Prinsip Pengaturan Dan Pengendalian
Prinsip Pengaturan Dan Pengendalian
Pengontrolan Motor
Adalah pengaturan dan pengendalian motor dari start sampai motor itu berhenti, agar operasi
atau kerja motor tersebut sesuai dengan ketentuan dan kebutuhan.
Artinya motor dikontrol secara langsung dengan tangan, yaitu untuk menghidupkan dan
mematikan motor dengan menggunakan saklar start dan stop dan peralatan kontrolnya
ditempatkan pada peralatan mesin tersebut.
Penggunaan kontrol manual banyak dipakai pada motor-motor dengan daya kecil, misalnya:
mesin kerja plat, pompa air, mesin bubut, motor bor listrik, kipas angin, motor gerinda, dll.
Artinya pengontrolan ini menggunakan kontaktor magnet dan tombol tekan dan dilengkapi
dengan protection. Dalam penyalaannya menggunakan tangan dengan menekan tombol
start/stop dan penyuplaian tenaga ke motor dilayani oleh kontaktor magnet, sehingga operator
dapat berada dari tempat yang aman dan terpisaqh dari mesinnya.
Artinya dalam system ini motor dikontrol oleh satu atau lebih alat pengontrol otomatis start-staop
dengan alat Bantu kontrol, misal saklar batas, penunda waktu, saklar thermis, saklar cahaya, dll.
Komponen-Komponen Pengontrolan
a. Saklar togel
Banyak dipakai pada motor-motor berdaya rendah, biasanya hanya dilengkapi sekring dan
proteksi yang sederhana. Menjalankannya cukup menekan saklar on/off. Simbol beberapa saklar
togel
Adalah tombol yang jika dilepaskan tekanannya akan kembali keposisi semula. Typenya ada
dua: normal tertutup (Normally close (NC)) dan normal terbuka (Normally Open (NO)).
Banyak dipakai pada start-stop semi otomatis dengan kontaktor dan otomatis.
Adalah saklar yang digerakkan secara menual dengan cara memutar saklar. Banyak digunakan
dalam rangkaian kontrol bintang segitiga secara manual, membalik putaran motor 1 fasa.
Adalah saklar yang bekerja jika mendapat tekanan sedikit/lembut. Banyak digunakan dalam
pengontrolan otomatis membalik putaran motor, garasi otomatik, sensor roda berjalan dll. Dalam
penggunaaanya dapat dipilih posisi NO maupun NC.
Lampu indicator merupakan lampu tanda (pilot) untuk menunuukan ON atau OFF suatu
rangkaian kontrol. Standar dari lampu-lampu indicator :
Adalah saklar yang digerakkan dengan gaya kemagnetan. Terdapat kontak NO dan Kontak NC.
Simbol kontaktor :
g. Timer
Digunakan sebagai relai penunda waktu yang fungsinya untuk memindahkan kerja dari
rangkaian pengontrol kerangkaian tertentu yang bekerja secara otomatis. Misal dari star ke delta
secara otomatis.