Anda di halaman 1dari 8

BAB IV

NERACA MASSA DAN ENERGI

4.2 Neraca Energi

Neraca energi merupakan penerapan dari Hukum Termodinamika I yang


meliputi Hukum Kekekalan Energi. Hukum Kekekalan Energi menyatakan bahwa
energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan. Dalam hal ini neraca
energi memberikan hubungan antara energi yang masuk kedalam suatu sistem dan
energi yang keluar dari suatu sistem.
Jumlah panas yang masuk kedalam suatu system proses dapat dihitung
dengan menggunakan persamaan berikut:
Q  m  Cp  T

Dimana: Q = Jumlah panas masing-masing komponen (kJ/jam)


m = Massa komponen (kg)
Cp = Panas spesifik komponen (kkal/kg.K)
ΔT = Beda temperatur (°C)

Berdasarkan perhitungan pada Lampiran B, diperoleh neraca energi masing-


masing alat sebagai berikut :
1. Reactor Liquification
Fungsi: menguiraikan karbohidrat menjadi sukrosa dengan bantuan enzim.

Aliran 2 (Q2)
T= 30 0C Aliran 3 (Q3)
air T= 30 0C
Enzim Steam
T= 152
Aliran 1(Q1) Aliran 40 (Q4)
T= 90 C
Karbohidr C12H22O11
at
R-261
Air
Air Abu
Abu Serat
Serat

47
Table 4.2.1 Neraca Energi Reaktor Liquifikasi
Panas Masuk Keluar
Q1 77,271.37
Q2 66,764.83
Q3 9.55648E-23
Q4 1,525,194.35
Qr 43,917,997.66
Qs in 53711081.98
Qs out 8411926.18
Total 53855118.19 53,855,118.19

2. Cooling I
Fungsi: Untuk mendinginkan bahan baku sebelum di Hidrolisa.

Qw in Air
T=25°C Pendingin
Q2 Pati
Pati Q1 T= 40°C
T=90°C sukrosa
sukrosa Cooling I enzim
enzim serat
serat air
air Qw Out
Sisa Pendingin abu
T=30 °C
abu

Tabel… Neraca Energi Cooling I


Masuk Keluar
Panas
(kkal) (kkal)
Q1 3493126.18
Q2 1343510.07
Qc 2149616.11
Total 3493126.18 3493126.18

3. Reactor Sakarification
Fungsi: untuk menguiraikan sukrosa menjadi glukosa dengan bantuan enzim
glukoamilase.
Aliran 5 (Q5)
T= 30 0C
Air pendingin
Enzim T= 25 0C
Aliran 4 (Q4) Aliran 60 (Q6)
T= 50 0C T= 60 C
C12H22O11 C6H12O12
Air
R-262 C12H22O11
Abu Air
Serat Abu
Enzim alfaamilase Serat
kondensat
T= 30 0C

Tabel 4… Neraca Energi Reaktor Sakarifikasi


Keluar
Panas Masuk (kkal)
(kkal)
Q4 1,343,510.071
Q5 0.000
Q6 2,598,625.643
Qr 49,638.908
Qw 1,304,754.481
Total 2,648,264.551 2,648,264.551
4. Sterillizer
Fungsi: untuk mensterilkan nutrient didalam alat Seed Culture Tank.

Qsteam
T=130°C
K2HPO4 Q1 Q2
T= 121°C
MgSO4.7H2O T=30°C K2HPO4
NH4NO3 MgSO4.7H2O
C6H12C6 Sterillizer
NH4NO3
H2O C6H12C6
kondesat H2O
T= 45 °C

Tabel …Neraca Energi Sterillizer


Panas Masuk (kkal) Keluar (kkal)
Q1 0.196719711
Q2 3.777018458
Qin 4
Qout 1
Total 4.676869951 4.676869951

5. Cooling II
Fungsi: Untuk mendinginkan Nutrien sebelum ditambahan Aspergillur Niger.

Tabel … Neraca Energi Cooling II


Masuk Keluar
Panas
(kkal) (kkal)
Q1 4870087.82
Q2 1873110.7
Qw 2996977.12
Total 4870087.82 4870087.82
6. Sterillizer
Fungsi: untuk mensterilkan Glukosa didalam alat Fementor.

Tabel …Neraca Energi Sterillizer


Panas Masuk (kkal) Keluar (kkal)
Q1 341633,244
Q2 6559358,286
Qin 7780452
Qout 1562727
Total 8122085,19 8122085,19

7. Cooling III
Fungsi: Untuk mendinginkan glukosa didalam alat fementor.

Tabel … Neraca Energi Cooling III


Masuk Keluar
Panas
(kkal) (kkal)
Q1 6559358,142
Q2 478286,5312
Qc 6081071,611
Total 6559358,142 6559358,142
8. Fermentor
Fungsi: tempat pembuatan asam sitrat dari glukosa.

Tabel … Neraca Energi Fementor


Masuk
Panas Keluar(kkal)
(kkal)
Q1 360,225
Q2 516,479
Qr 747,940
Qw 904,193
Total 1,264,419 1,264,419

9. Evaporator
Fungsi: untuk pemekatan larutan asam sitrat

Tabel B.12 Neraca Energi Evaporator


Panas Masuk (kkal) Keluar (kkal)
Q1 341633,244
Q2 6559358,286
Qin 7780452
Qout 1562727
Total 8122085,19 8122085,19

10. Kristalizer
Fungsi: untuk pengkristal larutan asam sitrat menjadi padatan.

Tabel B.13 Neraca Energi Kristalizer


Masuk Keluar
Panas
(kkal) (kkal)
Q1 1553344.8
Q2 238584.07
Qc 1314760.7
Total 1553344.8 1553344.8

11. Dryer
Fungsi: untuk pemekatan larutan asam sitrat

Tabel … Neraca Energi Drayer


Masuk Keluar
Panas
(kkal) (kkal)
Q1 45687.7651
Q2 213,217
Qin 218,482
Qout 50,953
Total 264,169.33 264,169.33

Anda mungkin juga menyukai