 7: Disfunction Uterine Bleeding (DUB)
Kasus 8: Kanker Serviks

17
SGD 2: Topik: Trend dan Issue terkait kesehatan reproduksi

Lerning task:
Setiap kelompok membuat paper yang merupakan literatur review berdasarkan jurnal keperawatan
terkait trend dan issue terkini sesuai topik tentang gangguan sistem reproduksi dan keperawatan
maternitas. Mahasiswa tidak hanya membuat ringkasan dari artikel, tetapi membuat pembahasan
tentang trend maupun issue terkini yang dikemukakan dalam artikel terkait aplikasi dalam tatanan
pelayanan serta buat kajian dari aspek etik dan legalnya.
Format penulisan laporan adalah diketik 1.5 spasi, jumlah halaman maksimal 20 halaman.
Outline penulisan: ringkasan jurnal utama (bukan terjemahan abstrak dari artikel), latar belakang
pemilihan topik bahasan termasuk alasan yang didukung oleh data, tinjauan kepustakaan tentang
topik yang dibahas, pembahasan yang berisi bahasan tentang topik, keunggulan dan kerugian
(hambatan), termasuk kajian dari sisi legal dan etik dalam pengaplikasian di tatanan pelayanan
dengan menyertakan sumber-sumber rujukan terkait yang mendukung, simpulan dan rekomendasi
berdasarkan hasil bahasan, dan referensi yang digunakan dalam penyusunan paper.
Jurnal utama yang digunakan adalah isue terbaru dalam lima tahun terakhir, dapat diakses dari
jurnal-jurnal internasional seperti MCN, JOGGN, Birth, dll. Referensi minimal 5 dapat berasal dari
jurnal maupun textbook dengan tahun terbitan 10 tahun terakhir.

SGD 3:
Topik: Asuhan keperawatan pada komplikasi kehamilan
Learning task:
Buatlah asuhan keperawatan menggunakan evidence based pada kasus di bawah ini:
Kasus 1: Hiperemesis gravidarum
Kasus 2: Plasenta Previa
Kasus 3: Solusio Plasenta
Kasus 4: Preeklampsia
Kasus 5: Korioamnionitis
Kasus 6: Gestasional Diabetes Melitus (GDM)
Kasus 7: Ketuban Pecah Dini (KPD)
Kasus 8: Intrauterine growth retardation (IUGR)

SGD 4:
Topik: Asuhan keperawatan pada komplikasi persalinan
Learning task:
Buatlah asuhan keperawatan menggunakan evidence based pada kasus di bawah ini:
Kasus 1: Distosia
Kasus 2: Partus lama
Kasus 3: Persalinan Prematur
Kasus 4: Stillbirth

18
SGD 5:
Topik: Asuhan keperawatan pada komplikasi nifas
Learning task:
Buatlah asuhan keperawatan menggunakan evidence based pada kasus di bawah ini:
Kasus 1: Mastitis
Kasus 2: Hemoragic postpartum (HPP)
Kasus 3: Infeksi Puerperalis
Kasus 4: Eklampsia postpartum

Rancangan Tugas 4: Makalah dan Presentasi

Tujuan: penulisan makalah bertujuan untuk melatih kemampuan mahasiswa dalam analisis dan
sintesis terhadap suatu masalah dengan menggunakan pendekatan proses keperawatan. Melalui
penulisan makalah ini mahasiswa juga dilatih menuangkan pikiran dalam bentuk tulisan ilmiah.
Kegiatan presentasi bertujuan agar mahasiswa mampu mendeseminasikan makalahnya dengan cara
yang memenuhi kaidah standar presentasi ilmiah dan mampu memberikan tanggapan terhadap
penyaji.

Penjelasan:
Penulisan makalah ini merupakan lanjutan dari hasil SGD. Hasil sgd oleh masing-masing kelompok
harus dibuat dalam bentuk makalah dengan ketentuan sebagai berikut:
- Makalah ditulis dengan spasi 1.5 dengan jenis huruf times new roman 12
- Menggunakan tata aturan penulisan makalah APA 6th
- Referensi yang dipergunakan minimal 5 dapat berasal dari jurnal keperawatan maupun
textbook dengan tahun terbit minimal 10 tahun terakhir.
- Lampirkan jurnal utama yang digunakan dalam pembuatan makalah
- Makalah dikumpulkan maksimal 1 hari sebelum jadwal pleno kepada dosen pendamping
pleno

Outline penulisan makalah:

Halaman judul
Daftar isi
BAB 1: Pendahuluan (latar belakang, tujuan, manfaat)
BAB 2: Tinjauan pustaka (Konsep dasar penyakit) dan konsep intervensi berdasarkan evidence
BAB 3: Konsep Asuhan Keperawatan
BAB 4: Pembahasan (bahas aplikasi evidence terhadap kasus yang sedang diangkat, keunggulan,
kelemahan dan hambatan dalam penerapan. Kemungkinan intervensi dapat diterapkan pada tatanan
praktik)
BAB 5: Simpulan dan rekomendasi
Daftar pustaka

Kriteria penilaian: penilaian mencakup isi makalah (kesesuaian dengan outline, cara penulisan,
ketajaman dalam pembahasan) dan cara presentasi

19
 BAB VII
TIM PENGAJAR, EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN

1. TIM PENGAJAR
Tim pengajar pada mata kuliah sistem reproduksi berasal dari dosen tetap PSIK Universitas
Udayana, FK UNUD dan RSUP Sanglah. Berikut nama tim Pengajar pada Mata Kuliah Blok
Sistem Reproduksi:
IW = Ns. Ika Widi Astuti, M.Kep., Sp.Kep.Mat
FS = Ns. Francisca Shanti Kusumaningsih, M.Kep., Sp.Kep.An
PR = Ns. I.G.A. Pramitharesthi, M.Kep
Bagian anatomo FK UNUD
Bagian Fisiologi FK UNUD
Bagian Seksologi dan Andrologi FK UNUD
Bagian Obstetri dan Ginekologi FK UNUD
Bagian Urologi FK UNUD
Bagian Penyakit Kulit dan Kelamin FK UNUD
Bagian Geriatri FK UNUD
Bagian Farmakologi FK UNUD
Bagian Gizi RSUP Sanglah

2. EVALUASI
Evaluasi hasil pembelajaran dilakukan dengan berbagai metode. Evaluasi kemampuan soft skill
dilakukan setiap hari melalui penilaian mahasiswa selama diskusi, keaktifan di kelas (lecture),
keaktifan pada pleno serta kehadiran mahasiswa. Evaluasi kemampuan hard skill dinilai dengan
berbagai metode. Untuk kemampuan kognitif dilakukan melalui ujian tulis dan responsi
kemampuan mahasiswa terhadap penyelesaian kasus yang diberikan. Sedangkan kemampuan
psikomotor mahasiswa dinilai melalui ujian praktikum ketrampilan keperawatan. Komponen
penilaian pada mata kuliah ini terinci sebagai berikut:
Pengetahuan melalui Ujian tulis : 30%
Ujian Praktikum : 20%
Tugas kelompok (makalah dan presentasi) : 15%
Tugas individu : 20%
Diskusi : 10%
Kehadiran : 5%

20
 Terkait dengan Standar Penilaian digunakan sistem Penilaian Acuan Patokan (PAP). Hasil
evaluasi dikategorikan sebagai berikut :

Angka Mutu Angka Mutu Huruf Mutu

(skala 0-10) (skala 0-4) (Skala Kualitatif)
8,1 - 10,0 4 A
7,1 – 8,0 3 B
5,6 – 7,0 2 C
4,5 - 5,4 1 D
0,0 - 4,4 0 E

3. INSTRUMEN EVALUASI (Lampiran)

Referensi:
1. Ahyan, A., Gultekin, M., & Dursun, P. (2010). Textbook of gynaecological Oncology. Ankara:
Gunes Publishing.
2. Berek, J.S. (2007). Berek & Novak’s Gynecology. 14th ed. Philadelphia: Lippincott Williams &
Wilkins.
3. Bobak., Lowdermilk., & Perry. (2003). Maternity Nursing. Toroto: Blackwell Science.
4. Brunner & Suddart, 2002. Keperawatan Medikal Bedah. Edisi 8. Jakarta: EGC
5. Murray, S. S. And McKinney, E. S. (2007).Foundations of Maternal Newborn Nursing. 4 ed.
Philippines: Saunders.
6. NANDA, 2012-2014. Nursing Diagnoses: Definition and Classification 2007-2008, NANDA
International, Philadephia.
7. Perry, S.E., Hockenberry, Lowdermilk, & Wilson. (2010). Maternal Child Nursing Care. 4th
edition. Missouri: Mosby Elsevier.
8. Pilliteri, A. (2003). Maternal & child nursing. Second edition. Philadelphia: J.B. Lippincot
Company.
9. Potter & Perry, (2006). Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses, dan Praktik,
volume 2, EGC, Jakarta
10. Wiknjosastro, H. (2005). Ilmu Kebidanan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono
Prawiroharjo.
11. Yarbro.,C.H., Wujcik., D.W., & Gobel.,B.H., (2011). Cancer nursing: principles and practice.,
ed 7. Boston : Jones and Bartlett Publishers.

21