KELOM

PERENCANAAN JALAN
1 CHRISTINA AP
2 FIRYA A
3 KHUSNAN A
4 WASIS PAMBU

Diketahui : 1. Suatu jalan dua lajur - dua arah akan dibangun di Kota Pelembang
2. Lintas Harian rata-rata jalan tersebut adalah seperti ditunjukkan d
3. Angka pertumbuhan lalu lintas adalah 3% per tahun. Selama 5 tah
berlaku kelebihan muatan kendaraan (Overload);
4. Mulai tahun ke-6 diperkirakan peraturan mengenai batasan beban
sepenuhnya sehingga secara umum kasus kelebihan muatan tidak ter
5. Jalan terletak pada medan yang rata dengan gesekan samping (sid
lintas 7 m dan bahu jalan 2 x 1,5 m.
6. Data Lalu Lintas
Kendaraan ringan 2T :
Bus 8T :
Truk 2 As 13 T :
Truk 3 As 20 T :
Truk 5 As 30 T :
7. Tanah dengan jenis lempung kepasiran.
8. Finish Surface Level < 1000 mm

Tentukan : 1. Beban Lalu Lintas untuk Umur Rencana 20 Tahun;

2. Desain Pondasi Jalan;
3. Struktur Perkerasan.

Penyeles
I.2 Tentukan beban lalu lintas untuk umur rencana 20 ta
Data WIM tidak tersedia Gunakan VDF Regional (MDP Bagian 1: Tabel 4.1

Langkah - 1: Hitung volume lalu lintas kendaraan niaga

Jumlah kendaraan bermotor roda 4 atau lebih (sepeda motor tidak termasuk) :
Jumlah kendaraan niaga (dengan 6 roda tau lebih dan berat kosong minimum 2,5 ton
Persentase Kendaraan Niaga (PKN) : (800/1450) × 100% =

Langkah - 2: Dapatkan nilai VDF.

Untuk Kota Palembang VDF5 beban berlebih dan beban normal masing-masing adala

Langkah – 3: Hitung Kumulatif ESA pada tahun pertama dan tahun

•ESAth 1 = LHRT x 365 x 0.5 x PKN x VDF5
= 1450 x 365 x 0,5 x 0,29 x 8.8
= 675,323
 •LHRT tahun ke-6 = LHRTth-1 x (1 + r)(6-1) = 1450 x 1.035 =
•ESAth 6 = LHRT6 x 365 x 0.5 x PKN x VDF5
= 1682 x 365 x 0,50 x 0,29 x 4,4
= 391,687

Langkah – 4: Hitung factor pertumbuhan, R, untuk 5 tahun pertam

berikutnya dengan angka pertumbuhan i = 3% per tahun.

Langkah – 5: Hitung CESAL untuk 5 tahun pertama dan 15 tahun be

CESA5th = ESAth-1 x R = 675,323 x 5,31 = 3,585,965
CESA15th = ESAth-6 x R = 391,687 x 18,06 = 7,073,873
Total CESAL untuk umur rencana 20 tahun = 3,585,965 + 7,073,873 =

I.3 Periksa nisbah volume terhadap kapasitas jalan (V/C

Langkah – 6: Tentukan kapasitas jalan (C). Rujuk MKJI untuk mene
(i) kapasitas dasar jalan dua arah (C0) ; (ii) Satuan Mobil Penumpang (EMP)
kenderaan; (iii) Faktor penyesuaian lebar (FCw); (iv) Faktor penyesuaian ara
penyesuaian gesekan samping (FCSF). Sejumlah tabel yang diperlukan untu
kota) dapat dilihat di dalam Lampiran I-1.
C0 = 3100 SMP (tabel c-1-2) Datar : FCw = 1.0 ( tabel C-2:1) ; FCSP = 1.0 ( t
FCSF = 0,94 ( tabel C-:1)
C = C0 x FCW x FCSP x FCSF = 3100 x 1 x 1 x 0,94 =
Langkah – 7: Tentukan LHRT pada akhir tahun ke-20.

•Jenis kendaraan LHRTi EMPi EMPi x

Kendaraan ringan 2T 650
Bus 8T 250
Truk 2 As 13 T 200
Truk 3 As 20 T 180
Truk 5 As 30 T 170

= 650 (1 + 0,03) 20 -1 =

Langkah – 8: Tentukan arus lalu lintas pada jam sibuk pada tahun k
Dengan asumsi bahwa arus lalu lintas pada jam sibuk sama dengan 10% LHRT -->
= 2364 x 10% = 236.4 kendaraan per jam

Langkah – 9: V/C ratio pada tahun ke-20 = 236/2914 =

I.4. Design Pondasi Perkerasan

Langkah – 10: Tentukan kategori daya dukung tanah dasar.
- Perkiraan Nilai CBR tanah dasar dengan Jenis tanah lempung kepasiran.
 (Bagan Desain.1) Nilai CBR = 4,3 % --> Rujuk Bagan Desain.2 (Desain Pondasi) :
Kategori Tanah Dasar = SG.4

Langkah – 11: Desain fondasi:

Rujuk Bagan Desain-2 untuk SG4 and CESAL = 5.200.000;
Prosedur desain pondasi A: tebal minimum peningkatan tanah dasar = 200 mm

1.5 Struktur Perkerasan

Langkah – 12:

Rujuk Bagan Desain-3A dan Bagan Desain Alternatif 3C:

Untuk rencana CESAL 5.200.000 - Bagan Desain Alternatif 3A (FF4):
Alternatif - 1:
•AC WC = 40 mm
•AC BC lapis1 = 60 mm
•AC BC /AC Base = 135 mm
•LPA = 150 mm
•LPB = 150 mm

Untuk rencana CESAL 5.200.000 - Bagan Desain Alternatif 3C (FF5):

Alternatif - 2:
•AC WC = 40 mm
•AC BC = 60 mm
•AC Base = 160 mm
•LPA Class A = 300 mm
•Pilih alternatif terbaik berdasarkan (i) life cycle cost paling rendah; (ii) sumb
 KELOMPOK 4
NAAN JALAN PERKERASAN LENTUR
CHRISTINA APRILIA HERYES
FIRYA ADILAH
KHUSNAN ABDUL AZIZ
WASIS PAMBUDI PRAKARSA

dibangun di Kota Pelembang;

adalah seperti ditunjukkan didalam tabel dibawah ini;
h 3% per tahun. Selama 5 tahun pertama diperkirakan masih
verload);
ran mengenai batasan beban kendaraan dapat ditegakkan
s kelebihan muatan tidak terjadi;
dengan gesekan samping (side friction) sedang, lebar jalur lalu

650 Kendaraan
250 Kendaraan
200 Kendaraan
180 Kendaraan
170 Kendaraan

a 20 Tahun;

Penyelesaian :
umur rencana 20 tahun.
(MDP Bagian 1: Tabel 4.1)

raan niaga
motor tidak termasuk) : 1450
erat kosong minimum 2,5 ton): 800
55 %

normal masing-masing adalah 8.8 dan 4.4 (rujuk Tabel 4.1 – MDP Bagian – 1)

un pertama dan tahun ke-6

1450 x 1.035 = 1682

untuk 5 tahun pertama (periode beban berlebih) dan 15 tahun

3% per tahun.

rtama dan 15 tahun berikutnya.

7,073,873 = 10,659,838 » 5.200.000

kapasitas jalan (V/C) pada akhir umur rencana (20 th)

ujuk MKJI untuk menentukan:
an Mobil Penumpang (EMP) dari masing-masing golongan
; (iv) Faktor penyesuaian arah lau lintas (FCSP); (v) Faktor
h tabel yang diperlukan untuk menghitung kapasitas (luar

( tabel C-2:1) ; FCSP = 1.0 ( tabel C-3:1);

2914 SMP
 n ke-20.

RTi EMPi EMPi x LHRTi LHRTT20th

1 650 1137.5
1.5 375 263
2.2 440 193
2.2 396 116
2.2 374 654.5
AADT1st year 2235 2364

(1 + 0,03) 20 -1 = 1139.7789

am sibuk pada tahun ke 20.

ma dengan 10% LHRT -->
an per jam

0.081126 < 0.85 --> Ok, kapasitas belum terlampaui pada tahu

ng tanah dasar.
empung kepasiran.
sain.2 (Desain Pondasi) :

tanah dasar = 200 mm

tif 3A (FF4):

tif 3C (FF5):
cost paling rendah; (ii) sumber daya lokal (seperti: bahan, keterampilan dan kemampuan kon

40 mm
60 mm
135 mm
150 mm

150 mm

200 mm
UR
tahun
mpaui pada tahun ke-20.
an kemampuan kontraktor).