ORDO ORTHOPTERA

1. Family Gryllidae

Ciri-ciri : dewasa umumnya berwarna hitam, nimpha kuning pucat dengan garis-garis coklat.
Antenna panjang dan halus seperti rambut. Jenis jantan mempunyai gabara ncincin di sayap
depan, pada betina memiliki ovipositor panjang berbentuk jarum atau silindris. Dewasa akan
hilang sayapnya setelah menetap di lingkungan sawah.

Hidup di berbagai habitat baIK lingkungan basah atau kering, terutama yang dinaungi
rumput2. Jua ditemukan di rumah2, sisa2 makanan yang masih lembab (jerami),
dipertanaman kopi, teh, karet dan ketela pohon.Aktif pada malam hari. Famili ini mampu
bergerak dan melompat dengan cepat dan baik.

Hampir semua dewasa maupun nimpha bertindak sebagai predator telur penggerek batang
padi, penggulung daun, spodoptera larva kecil dan nimpha wereng daun. Beberapa sebagai
hama tanaman terutama makan persemaian.

Identifikasi :

1a. Femur kaki belakang jelas lebih besar daripada femur kaki depan ... 2

2a. Antenna sama panjang atau lebih panjang dari panajng seluruh tubuh ... 3

3a. Tarsi tiga ruas, ovipositor panjang seperti jarum..... Gryllidae

2. Family Acrididae

Identifikasi

1a. Femur kaki belakang jelas lebih besar daripada femur kaki depan ... 2

2b.Antenna panjangnya kira-kira separuh atau lebih pendek dari panjang seluruh tubuh .... 4

4b. Tibia kaki depan tidak seperti pada 4a(tibia kaki depan membesar dan digunakan untuk
menggali), ovipositor pendek ......... Acrididae

3. Famili Tettigoniidae
1a. Femur kaki belakang jelas lebih besar daripada femur kaki depan ... 2

2a. Antenna sama panjang atau lebih panjang dari panajng seluruh tubuh ... 3

3b. Tarsi 4 ruas, ovipositor panjang seperti pedang ..... tettigoniidae

ORDO ODONATA

Tubuh panjang dan ramping, sayap memanjang, bervena banyak, membraneus, sayap depan
dan belakang hampir sama dalam bentuk dan ukuran. Antenna pendek seperti bulu keras.
Saat istirahat mengatupkan sayap di atas tubuh atau membentangkan sayap bersama -sama di
atas tubuh.

Nimpha bersifat aquatik, dewasa dapat ditemukan disekitar nimpha hidup atau di udara bebas
sekitar pertanaman. Sebagian besar sebagai penerbang yang baik dan mampu menempuh
jarak beberapa mil. Sering melakukan perkawinan sambil terbang. Nimpha dan dewasa
bertindak sebagai predator , memangsa nyamuk, lalat dan berbagai hama taerutama yang
terbang dan serangga-serangga kecil lainnya.

1. Famili Libellulidae

Ciri-ciri :

Anal loop belakang sayap belakang memanjang dan biasanya berbentuk seperti kaki, tepi
sayap belakang bulat, warna sayap bervariasi den beberapa jenis sayap dengan spot-spot atau
pita. Sayap jenis jantan kebiruan dan bersih, betina hitam dan kuning. Ukuran tubuh
berukuran 20 -75 mm. Hidup disekitar kolam atau rawa. Biasanya terbang dengan agak tak
menentu sehingga dikenal sebagi capung peluncur. Umumnya bertindak sebagai predator.

Identifikasi:

3b. Sayap depan dan belakang tidak sama bentuknya, bentuk segitiga pada sayap depan lebih
jauh dari arculus dibandingkan bdentuk segitiga pada sayap belakang. Sebagian besar vena-
vena melintang antedonal dalam satu garis .......6
6. pinggiran mata faset lurus , sayap beakang dengan pinggiran membulat , anal loop
(struktur pada syaap belakang) berbentuk kaki. .............. Libelludidae

ORDO DIPTERA

Mempunyai 2 sayap, membraneus, sayap belakang mereduksi menjadi halteres yang

berfungsi untuk mejaga keseimbangan saat terbang. Tubuh relatif lunak, antenna pendek,
mata majemuk besar, metamorfosa sempurna.

Dewasa hidup di berbagai habitat, biasanya ditemukan dekat dengan larva , sering dijumpai
di bunga-bunga, larva ada yang hidup di air. Ada yang merusak tanaman, sebagai penghisap
darah, vektor penyakit bagi manusia, penyerbuk bunga dan sebagai predator atau parasit
hama tanaman.

1. Familii Culicidae

Ciri-ciri : sayap panjang, sempit dengan sisik sepanjang vena/tepi sayap. Jantan berantena
plumose, betina dengans edikit rambut-rambut pada antena. Proboscis panjang, tidak
mempunyai ocelli. Larva dan pupa bersifat aquatik, dapat dijumpai di kolam, wadah-wadah
yang berisi air atau genangan air; dewasa hidup di berbagai tempat, penyebaran merata.
Dewasa aktif pada malam hari/senja. Jantan tidak menggigit, betina menggigit. Serangga
yang merugikan menisua karena bertindak sebagai penghisap darah dan dapa t menularkan
penyakit penting seperti malaria dan deman berdarah. Larva ada yang makan bahan-bahan
organil dan ada pula yang bersifat predator dan makan larva nyamuk lain. Aedes aegepty –
nyamuk demam berdarah.

Identifikasi :

1a. Bersayap dan mampu terbang ....... 2

2a. Antenna 6 ruas atau lebih, jantan dengan bulu-bulu panjagn dan plumole ... 3

3b. Tidak seperti pada 3a ( kaki sangat panjang dan ramping, seperti nyamuk mesonotum
dengan celah berbentuk V, mempunyai cell discal, vena anal 2 mencapai pinggiran sayap) .. 4

4a. Tidak ada ocelli ..... 7

7b. Costa berlanjut pada sekitar dan mendekati ujung sayap ..... 10

10b .Tidak seperti 10a (Sayap pendek, lebar meruncing pada pucuknya , ukuran tubuh sangat
kecil, berambut banyak, hampir-hampir seperti kupu terbang malam) .....11

11a. Sayap panjang, ramping dengan vena-vena yang berbulu, sayap bagian tepinya juga
berbulu-bulu .................. Culicidae

ORDO LEPIDOPTERA

Ukuran tubuh agak besar, kadang-kadang kecil, atau sangat besar, sayap dan tubuh tertutup
oleh bulu-bulu tebal dengan berbagai warna, sayap gelap dengan vena-vena yang tertutup
oleh bulu-bulu. Antena panjang, banyak ruas-ruas dengan beragam modifikasi antara bentuk
filiform (seperti tali), pectinate( seperti sisir), atau clubbed ( calavate, makin menebal ke arah
pucuk antena). Ocelli kadang-kadang ada, mulut tipe penghisap, kadang-kadang mengecil
atau absen. Prothoraks kecil, sayap besar bersifat membran, sayap depan lebih panjang, vena-
vena lengkap namun tidak kompleks, beberapa warna melintang. Kaki-kaki sama, tarsi
biasanya 5 ruas. Tidak ada cerci. Metamorfosa sempurna. Larva berbentuk ulat dengan tipe
mulut menggigit, degan kaki-kaki palsu pada ruas abdomen sebagai tabahan dari 3 pasang
kakai yang terdapat pada prothoraks. Larva meruapakan pemakan tanaman .

Kupu-kupu yang terbang siang (butterfly) maupun kupu-kupu yang terbang malam (moth)
yang biasanya lebih umum dan lebih besar, relatif lebih mudah untuk diidentifikasi, tetapi
hjennis yang kecil dan jenis yang tidak umum di jumpai biasanya sulit untuk diidentifikasi.

Famili pieridae ..

Identifikasi :

1a. Ada sayap ..................2

2a. Antena seperti tali dan menebal atau berbentuk bonggol pada pucuknya, tidak mempunya
duri pada sayap belakang (frenulum), tidak ada ocelli (kupu-kupu dan skipers) ...... 3
3b. Tidak seperti pada 2a( Bonggol antena berakhir dengan semacam kait yang membengkok,
kepela selebar atau lebih lebar dari thoraks, kenampakannya aagak menyerupai kupu-kupu
yang terbang malam. ...................4

4b. Kaki depan normal ...............................8

8b. Sayap belakang tanpa perpanjangan seperti ekor yang menyolok .......... 9

9a. Ukuran kecil sampai sedang, biasanya berwarna putih, kuning atau orange dengan ebrcak
hitam .... Pieridae