Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Disusun Oleh :
KELOMPOK I
Aldy Try Kusuma (061740411834)
Anggun Pratiwi S. (061740411835)
Ayu Dzakiroh (061740411836)
Budiman Achmadi (061740411838)
Destry Nadia Putri (061740411839)
Dyah Carissa Azzaria (061740411840)
Emha Isnan Alfajri (061740411841)
Fhikri Fathoni (061740411842)
Julian Nosal Bahagia (061740411843)
Maulia Rizki (061740411845)
Kelas : 1 EGD
I. TUJUAN PERCOBAAN
Setelah melakukan percobaan mahasiswa diharapkan dapat:
1. Menjelaskan simbol-simbol alat ukur listrik
2. Menjelaskan data-data pada alat ukur listrik
3. Menggunakan alat ukur listrik dengan benar
4. Menentukan batas ukur yang tepat untuk alat ukur listrik bila digunakan dalam
pengukuran
Alat ukur dengan azas besi putar dengan skala non linier
D.Kela
s Alat Ukur
Ketelitian alat ukur disebut keals alat ukur. Kelas alat ukur dibagi menjadi 2 :
Grup 1 : Meter presisi
Kelas 0,1; 0,2-0,50
Grup 2 : Meter kerja
Kelas 1; 1,5; 2,5-5
E. Menentukan kesalahan pengukuran
Contoh voltmeter dengan batas ukur maksimum = 60 watt
Kelas alat ukur = 2,5
Kesalahan ukur = 25% x 60 volt = 15 volt
IV.LANGKAH KERJA
1. Menghubungkan alat ukur listrik analog ke baterai 1,5 volt.
2. Mengatur jarum penunjuk ke 10 volt, mencatat angka yang ditunjukkan jarum
3. Mengubah jarum penunjuk ke 2,5 volt, catat angka yang tertera.
4. Mengulangi percobaan untuk baterai 9 volt dan juga untuk hambatan
5. Catat tegangan dan hambatan yang terjadi jika dihubungkan ke alat ukur listrik.
SAMPEL A B C D
A 9,2V 9,2V 9,2V 9,1V 9,0V 9,4V 9,0V 9,0V 9,0V 9,0V 9,0V
B 9,4V 9,4V 9,4V 9,2V 8,9V 9,2V 9,2V 9,2V 9,2V 9,2V 9,2V
C 9,2V 9,2V 9,2V 9,2V 9,0V 9,2V 9,2V 9,2V 9,2V 9,2V 9,2V
= 0,025 Volt
2. Baterai 9 Volt
a. Sampel A X = (9,0 ± 0,1 volt)
ΣV 99,8V
x́ = n = 11 = 9,0 Volt
xMax-xMin 9,2V −9,0 V
∆X = 2 = 2
= 0,1 Volt
SAMPEL NILAI X
SAMPEL A (1,58 ± 0,05 volt)
SAMPEL NILAI X
1. Resistor A
Hambatan : 470 Ω. Daya = 2 W
Pita 1 : Kuning (4)
Pita 2 : Ungu (7)
Pita 3 : Coklat (10)
Pita 4 : Emas (5)
Sehingga nilai resistor 47 Ω dengan toleransi ±6%
2. Resistor B
Hambatan = 4,7 K Ω, Daya = 2 W
Pita 1 : Kuning (4)
Pita 2 : Ungu (7)
Pita 3 : Merah (100)
Pita 4 : Emas (5)
3. Resistor C
Hambatan = 1 K Ω, Daya = 2 W
4. Resistor D
PERTANYAAN
1.
10 V
Bila voltmeter dipasang pada gambar tersebut apa yang terjadi pada alat berikan alasan
saudara
Jawab:
Untuk pengukuran voltmeter harus disusun paralel dengan beban. Jika voltmeter
disusun seri maka tegangan yang terukur berdasarkan hambatan dalam voltmeter
tersebut.
2.
10 V
Bila ampermeter dipasang seperti gambar apa yang terjadi pada alat
amperemeter,jelaskan alasan saudara
Jawab:
Jarum amperemeter tidak akan bergerak karena disusun paralel. Untuk
mengukur arus, amperemeter disusun seri dengan hambatan.
VII. KESIMPULAN
1. Baterai 1,5 Volt
Nilai X :
(1,58 ± 0,05 volt)
(1,55 ± 0,05 volt)
(1,59 ± 0,025 volt)
(1,56 ± 0,025 volt)
2. Baterai 9 Volt
Nilai X :
(9,0 ± 0,1 volt)
(9,20 ± 0,25 volt)
(9,2 ± 0,4 volt)
DAFTAR PUSTAKA