Anda di halaman 1dari 5

KLIPING TEMATIK

INTERAKSI SOSIAL

HAFIZA HUMAIRA
5F
Interaksi sosial merupakan hubungan timbal balik antara dua individu atau
lebih. Definisi interaksi sosial bisa terjadi dimana saja di lingkungan masyarakat.
Terdapat banyak contoh interaksi sosial yang bisa kita temukan sehari-hari baik
interaksi sosial individu dengan individu, interaksi sosial individu dengan kelompok
ataupun interaksi sosial kelompok dengan kelompok.
Secara umum pengertian interaksi sosial adalah hubungan timbal balik antara
2 individu atau lebih. Interaksi sosial dapat terjadi dimana saja, dari lingkungan
keluarga, di kelas dan di sekolah atau di lingkungan masyarakat yang dapat kita
jumpai pada kehidupan sehari-hari.
Contoh interaksi sosial dapat kita jumpai pada kehidupan sehari-hari, misalnya yaitu
orang yang saling bertegur sapa, berbicara, berdiskusi, bertemu, berkenalan,
berkonsultasi, berjabat tangan dan lain-lain. Manusia tidak dapat hidup sendiri dan
interaksi sosial dengan individu atau kelompok lain sangat diperlukan.

Adapun contoh interaksi sosial di sekolah =

1. Mengikuti kegiatan bakti sosial di sekolah

2. Mengikuti kegiatan lomba yang diadakan di sekolah


3. Belajar kelompok

4. Bertanya kepada guru jika tidak mengerti

Adapun contoh interaksi sosial masyarakat pedesaan =

1. Kegiatan kerja bakti


Interaksi Sosial dalam masyarakat desa selain peduli kepada sesama manusia,
mereka juga peduli akan lingkungan yang ada di sekitarnya, misalnya kepentingan
kebersihan desa yang ia tinggali. Sehingga mereka bekerjasama dalam kegiatan yaitu
kerja bakti. Kegiatan tersebut atas dasar kesadaran masing-masing perseorang yang
peduli akan pentingnya kesehatan dan kebersamaan dalam gotong-royong, sehingga
kegiatan tersebut tidak bersifat memaksa. Biasanya kegiatan tersebut dilaksanakan
setiap sepekan sekali, dibagi pada setiap dusun. Penerapan inilah yang memperkuat
interaksi sosial dalam masyarakat desa.

2. Kegiatan Memperbaiki Sarana Umum

Masyarakat pedesaan cenderung bekerjasama dalam kegiatan memperbaiki


sarana umum, seperti halnya perbaikan jalan. Mereka antusias memilih untuk saling
bekerjasama atau gotong-royong daripada memanggil pekerja dari luar. Hubungan
erat antar manusia ini tidak lepas dari kuatnya interaksi sosial yang di bangun antar
individu, antar kelompok, dan lain-lain. Hal ini menjadi bukti bahwa interaksi sosial
pedesaan memiliki kultur budaya yang lebih rukun dan ramah.

3. Kegiatan dalam Memperingati Hari Kemerdekaan (17 Agustus)

Interaksi sosial bukan hanya bertemu belaka, namun berusaha menghasilkan


pergaulan hidup dalam suatu kelompok sosial. Pergaulan hidup baru akan terjadi
apabila orang-perorangan atau kelompok-kelompok manusia bekerjasama, saling
berbicara, menukar pengalaman/ pikiran/ pandangan, mengadakan persaingan, dan
lain-lain. Seperti contoh penerapan interaksi sosial di atas, warga Desa Karangasem
mengadakan kegiatan dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia.
Kegiatan tersebut pengdaan dari Karang Taruna setempat, didonaturi oleh pihak Desa
Karangasem, Warga Karangasem, dan kerjasama antar karang taruna di Desa
Karangasem.
Kegiatan tersebut dimeriahkan oleh anak-anak yang mengikuti acara
lomba 17 Agustus dan antusias warga yang ikut menyaksikan kegiatan
tersebut. Acara puncak 17 Agustus juga dihadiri oleh Kepala Desa, Bapak RT,
warga Desa Karangasem, peserta lomba, dan tamu undangan lainnya. Acara
tersebut berlangsung sukses dan meriah atas sambutan dari Ketua Karang
Taruna, Kepala Desa, Bapak RT, dan hiburan dari karya anak-anak Desa
Karangasem. Hal tersebut membuktikan bahwa interaksi sosial menghasilkan
pergaulan hidup dalam suatu kelompok sosial.

Anda mungkin juga menyukai