Kondisi
ini bersifat multifaktorial. Jadi, tidak hanya dipengaruhi oleh kebersihan wajah dan
penggunaan kosmetika atau produk perawatan wajah semata. Kemunculan jerawat juga
dipengaruhi oleh:
Genetik (keturunan)
Perubahan hormonal, misalnya saat pubertas, menjelang menstruasi, hamil,
menggunakan kontrasepsi
Pola makan tinggi lemak, tinggi karbohidrat
Kurang tidur
Stres psikologis
Penggunaan bahan eksternal, seperti kosmetika, krim perawatan wajah, obat, dsb
Jerawat yang Anda alami mungkin terjadi karena satu atau lebih faktor di atas.
Jerawat yang bersifat ringan, umumnya akan sembuh dengan sendirinya dalam waktu 2
hingga 4 minggu seiring dengan waktu yang diperlukan untuk regenerasi kulit normal.
Namun, jerawat yang tidak ditangani dengan tepat, bisa terus berulang dan menyisakan bekas
yang sangat mengganggu.
Jika Anda mengalami keluhan jerawat yang tidak kunjung sembuh dan sangat mengganggu,
sebaiknya periksakan langsung diri Anda ke dokter spesialis kulit dan kelamin ya..
Penanganan jerawat harus disesuaikan dengan jenis kulit dan tingkat keparahan jerawat yang
terjadi. Jika perlu, dokter akan meresepkan krim anti jerawat, atau menyarankan Anda
menjalankan prosedur terapi lain, seperti peeling, dermabrasi, ekstraksi komedo, atau laser.
Hindari memegang, memencet, atau mencungkil jerawat dengan alat yang tidak steril
Hindari penggunaan krim anti jerawat sembarangan tanpa saran dokter
Cuci muka 2x sehari dengan sabun pembersih khusus anti jerawat
Bersihkan wajah setiap habis menggunakan make up
Gunakan tabir surya saat terpapar sinar matahari
Konsumsi banyak sayur dan buah, serta cukupi kebutuhan air putih 8-10 gelas perhari
Tidur yang cukup
Hindari stres
http://www.alodokter.com/komunitas/topic/apa-obat-untuk-jerawat-yang-belum-kunjung-sembuh.