ALAT INSTRUMEN SISTEM PENGUKURAN

 Instrumentasi
Serangkaian “ instrumen” (peralatan) yang dipakai untuk melakukan
pengamatan, pengukuran dan pengendalian.

PENGUKURAN TEKANAN
Tekanan adalah gaya yang bekerja pada suatu bidang per satuan luas
bidang tersebut. Tekanan udara bebas disekeliling kita ini disebut tekanan
atmosfer. Besar tekanan atmosfer adalah 1,013 bar atau 14,7 PSIg dan alat
pengukurnya dinamakan barometer. Titik nol barometer diukur dari ruangan
tanpa udara (hampa mutlak / nol absolut), sedangkan alat ukur yang dipakai untuk
mengukur tekanan selain tekanan udara bebas disebut manometer.
Alat Pengukur Tekanan
1. Manometer Pipa U
Manometer ini sangat sederhana terdiri dari tabung gelas yang berskala
atau dari bahan lain yang dapat dibentuk huruf U dan diisi dengan cairan.
2. Bourdon Tube
Tabung bourdoun dibuat dari tabung yang pipih, dapat berbentuk C, spiral
atau helix.
3. Bellows Type
Bellows juga dibuat dari bahan – bahan logam yang dipakai untuk
membuat diagfragma dan didalamnya dipasang pegas. Fungsi pegas untuk
mendapatkan pengukuran yang lebih besar.

PENGUKURAN TEMPERATUR
Dalam kehidupan sehari-hari kita menyatakan rasa panas, dingin dan
hangat atau sejuk berdasarkan perasaan saja, namun penentuan seperti ini sangat
tergantung dari pribadi masing-masing orang sehingga tidak dapat menyatakannya
dengan tepat. Kita membedakan antara panas dengan temperatur. Panas
dimaksudkan sebagai besarnya energi panas, sedang temperatur adalah tingkat
atau derajat dari panas. Alat yang dipakai untuk mengukr besarnya temperatur
disebut Thermometer.
Alat Pengukur Temperatur
1. Thermometer Gelas / Zat Cair
Thermometer jenis ini terdiri dari tabung kapiler dalam kemasan gelas
yang berskala dan berisi cairan. Umumnya zat cairan yang digunakan
adalah alkohol atau air raksa. Alkohol dipakai pada pengukuran
temperatur rendah sedang air raksa untuk temperatur tinggi.
 Gambar 1. Termometer
2. Thermometer Bimetal
Thermometer ini terdiri dari dua jenis logam yang mempunyai koefisien
muai berbeda dan kedua logam ini digabungkan menjadi satu.

Gambar 2. Termometer Bimetal

3. Thermokopel
Termokopel terdiri dari dua logam berlainan jenis yang digabungkan.
Salah satu ujung dari kedua logam tersebut digabungkan dan diberi
sumber panas pada ujung yang lain akan timbul tegangan listrik berupa
mili volt.

Gambar 3. Termokopel
 4. Thermistor
 Negative temperatur koefisien thermistor suatu alternatif lain untuk
mendeteksi elemen panas/ temperatur yang dibuat dari dari bahan semi
konduktor.
 Positif temperatur koefisien thermistor dibuat dari bahan campuran
barium, lead dan spontium titonotes. Positif temperatur koefisien
thermistor pertama kali dibuat untuk memproteksi gulungan kawat dari
travo dan motor-motor listrik.

Gambar 4. Termistor

PENGUKURAN LEVEL ZAT CAIR

Maksud dari pengukur tinggi permukaan adalah untuk mengetahui volume
cairan yang ada dalam suatu tangki.
Alat Pengukur Level Zat Cair
1. Manometer Tabung U
Pada metoda ini tinggi permukaan diketahui dengan mengukur beda
tekanan.

Gambar 5. Manometer Tabung U

2. Gelas Penunjuk
Prinsip kerjanya adalah mengikuti hukum bejana berhubungan dimana
tinggi permukaan pada tangki akan selalu sama dengan gelas penunjuk.
3. Sistem Pelampung (Float Level)
 Prinsip kerjanya adalah apabila tinggi permukaan cairan dalam tangki
berubah maka pelmpung bergerak mengikuti perubahan tersebut. Gerakan
ini dihubungkan dengan jarum penujuk melalui pita atau tali.
4. Alat Ukur Hidrolik
5. Detektor Tinggi Hidrostatik
6. Sistem Gelembung Udara (Tangki Terbuka)
Alat pengukur tinggi permukaan dengan sitem gelmebung uadara ini
terdiri dari sumber udara, katup pengatur tekanan, rota meter / sight glass
(gelas penglihat gelembung), manometer dan pipa tembaga.

PENGUKURAN LAJU ALIRAN

Aliran adalah jumlah fluida yang bergerak pada suatu pipa / penampang
persatuan waktu ( 1/det, GPM, T/jam). Fluida tersebut dapat berupa zat cair, gas
atau padat.
Aliran dapat dibedakan yaitu : aliran laminer dan turbulen
Alat Pengukur Laju Aliran
1. Plat Orifice
Pengukuran aliran dengan alat ini relatif murah dan mudah
pemasangannya. Plat ini terbuat dari bahan logam yang kuat agar tidak
mudah erosi dan korosi.

Gambar 6. Plat Orrifice

2. Tabung Venturi
Bagian tap positif dan negatif pada tabung ini umumnya dibuat berlubang-
lubang (sekeliling pipa), kemudian luabng tadi dihubungkan menjadi satu.
Hal ini dimkasudkan untuk mendapatkan tekanan rata-rata pada masing
tap, sehingga dihasilkan pengukuran yang akurat.
 Gambar 7. Tabung Venturi
3. Nozzle Aliran Termokopel
4. Tabung Pitot
5. Dall Tube

Gambar 8. Dall Flow Tube

6. Rota Meter
Rota meter ini terdiri dari suatu kerucut yang terbuat dari gelas atau bahan
lain yang transparan dan berskala dengan suatu pelampung didalamnya.

Gambar 9. Rota Meter

7. Meter Aliran Turbin
Salah satu piranti pengukuran aliran yang cukup teliti adalah jenis meter
aliran turbin. Turbin akan berputar apabila aliran cairan mnegenai dan
mendorong baling-baling turbin.