Efek Zinc Atau Sinbiotic Terhadap Durasi Diare Pada Anak Dengan Diare Infeksius Akut
Efek Zinc Atau Sinbiotic Terhadap Durasi Diare Pada Anak Dengan Diare Infeksius Akut
Infeksius Akut
Ahmet Sami Yazar1, Şirin Güven1, Ener Çağrı Dinleyici2
Abstrak
Latar belakang/tujuan : Efek probiotik pada diare infeksi akut spesifik pada strain tertentu, dan semua formulasi harus
dievaluasi oleh uji klinis. Kami bertujuan untuk mengevaluasi efek dari preparat sinbiotik pada durasi diare pada anak-anak
dibandingkan dengan suspensi zinc.
Bahan dan metode : Kami melakukan uji klinis terpusat, acak, dan terkontrol pada anak-anak dengan diare infeksi akut.
Kelompok pertama menerima preparat sinbiotik yang mengandung Lactobacillus casei, L. plantarum, L. rhamnosus,
Bifidobacterium lactis dan prebiotik; kelompok kedua menerima suspensi zinc (15 mg / hari) selama 5 hari di samping
larutan rehidrasi oral (ORS) dan / atau terapi intravena. Kelompok ketiga menerima ORS dan / atau terapi intravena
(kelompok kontrol). Tujuan utama penelitian adalah durasi diare (dalam jam). Tujuan tambahan penelitian adalah
persentase anak-anak dengan diare selama setiap hari intervensi.
Hasil : Durasi diare berkurang secara signifikan pada kelompok sinbiotik dan zinc dibandingkan dengan kelompok kontrol
(91,0 ± 28,9 jam vs 114,3 ± 30,9 jam, p <0,001; 86,4 ± 30,8 jam vs 114,3 ± 30,9 jam, p <0,001, masing-masing). Tidak ada
perbedaan yang signifikan dalam durasi diare antara kelompok sinbiotik dan zinc (p> 0,05). Pada 72 dan 96 jam, persentase
anak-anak dengan diare lebih rendah pada kelompok zinc daripada kelompok sinbiotik (p <0,05 untuk keduanya).
Kesimpulan : Studi kami menunjukkan bahwa suplemen zinc atau sinbiotik mengurangi durasi diare, dengan hasil klinis
yang lebih baik pada 72 dan 96 jam, dan keduanya dapat digunakan pada anak-anak dengan diare akut. Berdasarkan
pengetahuan kami, ini adalah studi pertama yang membuat perbandingan antara zinc dan sinbiotik.