PRE & POST TEST

PROFESSIONAL ACCIDENT INVESTIGATION COURSE

Petunjuk:

 Pilih salah satu jawaban yang anda anggap benar dan isi lembar jawaban dengan
memberi tanda silang (X), atau mengisi jawaban pada kolom yang disediakan pada
lembar jawaban.
 Jangan lupa menulis nama dan tanggal.

Pertanyaan:

1. Near miss merupakan bagian dari incident. Namun Medical Treatment Case juga disebut
sebagai incident. Apakah anda setuju, dan apa bedanya antara incident dengan accident?

2. Ketika menyiapkan laporan kecelakaan yang harus anda lakukan adalah:

a. Hanya melaporkan kecelakaannya saja
b. Menulis laporan ketika penyelidikan telah selesai dan penyebab kecelakaan
telah diketahui
c. Menyertakan pembenaran terhadap tindakan korektif yang dipilih
d. Meringkas seluruh fakta utama dan data dari kecelakaan tersebut

3. Keuntungan dari menggunakan pendekatan "Tiem" untuk menyelidiki kecelakaan dan

kejadian tercakup dalam pernyataan di bawah ini, kecuali:
a. Menunjukkan komitmen manajemen
b. Dapat mencari pihak yang bersalah dengan pas
c. Melibatkan pendapat banyak pihak dalam mencari sumber penyebab kecelakaan
d.Dapat menumbuhkan rasa kebersamaan sehingga dapat menyikapi perubahan
prosedur dengan baik

4. Penyelidikan terhadap kecelakaan harus mengidentifikasi, kecuali:

a. Orang yang menyebabkan terjadinya kecelakaan
b. Penyebab langsung kecelakaan
c. Penyebab dasar kecelakaan
d. Tidak layaknya prosedur manajemen

5. Apa saja jenis kecederaan yang masuk dalam klasifikasi Recordable Incident menurut ANSI
Z.16 dan OSHA Log200?

6. Ketika menulis suatu laporan kecelakaan:

a. Jangan menundanya, tetapi kerjakan setiap hari jika laporannya sangat panjang
b. Mengerjakan laporan tersebutnya dengan santai
c. Menyelesaikan laporan tersebut pada akhir tahun fiskal.
d. Menunggu mood untuk menulis

7. Pilihlah contoh-contoh dari biaya kecelakaan yang tidak diasuransikan:

a. Melatih karyawan pengganti
b. Kompensasi pekerja
c. Gaji lembur yang harus dbayarkan setelah terjadinya kecelakaan
d. Pekerjaan normal seorang pengawas
8. Tindakan perbaikan yang memadai:
a. Biayanya tidak mahal
b. Mencakup semua bagian dari sistem
c. Mencegah terulangnya kembali kecelakaan
d. Tidak menimbulkan tambahan masalah atau kecelakaan

9. Follow-up (tindak lanjut) sangat penting karena alasan berikut ini:

a. Untuk mengevaluasi keefektifan dari tindakan perbaikan pada suatu kecelakaan
b. Untuk mengkonsolidasi dan menganalisa datakecelakaan yang ada guna
mendapatkan pola/trend dari kejadian
c. Untuk menjaga agar Tiem Penyelidikan selalu sibuk
d. Untuk mengidentifikasi kesalahan dari sistem dan cara penanganannya

10. Jika terjadi suatu kecelakaan:

a. Segera hentikan kegiatan anda dan langsung menangani masalah dan akibat yang
ditimbulkan dari kecelakaan tersebut
b. Anda boleh terus bekerja pada saat itu
c. Anda oleh melakukan peninjauan kembali untuk membuktikan bahwa hal tersebut
sungguh suatu kecelakaan
d. Anda harus segera menghubungi seluruh anggota tim penyelidikan kecelakaan

11. Siapakah yang harus bertanggung jawab dalam melakasanakan penyelidikan?

a. Manajemen
b. Pengawas
c. Anggota Tiem dan pengawas
d. Konsultan

12. Follow-up penyelidikan termasuk:

a. Membuat grafik mengenai pola/trend kecelakaan
b. Memantau keefektifan training daripada karyawan
c. Memastikan agar tindakan perbaikan menjadi bagian dari sistem

13. Yang tidak termasuk sebagai teknik Investigasi kecelakaan:

a. Studi HAZOP
b. Accident Tree Analysis & 5 Why’s
c. SCAT
d. Domino Sequence

14. Tiga langkah pertama dalam penyelidikan kecelakaan adalah:

a. Menggunakan alat bantu penyelidikan, menelaah data, memberikan penanganan
darurat
b. Mengamankan lokasi, menyiapkan laporan penyelidikan, mengimplementasikan
tindakan perbaikan
c. Mengidentifikasi orang yang dapat dijadikan saksi, melakukan wawancara, follow-up
d. Memberikan penanganan darurat, mengamankan lokasi, mengidentifikasi orang yang
dapat dijadikan saksi

15. Siapakah yang pertama kali harus diberitahu jika terjadi kecelakaan?
a. Manajemen tingkat atas
b. Para pekerja
c. Keluarga pekerja yang cedera
d. Petugas gawat darurat

16. Tindakan perbaikan dilaksanakan dengan:

2
a. Memberikan konsekuensi dan umpan balik dalam pelaksanaannya
b. Mendisiplinkan semua orang yang menyebabkan terjadinya kecelakaan
c. Memunculkan suatu kampanye kepedulian terhadap prosedur kerja yang aman
d. Memecat orang-orang terlibat kecelakaan tersebut