Anda di halaman 1dari 8

PENERAPAN HUKUM PASCAL PADA KEHIDUPAN SEHARI HARI

“EKSKAVATOR”

Oleh Kelompok 2
Adinda Leoniputri P (03)
Elita Verina A (10)
Fitria Khoirun H (11)
Janitra Nadia (13)
M. Priyo Utomo (16)
Naufal Ammar T A (21)
Reyhan Fatihah S (25)

SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 MALANG


Jalan Tugu Utara No. 1 Malang Telp. (0341) 366454, Fax. (0341) 3294874
Website : http://www.sman1-mlg.sch.id
Email : mitrekasatata@sman1-mlg.sch.id
Oktober 2018
DAFTAR ISI

Daftar Isi............................................................................................................................. i
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang….......................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ........................................................................................ 2
1.3 Tujuan ........................................................................................................... 2
1.4 Manfaat…………………………………………………………………….. 2
BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................... 3
2.1 Teori Fluida Statis Berkaitan dengan Alat….................................................... 3
2.2 Alat dan Bahan………………………........................................................... 3
2.3 Cara Kerja dan Kegunaan Ekskavator……................................................... 4
BAB III PANUTUP............................................................................................................ 5
3.1 Kesimpulan........................................................................................................ 5
3.2 Saran……........................................................................................................ 5
Daftar Pustaka..................................................................................................................... 6

i
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang
diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Dewasa ini banyak
masyarakat memanfaatkan perkembangan teknologi untuk digunakan pada kehidupan
sehari-harinya. Salah satunya seperti alat berat pada pertambangan. Dalam dunia
pertambangan, alat berat barangkali sudah bukan hal yang asing lagi untuk didengar
dan dilihat. Alat-alat ini digunakan untuk menunjang proses pertambangan mulai dari
pembukaan tambang, pembuatan jalan, penggalian serta pengakutan bahan tambang
menuju ke proses berikutnya. Jenis alat berat ini pun bermacam-macam disesuaikan
dengan aplikasinya, seperti untuk pengangkutan, penggalian dan sebagainya. Akan
tetapi, meskipun alat berat ini kebanyakan lebih dikenal di dunia pertambangan,
namun sejatinya tidak hanya dunia tambang yang menggunakannya. Konstruksi,
forestry, landscaping dan beberapa aplikasi lain juga turut menggunakan alat-alat
berat ini dalam kinerjanya sehari-hari.
Salah satunya adalah ekskavator yakni alat berat yang terdiri dari lengan
(arm), boom (bahu) serta bucket (alat keruk) dan digerakkan oleh tenaga hidrolis yang
dimotori dengan mesin diesel dan berada di atas roda rantai (trackshoe). Ekskavator
merupakan alat berat paling serbaguna karena bisa menangani berbagai macam
pekerjaan alat berat lain. Ekskavator pertama kali diciptakan pada tahun 1835 oleh
William Smith Otis, seorang ahli mekanik asal Amerika Serikat. Pada awalnya
ekskavator dijalankan dengan menggunakan mesin uap dan digunakan sebagai alat
penggalian untuk membangun rel kereta api. Seiring berjalannya waktu banyak
masyarakat yang kurang memahami bagaimana prinsip kerja dari ekskavator.
Masyarakat hanya menggunakan ekskavator tanpa mengetahui teori-teori yang
membuat alat berat itu dapat bekerja. Padahal menarik sekali untuk memahami teori
yang membuat ekskavator itu dapat bekerja. Salah satunya dengan adanya teori fuida
(fisika) berkaitan dengan alat tersebut.
Kami memilih membahas mengenai alat ekskavator karena kurangnya
pemahaman masyarakat mengenai teori yang berkaitan dengan alat berat tersebut,
cara kerjanya juga alat dan bahan untuk membuat alat ekskavator secara sederhana.
Juga untuk menambah pengetahuan masyarakat mengenai teknologi yang
digunakannya dalam kehidupan sehari-hari.

1
1.2 Rumusan Masalah
1.2.1 Bagaimanakah teori fluida statis berkaitan dengan alat ekskavator tersebut?
1.2.2 Apa saja alat dan bahan yang digunakan untuk membuat ekskavator?
1.2.3 Bagaimana cara kerja dan kegunaan dari ekskavator tersebut?

1.3 Tujuan
1.3.1 untuk menjelaskan teori fluida statis berkaitan dengan alat ekskavator.
1.3.2 Untuk menjelaskan kegunaan alat ekskavator.
1.3.3 Untuk menjelaskan cara kerja dan kegunaan alat ekskavator.

1.4 Manfaat
1.4.1 Untuk Pembaca
Untuk menambah wawasan tentang prinsip dan teori kerja alat berat
(ekskavator). Selain itu dapat menambah referensi bagi pembaca untuk
memanfaatkan bahan-bahan yang mudah didapatkan untuk dibuat alat
ekskavator.
1.4.2 Untuk penulis
Untuk menambah pengalaman dalam bidang teknologi. Dan memberi manfaat
bagi diri sendiri juga orang lain mengenai pemanfaatan teknologi dengan
mengetahui prinsip kerjanya.

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Teori Fluida Statis berkaitan dengan alat


Fluida statis adalah fluida yang berada dalam fase tidak bergerak (diam) atau fluida dalam
keadaan bergerak tetapi tak ada perbedaan kecepatan antar partikel fluida tersebut atau bisa dikatakan
bahwa partikel-partikel fluida tersebut bergerak dengan kecepatan seragam sehingga tidak memiliki
gaya geser. Hukum Pascal adalah satu hukum dalam ilmu fisika yang berhubungan dengan zat
cair dan gaya-gaya yang ada padanya. Hukum Pascal berbunyi, “Tekanan yang diberikan
pada suatu zat cair didalam suatu wadah, akan diteruskan ke segala arah dan sama besar”.
Pada excavator, badan dan penjapitnya dapat digerakkan jika kita menyuntikkan cairan.
Cairan yang disuntikkan membuat tekanan udara meneruskan cairan ke segala arah melalui
selangnya masing-masing. Lalu, mendorong bebannya masing-masing pada excavator,
sehingga excavator dapat bergerak dan dapat digunakan.

2.2 Alat dan Bahan


2.2.1 Alat :
1. Tang
2. Gunting
3. Lem tembak
4. Bor
5. Penggaris
2.2.2 Bahan :
1. Karton / kardus
2. Pewarna (sumbo)
3. Tusuk sate
4. Air
5. Suntik
6. Selang
7. Baterai bekas
8. Cat

3
2.3 Cara Kerja dan Kegunaan Ekskavator
2.3.1 Cara Kerja :
Untuk menggerakkan excavator agar dapat mengambil suatu barang, ada 4
suntik pusat yang berisi air dan sudah terhubung ke alat excavator. Dengan
cara kerja seperti berikut:
1. Ketika suntik kesatu ditarik, makan akan menggerakkan bagian
excavator untuk berputar ke arah yang kita inginkan.
2. Ketika suntik kedua ditarik maka akan menggerakkan bagian badan
excavator untuk naik turun
3. Ketika suntik ketiga ditarik, makan akan menggerakkan bagian leher
excavator untuk naik atau turun.
4. Ketika suntik keempat , maka pencapitnya akan terbuka dan akan
mengambil barang yang sudah disediakan.
2.3.2 Kegunaan :
1. Menggali parit , lubang, pondasi bangunan
2. Penanganan Material
3. Memotong semang dengan alat khusus
4. Pekerjaan kehutanan
5. Penghancuran
6. Perataan tanah
7. Angkut berat
8. Pertambangan, terutama Pertambangan pit terbuka
9. Pengerukan sungai
10. Menancapkan Batang pondasi

4
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Ekskavator adalah adalah alat yang serba guna yang dapat untuk menggali
tanah, membuat parit, memuat material ke dump truck atau kayu ke trailer. Dengan
kombinasi penggatian attachment maka dapat digunakan untuk memecah batu,
mencabut tanggul, membongkar aspal dan lain-lain. Kontruksi excavator bagian
atasnya (upper structure) mampu berputar (swing) 360 derajat, sehingga alat ini
sangat lincah untuk penggalian dan pemindahan tanah pada area yang sempit.
3.2 Saran
Adapun saran-saran bagi pelaku dunia industri yang menggunakan ekskavator
juga bagi pembaca adalah sebagai berikut :

1. Gunakan ekskavator sesuai dengan fungsinya.


2. Gunakan attachment yang sesuai dengan aplikasi kerjanya.
3. Lakukan pengoperasian dengan benar untuk menjaga daya guna alat.
4. Pahami secara garis besar cara kerja komponen ekskavator untuk pelaksanaan
troubleshooting.

5
DAFTAR PUSTAKA

1. https://id.wikipedia.org/wiki/Ekskavator
2. http://juragancipir.com/excavator-adalah
3. https://nurdian25dhee.wordpress.com/2015/06/19/makalah-alat-berat-_-ekskavator-
tugas-mata-kuliah-alat-berat-dan-pengangkat/
4. http://galeri-fisika.blogspot.com/2012/11/alat-peraga-fisika-sederhana.html
5. http://handiqa97.blogspot.com/2015/03/laporan-fisika-miniatur-eksavator.html

Anda mungkin juga menyukai